Review Buku Writerpreneur

www.momsinstitute.com - Alhamdulillah dalam masa PO buku Ubah Tulisan Jadi Transeran “UTJT” banyak antusias dari teman-teman penulis yang ikut PO. Selain dapat kelas menulis bareng penerbit tentu saja materi kelas menulis dari penulis buku UTJT yaitu Ernawati Lilys, juga ada tambahan lainnya bisa menulis bersama. Sehingga kelas menulis ini pun antara penulis UTJT dan penerbit ingin menghantarkan teman-teman yang sudah ikut PO buku UTJT untuk menjadi penulis. Setelah kelas selesai, deadline menulis naskah pun diberlakukan. Alhamdulillah semua peserta kelas menulis memenuhi target dengan sangat cepat. Dengan penuh rasa syukur, karya perdana di kelas UTJT batch 1 ini akhirnya melaunching buku dengan tema “WRITERPRENEUR”.

Mungkin banyak yang belum menyadari bahwa mereka yang ingin menjadi penulis akhirnya bukan hanya belajar cara menulis buku namun juga belajar mempromosikan karyanya. Suka duka perjalanan menulis pun akan dilalui setiap penulis dan tidak sama antara satu godaan penulis dengan penulis lainnya. Namun, sejatinya mereka yang sukses adalah bukan yang menyebutkan seratus alasan, tetapi mampu menyulapnya menjadi sebuah peluang dan kesempatan untuk tetap berkarya.

Curhatan 36 penulis writerpreneur mulai dari menghadapi diri sendiri, keluarga, orang sekitar, menemukan hobi yang menghasilkan, memasuki rimba dollar, lika liku menembus media, menulis impian, rutinitas dan sebuah naskah yang penuh harapan, mengukir cita-cita, mencari kebahagiaan dari menulis, terapi dari menulis hingga jatuh bangun di dunia kepenulisan. Banyak kisah yang para penulis sajikan, mengurai air mata, mengembangkan senyuman dan doa yang tiada hentinya. Persembahan cinta untuk para penulis di mana pun berada dan berjuang dalam barisan literasi dan membangun peradaban, inilah buku Writerpreneur, Catatan Writerpreneur "Suka Duka Jadi Penulis.

1. Menjadi Penulis adalah Salah Satu Bagian dari Cerita yang telah disusun Tuhan - Cahyo Dwi Saputro