-->
Menu
/

www.momsinstitute.com - Bahagia? Itu adalah kata yang mudah dan sering diucapkan, tetapi sulit dideskripsikan. Bahagia merupakan suatu penghayatan personal berdasarkan standar pribadi, bukan standar orang lain atau masyarakat. Menurut saya, syarat menjadi bahagia itu mudah, yaitu bisa menciptakan standar kebahagiaan sendiri dengan kriteria yang sederhana, misalnya saat kita bisa tersenyum kepada orang lain, pada saat itulah kita merasa bahagia. 


Bahagia itu pilihan. Ya, sering kali saya mendengar orang berucap bahwa bahagia adalah pilihan. Happiness is not found, it is created. Jadi, sekali lagi, mari bersama-sama menciptakan kebahagiaan kita. Jangan menunggu orang lain datang membawakan kebahagiaan untuk kita. Ubah locus of control kita mulai saat ini. Apa itu locus of control? Locus of control merupakan derajat keyakinan, seberapa yakin kita bahwa kitalah yang memegang kontrol terhadap apa yang terjadi dengan kehidupan kita. Kembangkan locus of control internal, bukan locus of control external.


Perasaan tenang dan tenteram dapat dijadikan ukuran kebahagiaan seorang muslim, sesuai dengan yang tertulis di Alquran surah Al-Fath ayat 4, “Dialah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin untuk menambah keimanan atas keimanan mereka (yang telah ada). Dan milik Allahlah bala tentara langit dan bumi, dan Allah Maha Mengetahui dan Maha bijaksana.”

Memang, hidup itu butuh pengorbanan. Untuk meraihnya, kita butuh mengaduk secangkir kesabaran dan meneguknya dengan ikhlas. Itulah ilmu kehidupan yang tak ada di universitas mana pun. 

Cuplikan-cuplikan tulisan di atas merupakan perenungan dari para penulis dalam Menggapai Bahagia. Buku yang ditujukan untuk saling menyemangati dan juga saling menginspirasi. 



Judul Buku : Menggapai Bahagia 
Penulis : Ernawati Lilys, dkk
Penerbit : Mecca Publishing

TIM KJB Batch 4
Kontributor : 

Atikah Abdullah
Atin Shodiq
Dewi Alie
Dewi Susanti
Dian Wisnuwardhani 
Erlina Kristya Umiyah
Ernawati Lilys
Fakhru Dien
Himetimur
Husnul Khatimah
Mugirahayu
Muhammad Nurdin Naim
Nurhasanah
Nurul Salwa Karimah El Shanny
R. Resvita
Rahmiwati Sandi
Saphira Pebriana Sara Azna 
Sarip Hidayat
Siti Marfungah
Ummu Ahmad
Ummu Rofiqoh Handayani
Wahyu Semesta
Widodo

Powered by Blogger.