tag:blogger.com,1999:blog-36876010318509570022024-03-19T02:58:24.428+07:00Moms InstituteMoms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.comBlogger164125tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-12427683847379877432023-09-23T16:10:00.002+07:002023-09-23T16:22:19.324+07:00 Tablet Tambah Darah untuk Remaja Perempuan: Wajib Tahu!<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC6v-_H28jiDEN4XV50eXZsL48RX99PhZPyGwBLcDhg9mGfcpizDA8lh5IOSIYF9kA8npgjXmMB670LBjYzDtcTt6o1y7Q9OQw-PobvMSHptZvY6lL2D4EtcNI6xUdSyv_oQxLfTsK1dI12pteU7uq4621q9cekoIXZZoBBjWGkSBXkNH9z6Ws2quFcO2H/s1290/anemia.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1290" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC6v-_H28jiDEN4XV50eXZsL48RX99PhZPyGwBLcDhg9mGfcpizDA8lh5IOSIYF9kA8npgjXmMB670LBjYzDtcTt6o1y7Q9OQw-PobvMSHptZvY6lL2D4EtcNI6xUdSyv_oQxLfTsK1dI12pteU7uq4621q9cekoIXZZoBBjWGkSBXkNH9z6Ws2quFcO2H/w400-h239/anemia.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">www.MomsInstitute.com - Masa remaja, masa-masa yang penuh perubahan dan pertumbuhan, seringkali dihadapkan pada tantangan kesehatan tertentu. Salah satu masalah umum yang dihadapi oleh banyak remaja perempuan adalah kurangnya kadar zat besi dalam darah mereka. Kondisi ini, yang dikenal sebagai anemia, bisa memiliki dampak negatif pada kesehatan dan kualitas hidup mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa tablet tambah darah penting untuk remaja perempuan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Apa itu Anemia?</h3><p style="text-align: justify;">Sebelum kita membahas manfaat tablet tambah darah, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu anemia. Anemia adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah sehat atau hemoglobin yang cukup untuk membawa oksigen ke seluruh tubuh. Ini bisa menyebabkan gejala seperti kelelahan, pusing, kulit pucat, dan bahkan gangguan konsentrasi. Kondisi ini sering terkait erat dengan kurangnya zat besi dalam tubuh.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Mengapa Remaja Perempuan Rentan Terhadap Anemia?</h2><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Remaja perempuan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami anemia dibandingkan dengan remaja laki-laki atau wanita dewasa. Ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah menstruasi bulanan. Saat menstruasi, remaja perempuan kehilangan sejumlah darah, dan jika tidak kompensasi dengan asupan zat besi yang cukup, dapat menyebabkan anemia.</p><p style="text-align: justify;">Selain itu, pertumbuhan pesat yang terjadi selama masa remaja membutuhkan zat besi tambahan untuk mendukung pembentukan sel darah merah baru. Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka remaja perempuan dapat dengan mudah mengalami defisiensi zat besi.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Manfaat Tablet Tambah Darah untuk Remaja Perempuan</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Tablet tambah darah adalah cara yang efektif untuk mengatasi defisiensi zat besi pada remaja perempuan. Berikut adalah beberapa manfaatnya:</p><p style="text-align: justify;">Mengatasi Kelelahan: Salah satu gejala utama anemia adalah kelelahan yang kronis. Mengonsumsi tablet tambah darah dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah, yang bermanfaat untuk meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan.</p><p style="text-align: justify;">Meningkatkan Konsentrasi: Anemia dapat mengganggu konsentrasi dan performa akademis. Dengan mengonsumsi tablet tambah darah, remaja perempuan dapat meningkatkan fokus dan daya ingat mereka.</p><p style="text-align: justify;">Mendukung Pertumbuhan: Zat besi penting dalam mendukung pertumbuhan yang sehat selama masa remaja. Tablet tambah darah membantu memastikan bahwa tubuh memiliki pasokan zat besi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.</p><p style="text-align: justify;">Mencegah Komplikasi Jangka Panjang: Anemia yang tidak diobati dapat menyebabkan komplikasi serius seperti masalah jantung dan gangguan sistem kekebalan tubuh. Menggunakan tablet tambah darah secara teratur dapat mencegah risiko ini.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Pentingnya Berkonsultasi dengan Dokter</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Meskipun tablet tambah darah memiliki manfaat yang jelas, penting bagi remaja perempuan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan. Dokter dapat membantu menentukan dosis yang tepat dan menyediakan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan individu.</p><p style="text-align: justify;">Jadi, bagi remaja perempuan, menjaga kadar zat besi dalam darah adalah faktor penting untuk menjalani kehidupan yang sehat dan bugar. Tablet tambah darah adalah salah satu solusi yang efektif untuk mengatasi masalah ini. Dengan konsultasi dokter yang tepat, remaja perempuan dapat menjaga kesehatan mereka dengan baik dan tetap aktif dalam kehidupan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Cara Menggunakan Tablet Tambah Darah dengan Benar</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Setelah berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan rekomendasi untuk menggunakan tablet tambah darah, remaja perempuan perlu memastikan mereka mengikuti petunjuk penggunaan dengan benar. Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan tablet tambah darah dengan efektif:</p><p style="text-align: justify;">Ikuti Dosis yang Diresepkan: Pastikan untuk mengonsumsi tablet sesuai dengan dosis yang direkomendasikan oleh dokter. Jangan mengubah dosis atau berhenti mengonsumsi tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis.</p><p style="text-align: justify;">Konsumsi dengan Makanan: Tablet tambah darah seringkali lebih mudah ditoleransi oleh lambung jika dikonsumsi bersama makanan. Ini juga membantu penyerapan zat besi dalam tubuh.</p><p style="text-align: justify;">Hindari Interaksi Obat: Jika Anda sedang menggunakan obat lain, diskusikan dengan dokter tentang kemungkinan interaksi antara obat tersebut dan tablet tambah darah.</p><p style="text-align: justify;">Perhatikan Efek Samping: Meskipun efek samping tablet tambah darah biasanya ringan, seperti perubahan warna tinja menjadi lebih gelap, tetap penting untuk melaporkan efek samping apa pun kepada dokter Anda.</p><p style="text-align: justify;">Jadwalkan Pemeriksaan Rutin: Dokter Anda mungkin akan memeriksa kadar hemoglobin Anda secara rutin untuk memastikan bahwa tablet tambah darah bekerja dengan baik dan mencukupi kebutuhan tubuh Anda.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Penggunaan yang Tepat untuk Menjaga Kesehatan Optimal</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Tablet tambah darah adalah alat yang berguna untuk membantu remaja perempuan menjaga kadar zat besi dalam darah mereka. Namun, penting untuk diingat bahwa makanan juga memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan zat besi. Konsumsi makanan kaya zat besi seperti daging merah, ayam, ikan, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan sereal diperkaya zat besi dapat menjadi bagian penting dalam diet sehari-hari.</p><p style="text-align: justify;">Selain itu, menjalani gaya hidup sehat dengan cukup tidur, olahraga teratur, dan mengelola stres juga dapat membantu dalam menjaga kesehatan darah dan mencegah anemia.</p><p style="text-align: justify;">Pentingnya tablet tambah darah untuk remaja perempuan tidak bisa diabaikan. Anemia dapat mengganggu kehidupan sehari-hari dan kualitas hidup. Dengan berkonsultasi dengan dokter, mengikuti petunjuk penggunaan dengan benar, dan menjaga pola makan yang sehat, remaja perempuan dapat mengatasi anemia dan menjalani hidup yang aktif dan penuh energi. Ingatlah selalu untuk menjaga kesehatan Anda sebagai investasi dalam masa depan yang lebih sehat dan bahagia.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">______________________________________</p><p style="text-align: justify;">Penulis : Ayu Lutfiatun Nufus </p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-8419973708648049712022-11-08T14:41:00.003+07:002022-11-10T23:57:43.538+07:00Tablet Kunyah Interlac Alternatif Suplemen Imunitas Selain Sirup <p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZVJKKwAIXs-e32GcW989VdMer5UqMoTP_UgyZ41VU1GOMJBuFFD7kLekUKKyGBMblapq99RqsoVHh3UyIkNNqPr-j-M0-CPm2Us89_EzABMeNxIH7kpdR3FRT1pdM76iS3KDsxB8yMUpD-V-saEauaPEXpgwl8u5UMwLzw56Aqk0J50DXVkS1-QMVpQ/s4494/15.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3179" data-original-width="4494" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZVJKKwAIXs-e32GcW989VdMer5UqMoTP_UgyZ41VU1GOMJBuFFD7kLekUKKyGBMblapq99RqsoVHh3UyIkNNqPr-j-M0-CPm2Us89_EzABMeNxIH7kpdR3FRT1pdM76iS3KDsxB8yMUpD-V-saEauaPEXpgwl8u5UMwLzw56Aqk0J50DXVkS1-QMVpQ/w400-h283/15.png" width="400" /></a></div><br /><p></p><p style="text-align: justify;">www.momsinstitute.com - Assalamualaikum, Mom's. Apa kabarnya Mom dan si kecil? Cuaca lagi musim hujan, pastinya para Mom's siaga lebih ketat, ya. Selain khawatir si kecil sakit, juga khawatir virus yang sedang berkembang biak di musim seperti ini. Sebenarnya kekhawatiran seorang ibu itu makin banyak, ditambah lagi berita tentang obat-obatan yang beredar yang membuat beberapa bayi gagal ginjal akut dan banyak yang meninggal dunia. Pastinya hati ibu mana yang nggak runtuh baca berita seperti itu, di group ibu-ibu pun banyak yang cemas berjamaah serta nangis bersama. Namun, tentunya sesedih-sedihnya hati seorang ibu, tetap muncul kekuatan untuk menjaga ekstra untuk anak-anaknya dan juga keluarga. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Sempat berpikir, apakah asupan sehari-hari itu sudah cukup untuk kesehatan anak-anak dan keluarga? Perlu suplemen imunitas untuk menjaga daya tahan tubuh anak? Apalagi sekarang masih pasca berdamai dengan varian Covid, virus, dan penyakit lainnya yang biasa hinggap di anak-anak. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Apakah makanan sehari-hari cukup untuk asupannya dan kesehatannya?</h3><p style="text-align: justify;">Menurut data, kekurangan vitamin D di Indonesia berdasarkan kelompok usia, bahwa :</p><p style="text-align: justify;">- Anak-anak usia 6 bulan - 12 tahun sebesar 44%</p><p style="text-align: justify;">- Orang dewasa sekitar 63% </p><p style="text-align: justify;">- Ibu hamil sekitar 85%</p><p style="text-align: justify;">- Usia lanjut sekitar 78%</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Di mana hal ini tentu tidak boleh dianggap sepele. Sehingga terjadi defisiensi vitamin D pada anak-anak, orang tua, ibu hamil dan menyusui, orang berkulit gelap, kurangnya paparan sinar matahari dan obesitas. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Peranan Vitamin D </h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFt4WiybACqVajuXd1NJnQiYJMbCZltjtTDNInCwMzfBoOgBuHcn1djuF5e3rmd0hrxWUrfIXEnFD5dRSUziNedvfoUN4KgO2uuX8MkGtgLKX1YfIoL7HoTfV9DeCjPecnwcXmuKGlpUtBHf8lGVo1w2kL5P7mXPCQvu4TDvHJUu_Kk48fIZXvWAK3VQ/s543/interlac.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="294" data-original-width="543" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFt4WiybACqVajuXd1NJnQiYJMbCZltjtTDNInCwMzfBoOgBuHcn1djuF5e3rmd0hrxWUrfIXEnFD5dRSUziNedvfoUN4KgO2uuX8MkGtgLKX1YfIoL7HoTfV9DeCjPecnwcXmuKGlpUtBHf8lGVo1w2kL5P7mXPCQvu4TDvHJUu_Kk48fIZXvWAK3VQ/w400-h216/interlac.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Menjaga Kesehatan Saluran Cerna Anak </h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Anak-anak itu rentan sekali sakit perut. Seperti anak ke empat yang sedang masa aktif-aktifnya. Kadang lengah sedikit gigit kukunya, tangan yang kotor setelah memegang mainan, sering lolos memegang makanan dan masuk ke mulutnya. Memang butuh kesabaran berulang kali untuk membentuk kebiasaan baik, untuk segera cuci tangan dengan bersih sebelum memegang makanan. Ketiga kakaknya, sudah paham. Mungkin di sekolah juga sudah menjadi aturan sebelum makan siang di sekolah. Maka tak heran anak-anak sering sakit pencernaannya. </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p style="text-align: justify;">Sebenarnya dimanakah letak sistem imun kita? Kebanyakan orang tidak tahu. Biasanya jawabnya adalah di badan, raga yang sehat. Hmmm … ternyata jawaban dari pertanyaan ini, kenyataannya, 80% dari sistem imun kita terletak di saluran cerna. Nah, loh, ternyata saluran cerna, Mom’s. Ini alasan kenapa yang sakit pencernaan bikin si penderita lemas dan tidak bisa beraktivitas. Ternyata, para ahli medis sepakat bahwa kesehatan saluran cerna yang baik adalah cerminan dari kesehatan tubuh secara umum.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Tahukah Mom’s? Saluran cerna adalah organ terbesar pada tubuh manusia, ukurannya mampu mencapai 300 meter persegi, atau sebesar lapangan tenis!</p><p style="text-align: justify;">Kalau saluran cernanya sehat sih aman ya, kalau kotor, berarti perlu dibersihkan dulu lapangannya, eh saluran cernanya. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Kesehatan Saluran cerna, Pentingkah?</h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Tahukah Mom’s? 80% dari sistem imun kita terletak di saluran cerna. Ahli medis sepakat bahwa saluran cerna berperan sangat penting bagi kesehatan manusia, mulai dari bayi baru lahir sampai orang dewasa. Bila kesehatan saluran cerna terganggu, maka dapat muncul berbagai gangguan kesehatan seperti:</p><p style="text-align: justify;">- Diare</p><p style="text-align: justify;">- Konstipasi (sembelit)</p><p style="text-align: justify;">- Sakit perut</p><p style="text-align: justify;">- Kembung</p><p style="text-align: justify;">- Kolik pada bayi (tangisan berlebih)</p><p style="text-align: justify;">- Gumoh pada bayi (regurgitasi)</p><p style="text-align: justify;">Terlebih lagi, saluran cerna yang sehat terbukti bermanfaat menaikan sistem imun yang mencegah infeksi virus ataupun alergi.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Saluran cerna yang sehat memiliki kandungan bakteri baik (probiotik) yang turut mendukung sistem imun. Kesehatan saluran cerna dapat</p><p style="text-align: justify;">terganggu dengan berkembangnya bakteri jahat yang diakibatkan oleh kebiasaan makan yang buruk, hygiene yang buruk, stress, diare,</p><p style="text-align: justify;">maupun pemakaian obat yang berlebihan.</p><p style="text-align: justify;">Bagaimana cara mengatasinya? Suplemen bakteri baik yaitu probiotik.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Alternatif selain Sirup?</h2><p style="text-align: justify;">Pernah mencari info adakah alternatif selain sirup? Karena sekarang masih ramai issue produk sirup yang mengandung cemaran berbahaya ya, Mom's, sempat bingung memilih produk suplemen yang aman untuk anak. Apalagi anakku empat yang usianya berkejaran. di musim yang ngga menentu ini, virus masih bertebaran, dan sekolah yang sudah kembali tatap muka, sebagai ibu aku harus selalu memberikan yang terbaik supaya saluran cerna dan daya tahan tubuh anak terjaga untuk mendukung aktivitasnya.</p><p style="text-align: justify;">Dua anakku (anak pertama dan kedua) sekolahnya sudah tatap muka dan full day. Dua anak lagi masih di rumah, nomor 3 sudah mulai ikut kelas bermain, walau tidak rutin juga. </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdir0EKM_NpAiV_s3P860arEs3bZu3yaLvpDJjU9E0DHbTI4KKsGX3mqlFUnGmIvWwPNWoUZ8nHylqbB21lk3T9fODvoSE5BisLvMOdnyLgYE2QdYpw7ZXyJoF2WM014NDxXT5omYINX8RlcRy7Z_K7TUJwVRC5AavoLuoqtbXTpmBAqlkC5ejA79Pvw/s4494/17.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3179" data-original-width="4494" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdir0EKM_NpAiV_s3P860arEs3bZu3yaLvpDJjU9E0DHbTI4KKsGX3mqlFUnGmIvWwPNWoUZ8nHylqbB21lk3T9fODvoSE5BisLvMOdnyLgYE2QdYpw7ZXyJoF2WM014NDxXT5omYINX8RlcRy7Z_K7TUJwVRC5AavoLuoqtbXTpmBAqlkC5ejA79Pvw/w400-h283/17.png" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">INTERLAC + Vit D3</h2><p style="text-align: justify;">Setelah browsing sana-sini, tanya-tanya group ibu-ibu, juga ikut-ikut webinar kesehatan anak, akhirnya aku ketemu sama Interlac + Vitamin D3, tablet kunyah rasa jeruk. Menurutku sangat praktis karena cukup 1x perhari sudah mendapat manfaat yang optimal. Apalagi keempat anakku tidak mau bentukannya sirup, disangkanya obat, walaupun vitamin. Anakku suka tablet kunyah. Apalagi Interlac ini sudah lengkap yaitu kombinasi Lactobacillus reuteri DSM 17938 dan vitamin D3nya memiliki manfaat</p><p style="text-align: justify;">double action karena selain mampu menjaga kesehatan saluran cerna juga</p><p style="text-align: justify;">menjaga daya tahan tubuh Si Kecil dan dewasa juga, loh.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Jadi, Moms tidak perlu khawatir untuk memberikan suplemen bagi anak, karena sudah pasti aman dan khasiatnya sudah teruji.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Aturan pakai:</p><p style="text-align: justify;">1 tablet kunyah, 1x sehari </p><p style="text-align: justify;">Keterangan:</p><p style="text-align: justify;">Tablet kunyah rasa jeruk cocok untuk anak-anak yang sudah pintar mengunyah, dewasa dan ibu hamil.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Yang Perlu Kita Tahu tentang Produk Interlac </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIJmd25m3NlVQblhIPszaLGp_GLqci4L0tQhGWDzAXCHE4XZX19B01KMpnYCatNytT3otNm5lyMGGTfimHRMA_4A97WXdz7vq_EoywNs7vFvldRgLKsyy5GZOppuszxsnvs6qa5uwYh335OkljY_Gzs5URcjW-jK49VcPjUSMtglCgnavnPDMYpXypmw/s4494/14.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3179" data-original-width="4494" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIJmd25m3NlVQblhIPszaLGp_GLqci4L0tQhGWDzAXCHE4XZX19B01KMpnYCatNytT3otNm5lyMGGTfimHRMA_4A97WXdz7vq_EoywNs7vFvldRgLKsyy5GZOppuszxsnvs6qa5uwYh335OkljY_Gzs5URcjW-jK49VcPjUSMtglCgnavnPDMYpXypmw/w400-h283/14.png" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Interlac + Vit D3 Tablet Kunyah Rasa Jeruk.</p><p style="text-align: justify;">● Alternatif suplemen selain sediaan sirup yang sedang ramai issue mengandung cemaran EG dan DEG, sudah teruji aman dan efektif bebas cemaran EG & DEG.</p><p style="text-align: justify;">● Pertama di Indonesia kombinasi Probiotik + Vitamin D3, probiotik dapat meningkatkan penyerapan vitamin D lebih optimal.</p><p style="text-align: justify;">● Interlac merupakan probiotik berpaten yang memiliki paling banyak studi dibanding probiotik lainnya.</p><p style="text-align: justify;">● Formula double action, mampu meningkatkan daya tahan tubuh (imunitas) dan menjaga kesehatan saluran cerna dari diare, sembelit, dll.</p><p style="text-align: justify;">● Praktis tinggal dikunyah (tidak seperti obat yang sulit diberikan pada anak)</p><p style="text-align: justify;">● Tablet kunyah rasa jeruk yang disukai anak. Praktis cukup 1x sehari.</p><p style="text-align: justify;">● Dapat dikonsumsi anak, dewasa, lansia bahkan ibu hamil.</p><p style="text-align: justify;">● Meskipun tampilannya seperti obat, Interlac + Vit D3 adalah suplemen. Rasanya juga tidak pahit seperti obat.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Untuk info edukatif lainnya, Mom’s bisa follow langsung di IG @interlacprobiotics, dan untuk tempat pembelian Interlac, yaitu di</p><p style="text-align: justify;">baby store, apotek dan marketplace (Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli dll)</p><p style="text-align: center;"><b><a href="https://shopee.co.id/Interlac-Tablet-Vit-D3-i.255589616.14165957733?sp_atk=4c84c722-697d-4850-b173-8b6161204fa8&xptdk=4c84c722-697d-4850-b173-8b6161204fa8" target="_blank">Shopee</a></b> </p><p style="text-align: center;"><b><a href="https://www.tokopedia.com/interbatstore/interlac-tablet-vit-d3?extParam=whid%3D8362917" target="_blank">Tokopedia</a></b> </p><p style="text-align: center;"><b><a href="https://www.lazada.co.id/products/interlac-probiotik-vit-d3-400-iu-3-strip-10-tablet-i6316666684-s11994108550.html?clickTrackInfo=query%253A%253Bnid%253A6316666684%253Bsrc%253AlazadaInShopSrp%253Brn%253A8fc882a001e7e2721187820163f97985%253Bregion%253Aid%253Bsku%253A6316666684_ID%253Bprice%253A329670.00%253Bclient%253Adesktop%253Bsupplier_id%253A400593837037%253Basc_category_id%253A11382%253Bitem_id%253A6316666684%253Bsku_id%253A11994108550%253Bshop_id%253A1719798&freeshipping=0&fs_ab=1&fuse_fs=0&mp=1&spm=a2o4j.seller.list.i40.2ff6492aWsj1Cn" target="_blank">Lazada</a></b> </p><p style="text-align: center;"><b><a href="https://www.blibli.com/p/interlac-tablet-vit-d3/ps--BAS-34687-01223?ds=BAS-34687-01223-00001&source=BRAND_PAGE&sid=cc0135b0198159ad&metaData=fMd9e%20tXNofMdUCyVhezk91dB7iLRpPDcnEz3nRBNwmvCqH8eQGLmGsm6V%2FeqGDb&cnc=false&pickupPointCode=PP-3008667&pid=BAS-34687-01223" target="_blank">Blibli</a></b> </p><p style="text-align: justify;">Yuk, Mom’s ceritakan pengalaman Mom’s dalam menjaga kesehatan anak-anak. Ada yang sudah coba juga Interlac tablet kunyah rasa jeruk ini. Share yuk di kolom komentar. <span style="white-space: pre;"> </span></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Salam Inspirasi Mom</p><div style="text-align: justify;"><br /></div>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com26tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-52901082988961882102022-10-26T21:39:00.000+07:002022-10-26T21:39:12.076+07:00Menerbitkan Buku di Penerbit Mikro Media Teknologi <p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQzu2RY_1oZmFcSTtlM-nhl_YISGiOU9M9k3os80XWyrxNfukbA6r25k3JzJJLdx9X6TXDFNhp8BZDND9KuLOkIoL2FId1ZKW2ilU0WIGgApeRtmfUgF242e8zgTJ2_-IIEjMmLn362zcxPyDd4ejugWm5gkVYyh_u8i7uE8H_Gv6N3z9ZmAZS7lcJNg/s1080/Bersama%20sandiuno%20dan%20buku%20Kambo.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQzu2RY_1oZmFcSTtlM-nhl_YISGiOU9M9k3os80XWyrxNfukbA6r25k3JzJJLdx9X6TXDFNhp8BZDND9KuLOkIoL2FId1ZKW2ilU0WIGgApeRtmfUgF242e8zgTJ2_-IIEjMmLn362zcxPyDd4ejugWm5gkVYyh_u8i7uE8H_Gv6N3z9ZmAZS7lcJNg/w400-h400/Bersama%20sandiuno%20dan%20buku%20Kambo.png" width="400" /></a></div><br /><p></p><p>www.momsinstitute.com - Saat ini banyak sekolah, instansi dan juga masyarakat umum yang sudah mulai melek literasi. Dengan banyaknya yang peduli pada literasi semakin banyak pula yang ingin menuliskan buku-buku terbaru dan tentunya untuk kemajuan bersama. Terkadang banyak penulis pemula yang bingung sebaiknya menerbitkan buku di mana? Yang aman dan tepercaya. Berbicara penerbit ada penerbit yang memang sangat welcome, rekomended dan juga asyik, yaitu <b><a href="https://www.mikromediateknologi.com/" target="_blank">Penerbit Mikro Media Teknologi </a></b></p><p><br /></p><h2 style="text-align: left;">Penerbit Mikro Media Teknologi </h2><p><br /></p><p>Salah satu keunggulan penerbit Mikro Media Teknologi ini adalah pelayanannya yang prima, semua adminnya ramah-ramah dan juga baik hatinya. Semua buku, selalu diusahakan terbit dan pastinya BER-ISBN semua, lho. </p><p><br /></p><h3 style="text-align: left;">Ilustrator Pro </h3><p>Jika bingung ingin bukunya ada ilustrasinya, di penerbit Mikro Media Teknologi juga sudah ada, tersedia dengan berbagai aliran ilustrasi. Jadi, tinggal kamu pilih dan sesuaikan dengan tema naskah kamu yang unik ya. </p><p><br /></p><h3 style="text-align: left;">Editor </h3><p>Editor buku berpengalaman, membantu naskah kamu semakin cantik dan menarik untuk dibaca. </p><p><br /></p><h3 style="text-align: left;">Google Play Book </h3><p>Bisa melakukan penjualan buku di google play book, jika kamu ingin bukumu tersebar luas sampai ke luar negeri. </p><p><br /></p><h3 style="text-align: left;">Membantu Pengiriman Buku seluruh Indonesia sampai ke Luar Negeri </h3><p>Ini fasilitas nggak kaleng-kaleng banget ya, sampai ke luar negeri pun dibantu prosesnya oleh penerbit. Buku sampai dengan selamat, nggak pusing dengan urusan perizinan, percukaian, dan lainnya. Kamu cukup bayar sesuai negara tujuan saja ongkirnya. Bocoran untuk negara Asia ongkirnya juga sangat terjangkau, kok. Jadi, bisa dong bukunya dikirim ke luar negeri dengan aman. </p><p><br /></p><p><br /></p><p>Nah, buat yang tanya-tanya, bagaimana caranya kirim naskah ke Penerbit Mikro Media, silakan kontak di bawah ini :</p><p style="text-align: center;"><b><a href="https://www.mikromediateknologi.com/" target="_blank">Penerbit Mikro Media Teknologi </a></b></p><p style="text-align: center;"><b>IG : <a href="https://www.instagram.com/penerbitmikromedia/">https://www.instagram.com/penerbitmikromedia/</a></b></p><p style="text-align: center;"><b>FB : <a href="https://web.facebook.com/penerbitmikromediateknologi/">https://web.facebook.com/penerbitmikromediateknologi/</a></b></p><p style="text-align: center;"><b>youtube :<a href="https://www.youtube.com/channel/UC6WaMx1hVCIKrHnvCOuuScw">https://www.youtube.com/channel/UC6WaMx1hVCIKrHnvCOuuScw</a></b></p><p style="text-align: center;"><b>Tiktok :<a href="https://vt.tiktok.com/ZSeAqjHb6" target="_blank"> https://vt.tiktok.com/ZSeAqjHb6</a></b></p><p style="text-align: center;"><b>Web : <a href="http://www.mikromediateknologi.com">www.mikromediateknologi.com</a></b></p><p style="text-align: center;"><b>WhatsApp : 0813-1083-2071</b></p><p style="text-align: center;"><b><br /></b></p><p style="text-align: center;"><b><br /></b></p><p style="text-align: center;"><b><br /></b></p><p style="text-align: center;"><b><br /></b></p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-25210006566547397652022-10-26T18:49:00.004+07:002022-10-26T18:49:20.696+07:005 Tips Merawat Kulit Lebih Sehat dan Lembut<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHiyrSqklQQaH9Qz34txh_Ka90ggFYdebluarQgxJOrOpF92kUvRG2JmQ8IJIdN_ONmsEdIBrSM0l14-xZLSntGlLBFa-AsGL2nUcZcLJXBAFSK5ePZTyqhtRtuUBKv3pRiYG63EdZVqFOE31DNePs492fIi5y8jMA8jq-nqZ13DSJR-pnZ7j-DS8bxw/s554/scarlett%20body%20care.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="389" data-original-width="554" height="281" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHiyrSqklQQaH9Qz34txh_Ka90ggFYdebluarQgxJOrOpF92kUvRG2JmQ8IJIdN_ONmsEdIBrSM0l14-xZLSntGlLBFa-AsGL2nUcZcLJXBAFSK5ePZTyqhtRtuUBKv3pRiYG63EdZVqFOE31DNePs492fIi5y8jMA8jq-nqZ13DSJR-pnZ7j-DS8bxw/w400-h281/scarlett%20body%20care.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">www.momsinstitute.com - Permasalahan yang banyak terjadi di kalangan wanita saat ini adalah kulit yang belang karena sering terkena sinar matahari. Telapak tangan yang kasar karena seringnya mengendarai motor atau juga bersepeda, juga mengetik menjadi salah satu penyebab jari-jari kapalan. Masalahnya area kulit tangan menjadi salah satu hal yang tidak kalah penting membangun kepercayaan diri seorang wanita. Namun, dengan adanya aktivitas seperti yang disebutkan di atas, banyak wanita yang merasakan tidak percaya diri jika menyangkut dengan tangan atau area kulit lainnya. Tidak melulu wanita yang bekerja di kantor. Masalah ini pun dikeluhkan oleh para ibu rumah tangga. Apalagi, IRT ini pekerjaan domestiknya lebih banyak seperti mengepel, mencuci baju, peralatan dapur dan pekerjaan lainnya. Jika tak punya asisten rumah tangga, maka semua dikerjakan sendiri. Hasilnya, dari mencuci, mengepel, menyapu, beberes rumah tentu bisa membuat area telapak tangan menjadi kasar dan juga tidak nyaman jika sedang bergandengan dengan suami/pasangan. Semua permasalahan kulit bisa merambah ke mood para wanita ini. Seharusnya percaya diri menyambut keluarga sendiri atau suami dengan sukacita, tetapi jadi menghindar, khawatir urusan kulit tangan jadi perbincangan yang tidak menyenangkan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Ada yang mengatakan, semua yang terjadi di dunia ini baik masalah kecil atau besar akan ada jalan keluarnya. Dibalik kesulitan akan hadir jalan keluar, percaya? </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;"> Berikut ini ada 5 tips merawat kulit lebih sehat dan lembut, sebagai berikut: </h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">1. Konsumsi makanan yang bergizi dan sehat </h3><p style="text-align: justify;">Bagaimanapun makanan menjadi sumber utama bagi tubuh. Jika makanan yang sehat masuk, akan dipasok untuk kebutuhan tubuh. Maka, akan terpancar dari porsi tubuh yang sehat. Sebaliknya, jika kita tidak mengkonsumsi makanan yang bergizi dan dibutuhkan tubuh maka akan terlihat pada semua area tubuh baik penumpukkan lemak, kekurangan gizi, dan bisa juga banyak penyakit yang hinggap. Maka jangan abaikan kesehatan dengan memberikan asupan gizi yang seimbang. Pola makan sehat akan terlihat juga pada kulit yang sehat. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">2. Banyak minum air putih </h3><p style="text-align: justify;">Tubuh orang dewasa perlu asupan air yang cukup. Jika kita tidak suka minum air putih, juga sampai lupa, biasanya dari urine akan terlihat kuning atau orange. Belum lagi warna kulit akan terlihat kusam. Maka dari itu minum juga harus diperhatikan agar kulitmu bisa terus segar terawat. Minum air putih bisa juga dihitung dari jumlah berat badan. Berat badan 25 kg maka 1 liter air minum. Jika berat badan 50 kg maka perlu 2 liter air minum. Begitu seterusnya untuk menghitung akumulasi liter yang dibutuhkan oleh tubuh. Kamu sudah hitung berapa liter yang dibutuhkan tubuhmu?</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">3. Olah raga </h3><p style="text-align: justify;">Tak dipungkiri, kurang gerak, dan juga tubuh yang tidak mengeluarkan keringat, pastinya akan membawa dampak buruk. Olah raga juga bisa mengencangkan kulit jadi jangan anggap remeh ya, sekalipun hanya berjalan kaki atau bersepeda beberapa menit setiap pagi secara rutin. Apalagi jika kamu banyak aktivitas kerja yang duduk lebih dari delapan jam, otomatis tubuhmu perlu gerak. Jangan sampai lemak perut menumpuk dan jadi terlihat tidak nyaman dalam beraktivitas. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">4. Hidup teratur dan hindari stres</h3><p style="text-align: justify;">Pekerjaan yang padat dan juga tekanan hidup yang tinggi membuat banyak wanita mudah stres. Sehingga dari wajah akan tampak lesu, kulit kepala akan mudah berkeringat dan akhirnya kerontokan pada rambut. Kurang tidur dan terlalu banyak begadang akan membuat kulit kusam. Maka dari itu pola hidup sehat bisa membantu menyehatkan kulit juga. Pekerjaan memang tidak akan ada habisnya, jika terus dikerjakan tanpa memperhatikan kesehatan, hak tubuh, segala akumulasi kelelahan, kurang isirahat dan kurang tidur akan menjadi bom waktu yang mempengaruhi mental dan kesehatan. Yuk, bagi waktu 24 jam dengan bijak.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">5. Merawat area kulit dengan body serum SCARLETT </h3><p style="text-align: justify;">Sekarang ini SCARLETT mengeluarkan produk yang sangat aman digunakan untuk perawatan kulit. Jadi, bisa dipakai setiap hari dan memiliki aroma yang relax sehingga terasa nyaman. Memakai body serum dari SCARLETT juga membuat kulit menjadi cerah, lembut dan sehat. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Karena Body Serum SCARLETT memeiliki Kandungan, yaitu:</h3><p style="text-align: justify;">Glutathione : membantu meratakan warna kulit. Bagi yang punya masalah kulit belang, maka produk ini sangat cocok dan jadi solusi cantikmu. </p><p style="text-align: justify;">Niacinamide : membantu mencerahkan kulit. Membantu menyamarkan noda gelap pada kulit. Begitu memahami apa yang dibutuhkan para wanita, maka sangat tepat memilih SCARLETT sebagai produk andalan. </p><p style="text-align: justify;">Glycolic Acid : Membantu mengangkat sel-sel kulit mati. Membantu mencerahkan kulit. </p><p style="text-align: justify;">Ceramide 2 : merawat kulit agar tetap halus, lembut dan tidak kering. </p><p style="text-align: justify;">Hyaluronic acid : menjaga kelembapan kulit sehingga kulit terasa lebih lembut. </p><p style="text-align: justify;">Shea butter : merawat keremajaan kulit. Membuat kulit terasa lebih kencang. </p><p style="text-align: justify;">Vitamin E : merawat kekencangan dan keremajaan kulit. </p><p style="text-align: justify;">Titanium dioxide : melindungi dari efek buruk sinar UV. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMzEYn3QmbzaHZjGcygQqtS7KGUFLUGwgdGB-apJ1OYQTWFp3F_soo9M4VBgrN4O0_wN5P8vVSnH9FI30wdDOpb58AjnfmZ4cN2J2ki_yoyI50a0Bx95Jgleg78mcc2CbZ9WQsv6UN3xr6t_94ZyjrgpdtQF6I7ZZwPbzZOqc29pC82Vfb2jgAsMORdQ/s575/scarlett%20body%20care%202.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="417" data-original-width="575" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMzEYn3QmbzaHZjGcygQqtS7KGUFLUGwgdGB-apJ1OYQTWFp3F_soo9M4VBgrN4O0_wN5P8vVSnH9FI30wdDOpb58AjnfmZ4cN2J2ki_yoyI50a0Bx95Jgleg78mcc2CbZ9WQsv6UN3xr6t_94ZyjrgpdtQF6I7ZZwPbzZOqc29pC82Vfb2jgAsMORdQ/w400-h290/scarlett%20body%20care%202.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;">Cara pakainya : oleskan body serum ke tangan atau kaki secara merata dan usapkan secara perlahan. Dapat digunakan setiap hari. Sehingga kulit terasa lebih cerah, segar dan lembut. </p><h3 style="text-align: justify;">Hal penting yang harus kamu ketahui tentang Scarlett </h3><p style="text-align: justify;">Hal paling penting untuk tetap setia dengan produk SCARLETT adalah semua produk SCARLETT telah teruji klinis bebas dari merkuri dan hydroquinone. Sudah terdaftar BPOM, jadi aman ya ladies. Nggak perlu khawatir lagi, atau mau tanya produk ini terjamin aman. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Hal penting kedua yaitu bisa mengecek keaslian produk Scarlett dengan mudah dan aman di link berikut ini : <b><a href="https://verify.scarlettwhitening.com">https://verify.scarlettwhitening.com</a> </b> </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Caranya isi data yang diminta, kemudian masukkan kode di bawah barcode yang terdapat di produk untuk cek kode seri. Setahu saya ini satu-satunya produk yang bisa dilacak langsung mana yang asli atau original, mana yang abal-abal. Jadi, yakin deh pilih SCARLETT karena segala kemudahannya pada produk dan khasiatnya juga yang nggak kaleng-kaleng. Hasilnya telah banyak dibuktikan oleh wanita Indonesia. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Setelah mencoba produk Scarlett Body Serum secara rutin, sangat cocok untuk jenis kulitku yang kering dan normal. Sejauh ini semua masalah kulitku teratasi. Yang awalnya kasar jadi halus, yang tadinya kebanyakan ngetik dan ada kapalan di ujung jari, sekarang hilang. Halus, lembut dan pastinya wangi banget. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Oiya, bagi yang ingin memesan Scarlett silakan klik link order ini <b><a href="https://linktr.ee/scarlett_whitening">https://linktr.ee/scarlett_whitening</a></b> </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Info tambahan : produk Scarlett body serum ini bisa digunakan mulai dari usia 13 tahun. Produk ini aman juga digunakan untuk ibu menyusui atau busui dan ibu hamil. Namun, dianjurkan melewati trimester kedua dan juga konsultasikan dengan dokter kandungan. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Nah, lima tipsnya mudah untuk dipraktekkan ya, hemat dan simple. Yuk cintai kulitmu dengan menggunakan produk-produk SCARLETT. Ada yang sama juga sudah pakai body serum dari SCARLETT ini. Yuk, komen di kolom komentar, ya. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Salam Inspirasi</p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-22008794939583600352022-08-24T17:30:00.008+07:002022-08-24T17:30:00.147+07:00 Brightly Essence Toner Bikin Kulit Lembut <p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsDSnHK_neSA7Lxedh859M6x03s0X66J36573icXGn0n6nxk_m3GZ8uF8dfyUX1x__eHHD73hh76b655xlCtSOyY4G7ts-hdf9qTeGn-6GMSgoI9pUX2qcjVITZMsBFnAd4WoU4wdmn9bZBE8L7PvCcaGTtNIGbn-d7yjkDw_6ww3FsJPUcJhTntJJBw/s1078/scarlett%202.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="749" data-original-width="1078" height="278" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsDSnHK_neSA7Lxedh859M6x03s0X66J36573icXGn0n6nxk_m3GZ8uF8dfyUX1x__eHHD73hh76b655xlCtSOyY4G7ts-hdf9qTeGn-6GMSgoI9pUX2qcjVITZMsBFnAd4WoU4wdmn9bZBE8L7PvCcaGTtNIGbn-d7yjkDw_6ww3FsJPUcJhTntJJBw/w400-h278/scarlett%202.jpg" width="400" /></a></div><br /><p></p><p style="text-align: justify;">www.momsinstitute.com - Halo Moms, apa kabarnya? Masih setia menunggu postingan tentang produk idaman para perempuan Indonesia? Baru kemarin dibahas tentang face care Scarlet yaitu Scarlett Brightening Facial Wash, masih ingat dong? Tentu saja ingat, karena memang produk Scarlett tidak bisa dilupakan. Nah-nah, ini mau bahas produk yang kedua. Apa itu? Yup, Brightly Essence Toner. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Kalau sudah siap, kita bahas produk kedua ini. Sebelumnya kita sudah tahu salah satu produk face care untuk pembersih wajah yaitu Scarlett Brightening Facial Wash. Setelah mengaplikasikan pembersih wajah ini, masih ada rangkaian lainnya yaitu Brightly Essence Toner.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Brightly Essence Toner </h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Brightly Essence Toner ini packagingnya memang girly banget dan ada ikon bunga, daun hijau. Penegasan karakter ini memang membuat Scarlett mudah diingat oleh perempuan Indonesia. Putih, merah muda, ada hitam dan juga warna hijau, paduan manis. Selain itu di bawah kotak hitam yang ada tulisan Scarlett terdapat tulisan by Felicya Angelista, langsung ingat sosok perempuan muda dan cantik. Jadi, sudah tahu ini produknya siapa ya. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Kemasan botolnya berupa botol bening seukuran genggaman lebih besar sedikit. Dibagian atas berupa full down sehingga memudahkan cairan Brightly Essence Toner mudah keluar. Teksturnya yang cair juga memang bikin mudah meluncur di pipi. Selain cairan bening berwarna merah muda dan ada butiran-butiran pinknya membuat produk ini cantik sempurna. Sehingga jangan salahkan banyak wanita yang jatuh hati kepada Scarlett. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgB50t-h3fRHFnyljuIBJCl-Uez1PlYpa-1MIFUpzUJVEl0X9EKFfNesvlBPrDCZZwYGY43O3cd6-WZbwpHUPbrVYRO9xaUA-0ilaZRTnkhOLBCS3Grs8G9DE0tB3aTisd33ppHI53UMgK-ehzXR34rdWaKrPM4ScPYM51t5iKh80YorRcfhTH2sIIxpQ/s1078/scarlett%201.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="758" data-original-width="1078" height="281" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgB50t-h3fRHFnyljuIBJCl-Uez1PlYpa-1MIFUpzUJVEl0X9EKFfNesvlBPrDCZZwYGY43O3cd6-WZbwpHUPbrVYRO9xaUA-0ilaZRTnkhOLBCS3Grs8G9DE0tB3aTisd33ppHI53UMgK-ehzXR34rdWaKrPM4ScPYM51t5iKh80YorRcfhTH2sIIxpQ/w400-h281/scarlett%201.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Cara menggunakan Brightly Essence Toner</h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Setelah membersihkan wajah, tuangkan secukupnya Brightly Essence Toner</p><p style="text-align: justify;"> Ke tangan. Dapat digunakan dengan atau tanpa kapas. Usapkan secara merata sampai meresap sepenuhnya ke wajah. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Gimana-gimana? Masih lanjut mengetahui hal penting dari Scarlett? Fakta pertama : Semua produknya telah teruji klinis bebas dari merkuri dan hydroquinone. Fakta kedua : sudah terdaftar BPOM </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Fakta ketiga : yaitu bisa mengecek keaslian produk Scarlett dengan mudah dan aman di link berikut ini : <b><a href="https://verify.scarlettwhitening.com " target="_blank">https://verify.scarlettwhitening.com </a></b></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Caranya isi data yang diminta, kemudian masukkan kode di bawah barcode yang terdapat di produk untuk cek kode seri.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Setelah mencoba produk face care Scarlett secara rutin, sangat cocok untuk jenis kulitku yang kering dan normal. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0y0Z7FRSwzDxFyizFx9lkwkrAayToSNezAReXjE5a3YdvoZ7Yt9ukmdxwyz50nlLnxOtReqjOCkcUp0TrHH1BFCdPldXGSKe_Ie50AYew6RB3TyrfD5nxnX4if59sFhK5beA9kE4r5aSctPh9foPdPcOWdmBZC8Si11nS4Sgx70ff8rqhXc1gU-r_xQ/s1084/scarlett%203.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1084" height="284" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0y0Z7FRSwzDxFyizFx9lkwkrAayToSNezAReXjE5a3YdvoZ7Yt9ukmdxwyz50nlLnxOtReqjOCkcUp0TrHH1BFCdPldXGSKe_Ie50AYew6RB3TyrfD5nxnX4if59sFhK5beA9kE4r5aSctPh9foPdPcOWdmBZC8Si11nS4Sgx70ff8rqhXc1gU-r_xQ/w400-h284/scarlett%203.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Oiya, bagi yang ingin memesan Scarlett silakan klik link order ini <b><a href="https://linktr.ee/scarlett_whitening " target="_blank">https://linktr.ee/scarlett_whitening </a></b></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Info tambahan : produk Scarlett face care ini bisa digunakan mulai dari usia 13 tahun. Produk ini aman digunakan untuk busui dan ibu hamil. Namun, dianjurkan melewati trimester kedua dan juga konsultasikan dengan dokter kandungan. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Ternyata sudah tahu ya, rahasia wajah mulus dan glowing perempuan Indonesia, karena ada perawatan dari Scarlett. Scarlett selalu di hati dan semua produknya selalu dinanti. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Baca juga tentang : Scarlett Brightening Facial Wash </p><p style="text-align: justify;"> (link post ke satu)</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Yuk, komen pengalaman kamu juga yang sudah pakai produk-produk Scarlett. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Salam inspirasi</p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-27178716838607074542022-08-22T13:20:00.001+07:002022-08-22T13:46:00.175+07:00 Scarlett Brightening Facial Wash Mencerahkan Wajah Sepanjang Hari<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuwNjoiOVC8FjRq6xdySJ2QaSJEkPD0Q9O0Y7HRjDJe_jOCYBQG28QJ6J0iS3SzO_g-_ej0MqIhsDB44ahk-1nozcohb182A-S40JBt8HnBum9iNjpBOL6DiH1RKfODLP9Vx6JSYOoob243z4f8sqTaufZABqMiJY5GGbv0spBxZ4gf95GUOuNzh2g4Q/s1078/facial%20wash%20scarlett%201.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1078" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuwNjoiOVC8FjRq6xdySJ2QaSJEkPD0Q9O0Y7HRjDJe_jOCYBQG28QJ6J0iS3SzO_g-_ej0MqIhsDB44ahk-1nozcohb182A-S40JBt8HnBum9iNjpBOL6DiH1RKfODLP9Vx6JSYOoob243z4f8sqTaufZABqMiJY5GGbv0spBxZ4gf95GUOuNzh2g4Q/w400-h285/facial%20wash%20scarlett%201.jpg" width="400" /></a></div><br /><p><br /></p><p style="text-align: justify;">www.momsinstitute.com - Halo Moms, apa kabarnya? Semoga happy selalu, seperti kali ingin berbagi pengalaman yang menyenangkan dan sekaligus kabar bahagia buat para Mom’s, yang punya masalah di area perwajahan. Seperti nggak glowing lagi, banyak kerutan dan jadi tidak segar. Apalagi banyak begadang yang bikin kantung mata menonjol menguasai area wajah. Belum lagi sehari-hari terpapar matahari langsung dan juga polusi, wajah kusam menempel tidak bisa dihilangkan. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Sebenarnya pernah merasa insecure pada diri sendiri nih, Mom’s. Dalam hati terkecil ingin juga seperti mama-mama lainnya yang wajahnya bersinar terang. Sampai search di internet, browsing sana-sini produk andalan wajah untuk para wanita. Setelah browsing menjelajah ratusan artikel, nonton video youtube dan juga lihat di ecommerce yang ternyata ada produk laris manis sekali diborong perempuan Indonesia. Produk terlaris, dan diminati para perempuan, penasaran, kan? Ya, produk ini adalah Scarlett. Produk yang akan dibahas di sini adalah Scarlett Brightening Facial Wash dan Brightly Essence Toner. Yuk, intip satu-satu dahulu produknya di sini. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Scarlett Brightening Facial Wash </h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Sebenarnya produknya Scarlett itu banyak ya, tidak hanya dua ini. Tetapi biar khusyu nih kita bahas dua produk ini, Scarlett Brightening Facial Wash dan Brightly Essence Toner. Kenapa? Biar fokus ke perawatan wajah. Jadinya bisa cepat glowing ya. Buat para Mom’s yang sudah penasaran banget sama produk facecare dari Scarlett ini, yuk kita bahas satu persatu. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Scarlett Brightening Facial Wash </h3><p style="text-align: justify;">Scarlett Brightening Facial Wash by Felicya Angelista. Nah, baru pegang kemasannya saja sudah tahu jelas siapa yang punya ini produk. Sudah pasti aman dan terpercaya. Nggak perlu search ini produk punya siapa? Siapa lagi kalau bukan perempuan muda berbakat, cantik dan juga ibu lincah dan produktif. Lanjut ke produknya ya, kemasannya pink, putih dan hitam perpaduan warna yang lembut khas perempuan dan juga kuat. Apalagi lihat kemasan dalamnya alias pegang botol ramping memanjang dengan gel lembut dan ada butiran-butiran kecilnya, kayak jelly dan wanginya itu, hmmmm … wangi banget. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHG3b07GiprBV7MA8maXlEcnSGESrX8qmuRB-l96Dxh99kAccjFWi0j_E0NZcI-6aZ8-Axm1l_zn4HYaLh1UoHcI2iPtegxsbZ_PTas-nE8wc3d0qK6syCAcSAayLLIownSex1IPhHSCLL5rcjoNnLuWL5XSCszFUfShw6ZwcKcg1VdcQ8r3sZYuDSpQ/s553/facial%20wash%20scarlett%202.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="388" data-original-width="553" height="281" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHG3b07GiprBV7MA8maXlEcnSGESrX8qmuRB-l96Dxh99kAccjFWi0j_E0NZcI-6aZ8-Axm1l_zn4HYaLh1UoHcI2iPtegxsbZ_PTas-nE8wc3d0qK6syCAcSAayLLIownSex1IPhHSCLL5rcjoNnLuWL5XSCszFUfShw6ZwcKcg1VdcQ8r3sZYuDSpQ/w400-h281/facial%20wash%20scarlett%202.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Selanjutnya, ketika diaplikasikan ke wajah, langsung meresap dan berbusa. Semakin diusap semakin lembut dan harumnya bikin segar. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Cara pemakaian Scarlett Brightening Facial Wash :</h3><p style="text-align: justify;">Tuangkan secukupnya facial wash ke telapak tangan. Usap secara merata ke seluruh area wajah, lalu bilas. Gunakan secara rutin setiap hari, pagi dan malam untuk hasil yang lebih maksimal. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Hal penting yang harus kamu ketahui tentang Scarlett </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Semua produknya telah teruji klinis bebas dari merkuri dan hydroquinone. Sudah terdaftar BPOM </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Hal penting kedua yaitu bisa mengecek keaslian produk Scarlett dengan mudah dan aman di link berikut ini : <b><a href="https://verify.scarlettwhitening.com " target="_blank">https://verify.scarlettwhitening.com </a></b></p><p style="text-align: justify;">Hal ini memastikan bahwa produk yang kamu pakai itu asli atau tidaknya. Buat wajah pakai yang barang tiruan? Jangan sampai terjadi, ya.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Caranya isinya juga mudah sekali, isi data yang diminta, kemudian masukkan kode di bawah barcode yang terdapat di produk untuk cek kode seri.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Setelah mencoba produk face care Scarlett secara rutin, sangat cocok untuk jenis kulitku yang kering dan normal. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuJR_WHH63ZMrIJAddouZYecofxfH3FUOLDS7ILLZZ8XwCFudzhkOV1k9PpKMqi__qcwCzBRcAFU_knEqxLMFU5ti53qu5NzEmVaGN3nw5S4w1V4_75XLJriZYUc_yCgsoBjX41r6pxSyETChaMfQYMYGNX01XQFiBBYAYYCRj5Lng1b4is750tl2Dww/s1078/facial%20wash%20scarlett%203.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="760" data-original-width="1078" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuJR_WHH63ZMrIJAddouZYecofxfH3FUOLDS7ILLZZ8XwCFudzhkOV1k9PpKMqi__qcwCzBRcAFU_knEqxLMFU5ti53qu5NzEmVaGN3nw5S4w1V4_75XLJriZYUc_yCgsoBjX41r6pxSyETChaMfQYMYGNX01XQFiBBYAYYCRj5Lng1b4is750tl2Dww/w400-h283/facial%20wash%20scarlett%203.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Oiya, bagi yang ingin memesan Scarlett silakan klik link order ini <b><a href="https://linktr.ee/scarlett_whitening " target="_blank">https://linktr.ee/scarlett_whitening </a></b></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Info tambahan : produk Scarlett face care ini bisa digunakan mulai dari usia 13 tahun. Produk ini aman digunakan untuk busui dan ibu hamil. Namun, dianjurkan melewati trimester kedua dan juga konsultasikan dengan dokter kandungan. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Ternyata sudah tahu ya, rahasia wajah mulus dan glowing perempuan Indonesia, karena ada perawatan dari Scarlett. Scarlett selalu di hati dan semua produknya selalu dinanti. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Baca juga tentang : <b>Scarlett Brightly Essence Toner </b></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Yuk, komen pengalaman kamu juga yang sudah pakai produk-produk Scarlett. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Salam inspirasi </p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-58852414016068011042022-07-31T20:46:00.006+07:002022-07-31T20:50:46.908+07:00Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia usung Digitalisasi UMKM <p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNFLVMfdSMwym6yZTzbTe7jPtjqtmxAEkPZ3GiyQkn9G1hoDdt857z_ySXx6CQUw73L9AgH5ye637WQR5vVl0Yocr4kZmN2fZWwikAQnQVtuQqCdKXbUBOwn7RM3a7Hcqxs7JaS_NPd0ZJGEnN5RrCB__1vuCvL1O6vJq-eWNx6B5lYHsjVGlU_BM9hQ/s5472/uang.JPG" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="3080" data-original-width="5472" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNFLVMfdSMwym6yZTzbTe7jPtjqtmxAEkPZ3GiyQkn9G1hoDdt857z_ySXx6CQUw73L9AgH5ye637WQR5vVl0Yocr4kZmN2fZWwikAQnQVtuQqCdKXbUBOwn7RM3a7Hcqxs7JaS_NPd0ZJGEnN5RrCB__1vuCvL1O6vJq-eWNx6B5lYHsjVGlU_BM9hQ/w400-h225/uang.JPG" width="400" /></a></div><br /><p></p><p><span style="text-align: justify;">Ramaikan FEKDI 2022, Finpay Usung Digitalisasi UMKM dengan Mitra Finpay</span></p><p style="text-align: justify;">Bali (11-15/7) – Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2022 kali ini mengangkat tema tentang <i>Advancing Digital Economy and Finance Synergicstic and Inclusive Ecosystem for Accelerate Recovery </i>yang mana ini adalah ajang etalase inovasi produk, layanan dan sinergi kebijakan ekonomi serta keuangan digital guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional pasca pandemic COVID-19. </p><p style="text-align: justify;">Pada pembukaan FEKDI 2022, Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan, Airlangga Hartatarto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, serta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan hadir secara online.</p><p style="text-align: justify;">Dalam sambutannya, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan, digitalisasi menjadi pilar Indonesia Maju.</p><blockquote><p style="text-align: justify;">“Hari ini pemerintah memperkuat sinergi dan kolaborasi digitalisasi Indonesia dalam FEKDI 2022 yang mengangkat tema <i>Advancing digital economy and finance</i>: sinergi dan Inklusi. "Sinergi dan inovasi yang inklusif diperlukan untuk memajukan bangsa agar dapat bersaing secara global. Mari tunjukkan ke dunia dan G20, bahwa Indonesia sudah maju secara digital.”</p></blockquote><p style="text-align: justify;">Diikuti oleh 70 exhibitor dalam 9 cluster yaitu Regulator, Cluster Asosiasi, Cluster BI-Fast, Cluster Snap, Cluster Elektronifikasi, Cluster Inisiatif KEMENKO, Cluster Inovasi Digital, Cluster QR Domestic & Cluster Cross Border dan Cluster Merchant. Finpay sebagai salah satu pelopor Fintech di Indonesia ikut mengambil peran dalam cluster QR Domestic & Cluster Cross Border.</p><p style="text-align: justify;">Group Head of Marketing & CRM Finnet Irfan Budi Ramadhan menyampaikan event FEKDI 2022 ini sejalan dengan tujuan Finpay untuk mendorong percepatan ekosistem digitalisasi keuangan di Indonesia,</p><blockquote><p style="text-align: justify;"> “Finpay ingin memberikan kontribusi untuk negara tercinta kita Indonesia, salah satu yang ingin kami dukung penetrasinya yaitu pertumbuhan ekononomi digital. FEKDI 2022 ini menjadi ajang menampilkan inovasi produk dan layanan para pelaku industry, otoritas, akademisi dan Lembaga International. Momen ini kami manfaatkan untuk meningkatkan kolaborasi dengan pelaku industri lainnya dan membuka peluang untuk dapat bersinergi bersama”.</p></blockquote><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Di kesempatan yang lain Finpay menyempatkan untuk mengunjungi, Leo Kelvin selaku penggiat UMKM dengan brand Yummy Donuts. Leo menyampaikan pentingnya untuk beralih ke digital, “Saat ini digitalisasi sudah merambah kemana-mana, kalau kita masih konvensional pasti akan tertinggal. Saya sangat terbantu dengan adanya Mitra Finpay, pencatatan usaha saya semakin rapi dan semakin kekinian dan bisa menerima pembayaran menggunakan QRIS” jelas Leo. </p><p style="text-align: justify;"><b><a href="https://www.finpay.id/bisnis/solusi/50" target="_blank">Mitra Finpay</a></b> merupakan POS Management System yang memudahkan pemilik usaha dalam mengelola dan mengembangkan usahanya. Pemilik usaha dapat mengecek transaksi secara real-time dan mendapat informasi terbaru dari Finpay. Penerimaan pembayaran menggunakan QRIS membuka kesempatan pelanggan bertransaksi dengan dompet elektronik dan mobile banking yang telah mendapat izin dari Bank Indonesia.</p><p style="text-align: justify;">Mitra Finpay terbaru yaitu 2.0 memiliki fitur :</p><p style="text-align: justify;">1. Tampilan UI/UX yang baru, lebih fresh dan user-friendly</p><p style="text-align: justify;">2. Fitur POS Resto untuk kasir toko</p><p style="text-align: justify;">3. Sistem Inventory dan laporan keuangan</p><p style="text-align: justify;">4. Dashboard monitoring transaksi real-time</p><p style="text-align: justify;"><b><a href="https://www.finpay.id/" target="_blank">Finpay</a></b> akan terus menjaga dan berinovasi untuk kebutuhan pasar sesuai dengan visinya yaitu menjadi Digital FinServ Company Pilihan untuk Mengakselerasi Inklusi Keuangan Indonesia.</p><p>5. Push notification untuk setiap transaksi</p><p>6. Audio notification untuk transaksi yang berhasil</p><p>7. Info-info terbaru dari Finpay melalui banner</p><p>8. Program Member Get Member melalui referral code</p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-33590951537993841172022-02-15T17:39:00.005+07:002022-11-12T08:00:32.388+07:00Segera Ikuti Kursus Menghias Kue Hanya di Baking World<p> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgdnzjutp54YRJHWjHjqGkAJ-omrmYAo_FI4VB_SLJxec0ItROnUko4WnVWGSUaxhkpPfquRiqxZtdXMCziZVg3nBOC4lUssuNm8zBzJZ2U8l5hu-tYuENKhUrd74Uo712hEPT3jaEzTCNuTjIRJdhmGzXrkuPxAsOFtoujcRbyoeQQv1otydInWKEMSQ=s800" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="800" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgdnzjutp54YRJHWjHjqGkAJ-omrmYAo_FI4VB_SLJxec0ItROnUko4WnVWGSUaxhkpPfquRiqxZtdXMCziZVg3nBOC4lUssuNm8zBzJZ2U8l5hu-tYuENKhUrd74Uo712hEPT3jaEzTCNuTjIRJdhmGzXrkuPxAsOFtoujcRbyoeQQv1otydInWKEMSQ=w400-h200" width="400" /></a></div><br /><p></p><p style="text-align: justify;">Apa itu kursus menghias kue? Memang kedengaran aneh apalagi bagi Anda sekalian yang belum mengenal sama sekali bidang ini. Bidang bakery dimana ada jenis pastry atau beragam roti dan kue yang dapat dibuat serta disajikan. Salah satu cabang kuliner yang diperkirakan mempunyai prospek cerah di masa depan. Hal itu dikarenakan industri roti dan kue hingga sekarang masih menjadi salah satu yang mendatangkan keuntungan berlipat.</p><p style="text-align: justify;">Bukan hanya industri skala kecil atau rumah tangga, tetapi hingga skala besar dengan proses produksi di pabrik. Maka dari itu, Anda jangan meremehkan bidang ini. Terutama Anda yang mempunyai passion di pembuatan pastry silahkan menindaklanjutinya dengan bergabung bersama <b><a href="https://lms.bakingworld.id/home/course/menghias-kue-bagi-pembuat-kue/646" target="_blank">Baking World</a></b>.</p><h2 style="text-align: justify;">Apa Itu Baking World?</h2><p style="text-align: justify;">Sebelum membicarakan kursus menghias kue lebih lanjut, tidak ada salahnya mengetahui terlebih dulu perihal Baking World sebagai tempat kursusnya. Sebuah lembaga kursus yang mengajarkan bagi setiap orang yang berminat di bidang kuliner dengan spesialisasi pastry atau roti. Tempat kursus khusus membuat roti semacam ini mungkin hanya sedikit yang berdiri di Indonesia. Apalagi para instruktur atau pengajarnya diisi oleh orang-orang berpengalaman dan profesional di bidang ini.</p><p style="text-align: justify;">Anda yang ingin bisa membuat roti atau kue secara profesional sudah seharusnya bergabung dengan Baking World. Ikutilah kursusnya karena ada banyak materi membuat roti yang bisa Anda dapatkan. Salah satunya, yaitu materi menghias kue. Anda saat mengunjungi toko bakery atau kue pasti melihat beragam jenis roti yang sangat menggoda. Bukan hanya warnanya yang menarik, tetapi juga bentuk serta pernak-pernik di roti tersebut. </p><p style="text-align: justify;">Semua roti yang dijual di toko bakery tersebut memang sengaja dihias dan dibentuk sedemikian rupa untuk menarik minat para pengunjung. Jika bentuk dan warnanya saja cukup menggoda, sudah pasti rasanya enak saat dimakan. Nah, menghias kue menjadi lebih cantik, elegan, dan menarik perhatian tidak bisa dilakukan sembarangan. Ada ilmunya sendiri yang hanya bisa dilakukan oleh mereka yang sudah berpengalaman di bidang tersebut. Orang-orang tersebut bisa Anda temui hanya di kursus menghias kue Baking World.</p><h3 style="text-align: justify;">Lalu, Apa yang Diajarkan di Baking World?</h3><p style="text-align: justify;">Kursus di Baking World secara umum mempunyai tujuan mengajarkan kemampuan kepada para peserta agar bisa membuat roti atau kue yang profesional. Dimana proses pembuatannya menggunakan teknik atau cara khusus yang hanya dimiliki oleh para chef pastry berpengalaman saja. Chef tersebut dimiliki oleh Baking World. Adapun hasil terakhir roti atau kue yang dibuat memenuhi standar prosedur yang sudah ditentukan. Dengan kata lain, roti yang dibuat mempunyai rasa enak dan sehat untuk dikonsumsi oleh semua orang tanpa terkecuali.</p><p style="text-align: justify;">Itulah tujuan umum kursus di Baking World. Selanjutnya, ada tujuan khusus yang juga bisa Anda pelajari di lembaga kursus pastry yang satu ini. Salah satunya adalah kursus menghias kue dimana kemampuan ini juga harus dimiliki oleh para pembuat roti atau kue. Jadi, roti tidak hanya dibuat terus dimakan saja, tetapi ada bagian estetika atau keindahan yang dapat dilihat secara kasat mata. Keindahan tersebut terletak pada bentuk roti beserta pernak-pernik yang menghiasinya. Meskipun tori atau kue sudah dihias begitu cantik dan elegan, tetapi tetap dapat dikonsumsi karena rasanya benar-benar enak.</p><p style="text-align: justify;">Semua teknik menghias kue dapat Anda pelajari secara mendetail dari instruktur yang berpengalaman. Jadi, jangan menunggu lebih lama lagi untuk segera mengikuti kursus menghias kue bersama Baking World. Selamat bergabung.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p><br /></p><p><br /></p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-46692438857677585902021-11-29T19:40:00.004+07:002021-11-29T19:40:53.188+07:00 Manfaat Menggunakan Performance Management System<p style="text-align: justify;"> </p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjj6H-6F6iJB2Ex5edVllTntccZkJIPt4yFlGkCdrtymC7C6_N0deErMRWGzFf6UDz3F_orBqVH-sLVbu0wA_J_mfzTl9yvIo-n7HnvCNfdBZ0iGMTnFteGe_6KMYTDWNdB6CZQUgYAasv8/s624/manaemen.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="417" data-original-width="624" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjj6H-6F6iJB2Ex5edVllTntccZkJIPt4yFlGkCdrtymC7C6_N0deErMRWGzFf6UDz3F_orBqVH-sLVbu0wA_J_mfzTl9yvIo-n7HnvCNfdBZ0iGMTnFteGe_6KMYTDWNdB6CZQUgYAasv8/w400-h268/manaemen.jpg" width="400" /></a></div><br /><p></p><p style="text-align: justify;">Semakin besar perusahaan, semakin perusahaan harus meningkatkan manajemen SDM. Tentu HRD akan kesulitan jika harus mengelola serta memantau performa dari tiap karyawan dari berbagai divisi. Solusinya, perusahaan dapat menggunakan performance management system. <br /><br />Secara sederhana, <a href="https://www.linovhr.com/performance-management-adalah/" target="_blank"><b>performance management</b></a> atau performance management system adalah sebuah perangkat lunak yang akan membantu pengelolaan serta penilaian kinerja berdasarkan beberapa parameter yang sudah ditentukan sebelumnya. Sebenarnya, apa manfaat menggunakan sistem? <br /><br />Mari simak ulasan yang satu ini! </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: left;">Aman dan Rahasia</h3><p style="text-align: justify;">Data dan informasi mengenai performa karyawan bersifat konfidensial. Hanya karyawan terkait, HRD, dan manajer yang berhak mengetahui hal tersebut. Akan sangat riskan jika data karyawan bocor ke oknum tidak bertanggung jawab. Di sisi lain, kebocoran data performa karyawan juga rentan memicu konflik internal. <br /><br />Manajemen performa menggunakan sistem jauh lebih aman didukung oleh cloud based server. Dengan begitu, kerahasiaan data dan informasi karyawan dapat terjamin. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: left;">Menghindari Bias Penilaian</h3><p style="text-align: justify;">Penilaian performa karyawan secara manual bisa saja mengalami bias. Alhasil output dari evaluasi menjadi tidak akurat. Untungnya, penilaian menggunakan sistem dapat lebih akurat. Sehingga bias dalam penilaian dapat dihindari. HRD dan manajer bisa mengatur serta menentukan berbagai parameter atau Key Performance Indicators bagi tiap karyawan dari berbagai divisi. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: left;">Real Time</h3><p style="text-align: justify;">Hal lain yang menjadi manfaat tersendiri dalam menggunakan <a href="https://www.linovhr.com/performance-management-system/" target="_blank"><b>performance management system</b></a> adalah real time. HRD dan manajer dapat mengetahui perkembangan kinerja karyawan atas parameter tertentu saat itu juga. <br /><br />Jadi, bila progress kinerja terindikasi mengalami kendala, HRD atau manajer dapat turun tangan langsung untuk membantu karyawan tersebut dan memastikan bahwa progress kinerja berjalan seperti yang direncanakan. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: left;">Paperless</h3><p style="text-align: justify;">Penilaian kinerja secara manual melibatkan kertas berlembar-lembar yang akan menggunung dengan seiring waktu. HRD kadang sering merasa kesulitan untuk mengarsipkan dokumen ini di lemari arsip. <br /><br />Namun, dengan menggunakan sistem, data dan informasi karyawan dapat tersimpan tanpa menggunakan dokumen fisik. Semua berkat adanya database berbasis cloud yang terjamin keamanan dan kerahasiaannya. <br /><br />Konsep paperless ini juga dapat meningkatkan citra perusahaan di mata masyarakat karena telah mendukung konsep hidup yang lebih hijau atau ramah lingkungan. Di sisi lain, HRD juga lebih mudah dalam mencari dan menyortir informasi tertentu tergantung kebutuhan. <br /><br />Menggunakan performance management system dari LinovHR dapat menjadi pilihan tepat bagi perusahaan agar manajemen karyawan dapat berjalan optimal secara holistik serta membantu tiap divisi saling bersinergi agar mencapai visi misi perusahaan.</p><p style="text-align: justify;"><br />Kualitas perusahaan dipengaruhi oleh kualitas perusahaan dalam mengelola karyawan. Oleh karena itu, sudah menjadi kewajiban bagi perusahaan untuk mengoptimalkan manajemen SDM jika menginginkan bisnis yang semakin berkembang. Lantas, apakah perusahaan Anda sudah menggunakan sistem untuk manajemen SDM? <br /></p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-16870004331972446172021-10-22T12:09:00.000+07:002021-10-22T12:09:00.369+07:00 Alasan Kenapa Anda Harus Membeli Suzuki Ertiga Baru<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCU1OpYDOzGiNBdc4SJGtYVhxYkpLXvgLFkyOiYgxJxRqy1ArWnfr3Wwx_K3mOe2aTWJ9zqjd5oB3k9Pkw2ZOx2GNHvvn7-kHo_iyPWQWSeHX97-VE1pQR3v7RNPt9mSMPpACH-LgWVekr/s849/suzuki+ertiga+new.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="564" data-original-width="849" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCU1OpYDOzGiNBdc4SJGtYVhxYkpLXvgLFkyOiYgxJxRqy1ArWnfr3Wwx_K3mOe2aTWJ9zqjd5oB3k9Pkw2ZOx2GNHvvn7-kHo_iyPWQWSeHX97-VE1pQR3v7RNPt9mSMPpACH-LgWVekr/w400-h266/suzuki+ertiga+new.jpeg" width="400" /></a></div><br /><p><br /></p><p style="text-align: justify;">Regenerasi mobil tentu saja terjadi, seiring dengan siklus hidup yang memasuki masa akhir. Semua kendaraan tentu saja akan mendapatkan penggantinya, termasuk juga pada Suzuki Ertiga <b><a href="https://www.suzuki.co.id/automobile/all-new-ertiga" target="_blank">mobil keluarga yang terbaik di Indonesia</a></b>.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Regenerasi memang harus dilakukan agar mobil masih diminati oleh pasar. Sebagai konsumen, tentu saja pembeli mempunyai kriteria tersendiri terkait kendaraan seperti apa yang sesuai dengan kebutuhan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Pengguna Suzuki Ertiga juga sedang mengalami masa tersebut. Dimana sudah enam tahun sejak kemunculan perdananya di Indonesia.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Suzuki Indomobil Sales kemudian merilis Suzuki All New Ertiga yang mendapatkan banyak perubahan sebagai bentuk dan metode untuk meningkatkan spesifikasi dari model sebelumnya. Banyak konsumen yang langsung memutuskan membeli atau mengganti mobil Ertiga lama dengan model terbaru.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Keunggulan Dan Perbedaan Suzuki Ertiga Lawas Dengan Baru</h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Suzuki Indomobil Sales secara resmi sudah merilis generasi kedua dari Suzuki Ertiga melalui ajang Indonesia International Motor Show. Dari pembaharuan yang sudah dilakukan oleh Suzuki Indonesia, tentu saja generasi terbaru dari Suzuki Ertiga ini dibekali dengan berbagai macam keunggulan yang sebelumnya tidak ditemukan di versi lawas.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Nah untuk anda yang penasaran dengan keunggulan maupun perbedaan dari Suzuki Ertiga lawas dengan yang baru, berikut dibawah ini sudah saya jelaskan alasannya secara lengkap.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Mesin Baru Yang Lebih Bertenaga</h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Suzuki Ertiga terbaru sudah mendapatkan pembaruan pada sektor dapur pacu. Berbeda dengan Suzuki Ertiga lama yang dibekali dengan mesin serba tanggung, kali ini Suzuki All New Ertiga sudah dibekali dengan mesin terbaru yakni K15B yang mendapatkan peningkatan pada kubikasi serta tenaga torsi.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Perubahan pada mesin ini membawa angin segar untuk Ertiga dimana membuat Ertiga sangat cocok untuk digunakan harian atau plesiran ke luar kota.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Rasio dari power to weight juga bisa didapatkan lebih pas, sehingga tingkat efisiensi bahan bakar menjadi tetap lebih terjaga. Bahkan dari hasil tes konsumsi bahan bakar, Suzuki Ertiga hanya membutuhkan 1 liter saja untuk jarak tempuh 27 km.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Kabin Yang Dibuat Semakin Luas</h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Suzuki Ertiga terbaru bukan hanya mendapatkan ubahan penampilan saja, namun rangka strukturnya juga mengalami perubahan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Penggunaan platform heartect terbaru diklaim membuat mobil terasa lebih ringan dan juga ringkas.Bukan hanya bisa mempengaruhi pengendalian saja, namun konstruksi bodi juga menjadi semakin besar. Hasilnya, bagian kabin dari Suzuki Ertiga bertambah lebih lapang yang bisa meningkatkan rasa nyaman untuk seluruh penumpang.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Yang paling terasa adalah pada ruang kaki pada kursi di baris kedua. Berbeda dengan mobil lainnya dimana pada bagian baris ketiga biasanya tidak begitu lega, namun di Suzuki Ertiga terbaru baris ketiga sangat cukup jika diduduki oleh orang dewasa. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Keuntungan lainnya dengan penggunaan dari platform terbaru ini adalah kapasitas dari bagasi yang ikut luas. Fleksibilitas dari kursi mobil ini bisa dilipat hingga rata dengan lantai sehingga bisa membantu memudahkan akomodasi pengendara dalam membawa banyak barang di dalamnya. Jadi keluhan dari pengguna Ertiga lama terkait kabin sempit sudah terobati dengan kehadiran All New Ertiga.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Fitur Keselamatan Dan Kualitas Yang Terjamin</h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Terakhir, alasan kenapa anda harus mengganti Ertiga lama dengan versi terbaru adalah karena fitur keselamatan dan juga kualitas yang terjamin.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Sejak hadirnya generasi pertama, memang Suzuki Ertiga sudah terkenal karena memiliki bantingan suspensi yang nyaman dan juga memiliki kekedapan kabin yang bagus.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Nah pada Suzuki Ertiga baru ini semuanya sudah ditingkatkan dan masih sama nyaman serta halusnya, bahkan mendapatkan tambahan pengendalian yang lebih gesit karena penggunaan platform Heartect baru.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Suzuki sendiri memang terkenal peduli terhadap keselamatan dari pengguna mobil mereka. Oleh sebab itu, pada varian Suzuki All New Ertiga terbaru sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan yang sangat lengkap.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Mulai dari ESP atau Electronic Stability Program, dan juga HHC atau Hill Hold Control pada mobil terbaru mereka. Kedua fitur ini tersedia pada varian tertinggi yakni Sport dan juga Ertiga GX.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Dimana penggunaan fitur ESP ini bisa membantu pengendara agar mobil tidak berjalan melintir ketika berkendara di jalanan yang licin maupun bermanuver mendadak. Sedangkan untuk fitur HHC berguna agar melindungi mobil agar tidak berjalan mundur saat berada di tanjakan.</p><div style="text-align: justify;"><br /></div>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-3692190896152356292021-07-13T15:52:00.006+07:002021-07-13T15:52:53.864+07:00Review Buku Komik Sejarah Kalender Hijriah<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6LHCEW0670qTLztz02baIW4KD_JEbyhizwJAR6Sw4SCdVY6RKg5T57SDNIJNG8rPighCxgCxjVtawKtBcIdJC1xCikj6rGKgQQiPf8BC-Nh4og_cfbZ4AcXpQx1Qkw3phhyphenhyphenSCIg2ziAXc/s1181/cvr+h.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1181" data-original-width="1181" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6LHCEW0670qTLztz02baIW4KD_JEbyhizwJAR6Sw4SCdVY6RKg5T57SDNIJNG8rPighCxgCxjVtawKtBcIdJC1xCikj6rGKgQQiPf8BC-Nh4og_cfbZ4AcXpQx1Qkw3phhyphenhyphenSCIg2ziAXc/w400-h400/cvr+h.jpg" width="400" /></a></div><br /><p></p><p style="text-align: justify;">www.momsinstitute.com - Dilansir dari laman blog penulis buku Komik Sejarah Kalender Hijriah yaitu www.ernawatililys.com berikut ulasan tentang buku terbaru Komik Sejarah Kalender Hijriah. Bismillahirrohmanirrohim, alhamdulillah buku anak dengan genre komik berjudul Komik Sejarah Kalender Hijriah akan terbit. Awal niat menulis buku ini terutama adalah untuk anak-anak saya sendiri yang sering sekali lupa hari. Kejadian salah pakai baju seragam, lupa jadwal mata pelajaran, dan lainnya. Untuk itu buku komik anak ini hadir. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Komik Sejarah Kalender Hijriah </h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Prakata dari Penulis </h3><p style="text-align: justify;">Siapa yang suka lupa hari? Ahad, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, dan Sabtu. Ada tujuh hari dalam sepekan. Mau tahu sejarah nama-nama hari?</p><p style="text-align: justify;"><br />Adik-adik juga bisa belajar tentang kalender Hijriah. Kalender atau penanggalan bahasa Arabnya adalah tarikh artinya sejarah. Titik awal dalam kehidupan umat. Kaum muslimin memulai tarikh ketika Rosulullah SAW berhijrah. Sehingga kalender Islam dikenal dengan tarikh Hijriy atau kalender Hijriah. Permulaan Kalender Hijriah pada masa Khalifah Umar bin Khatab.</p><p style="text-align: justify;"><br />Tahun Hijriah disebut juga dengan Qamariah atau tahun bulan. Tahun Qamariah ini, sistem penanggalan yang berdasarkan pada gerak bulan mengelilingi bumi. Satu bulan penanggalan kamariah terdiri 29 atau 30 hari. satu tahun sekitar 354 hari. Ternyata mempelajari sejarah Kalender sangat seru dan menyenangkan. <br /><br />Buku ini membahas tentang asal-usul nama hari, juga kalender Hijriah. Semoga menambah khazanah pengetahuan adik-adik ya. <br /><br /><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Daftar Isi Buku Komik Sejarah Kalender Hijriah</h3><p style="text-align: justify;"></p><p style="text-align: justify;">Isi buku ini tentang keseharian anak, yang banyak dialami anak-anak dan sangat relate dengan kehidupan sehari-hari </p><p style="text-align: justify;"></p><ul style="text-align: justify;"><li>Prakata </li><li>Daftar Isi</li><li>Asal Usul Nama Hari </li><li>Hari Spesial (Momen-momen dari 7 Rangkaian Hari)</li><li>Kalender Hijriah</li><li>Perayaan Tahun Baru</li><li>Daftar Acuan </li><li>Profil Penulis</li></ul><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Ilustrasi Komik Sejarah Kalender Hijriah Sangat Bagus dan Menarik </h3><p style="text-align: justify;">Di ilustrasikan oleh ilustrator profesional yang sudah banyak karyanya yaitu Komik Fivi, membuat anak-anak akan sangat seru sekali dalam membaca kisahnya dari satu halaman ke halaman berikutnya. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKDLSESw3BHBKeDtnWkkvWuUo7kEz5FwFcEJlxqnNRtXa1zaO8sFQaz115EpFrilyk66p4XmT-XetGn5aC0orc_gqx74BzO2jAw8R7k6pInJyS-KEhJxCRpO6Dfs6XKeATYB5xO3Ij5i4b/s766/isi+cerita+hafiza.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="555" data-original-width="766" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKDLSESw3BHBKeDtnWkkvWuUo7kEz5FwFcEJlxqnNRtXa1zaO8sFQaz115EpFrilyk66p4XmT-XetGn5aC0orc_gqx74BzO2jAw8R7k6pInJyS-KEhJxCRpO6Dfs6XKeATYB5xO3Ij5i4b/w400-h290/isi+cerita+hafiza.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Keunikan Naskah Komik Sejarah Kalender Hijriah <br /></h3><p style="text-align: justify;">Naskah dibuat dengan sealamiah mungkin, membangun kedekatan komunikasi anak dengan orang tuanya. Apalagi di masa pandemik anak-anak 24 jam bersama umi-abinya di rumah. Dengan adanya fitrah based education, di mana orang tua adalah madrasah anak-anak. Semoga buku ini menjadi titik awal membangun keluarga Islami. Rumah adalah madrasah utama dalam sebuah keluarga. Anak-anak berkomunikasi dengan orang tua, belajar menuntut ilmu dengan orang tua. Walau akan selalu bersinergi dengan sekolah-sekolah serta masyarakat dalam membangun generasi yang berakhlak Qurani. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5afGQ9WJAYfuupbqD1MVDOJ-IbpQ2faac-i_LX_chFukYxvcca-h2kSSMhcLzNHIyN2G0JtMpkqejx_j4_cFAWbBhixno_pH7cAtXbTfq27mVqW0flkBaI0w6MiiIcoRglVMLvQ_IeoeE/s656/isi+cerita+hafiza+1.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="475" data-original-width="656" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5afGQ9WJAYfuupbqD1MVDOJ-IbpQ2faac-i_LX_chFukYxvcca-h2kSSMhcLzNHIyN2G0JtMpkqejx_j4_cFAWbBhixno_pH7cAtXbTfq27mVqW0flkBaI0w6MiiIcoRglVMLvQ_IeoeE/w400-h290/isi+cerita+hafiza+1.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Review Buku Komik Sejarah Kalender Hijriah </h3><p style="text-align: justify;">Ada yang tahu sekarang hari apa? Atau sering lupa hari? Hmm ... jadi sering salah jadwal,’kan! Buku ini berkisah tentang Hafiza Si gadis cilik yang belum hapal nama-nama hari. Hafiza pun belajar tentang asal usul nama hari.<br /><br />Ternyata Senin bukan hari pertama dalam setiap pekan. Ada yang tahu hari apa? Senin dari Itsnaini artinya dua, senin adalah hari kedua. Berarti sudah tahu hari ketiganya adalah tsalatsah, jadi Selasa. Penasaran juga ‘kan, dengan asal usul nama hari berikutnya? <br /><br />Buku ini juga menceritakan kisah istimewa dalam Al-Quran, seperti momen-momen dari 7 rangkaian hari. Selain itu, belajar sejarah kalender Hijriah. Seperti bulan-bulan Islam dalam kalender Hijriah. Dimulai dari Muharram yang terdiri dari 30 hari, sampai bulan Dzulhijjah atau disebut juga bulan Haji. Daripada penasaran, Yuk baca “KOMIK SEJARAH KALENDER HIJRIAH” <br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Untuk pemesanan bisa kontak ke 081214007545</p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-89924611271850644702020-11-20T18:10:00.002+07:002020-11-20T18:10:15.870+07:00 Cara Membuat Kebab Frozen Super Lezat<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIplChBMAMW3vaP1x9TlJu_9YnoXt2T_CTa9wPGOqCx7nyUZlv0MMcLukZsD0FOqMATvK-XZcxdM7VwKamAcmvnHzRNRCuEwQF6QrzY0Q3DBIqcY6dthVoQ2QlJVpir3rCW7nq36gqqMYy/s524/kebab.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="347" data-original-width="524" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIplChBMAMW3vaP1x9TlJu_9YnoXt2T_CTa9wPGOqCx7nyUZlv0MMcLukZsD0FOqMATvK-XZcxdM7VwKamAcmvnHzRNRCuEwQF6QrzY0Q3DBIqcY6dthVoQ2QlJVpir3rCW7nq36gqqMYy/w400-h265/kebab.png" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;"><b><a href="https://ladara.id/featured/kebab" target="_blank">Kebab Frozen </a></b>adalah salah satu makanan yang kini menjadi populer di berbagai kalangan seperti anak – anak, remaja, dewasa, bahkan orang tua. Makanan ini identik dengan isian daging. Namun, seiring berkaembangnya zaman, kini mulai bermunculan varian kebab baru seperti isi mozzarella, salad dan sayuran, serta masih banyak lagi. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Kebab frozen memiliki kelebihan dalam hal daya tahan keawetannya dan kepraktisannya. Kebab frozen bisa bertahan hingga 1 bulan jika ditaruh di dalam kulkas dan bisa bertahan hingga 3 bulan jika di freezer, namun tanpa sayuran. Sewaktu – waktu, jika ingin dikonsumsi maka kebab frozen ini tinggal dipanaskan saja. Praktis sekali bukan?</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Di pasaran, harga jual kebab frozen berkisar antara 50 ribuan. Kebab frozen harga segitu sebenarnya tidak terlalu mahal, namun bagi beberapa orang masih ada yang sedikit keberatan. Nah, jika anda menginginkan harga yang lebih murah sekaligus ingin belajar bagaimana caranya membuat kebab frozen, maka resep dibawah ini bisa menjadi alternatifnya. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;">Bahan – Bahan Membuat Kebab Frozen</h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">1.<span style="white-space: pre;"> </span>Tepung terigu - 1 kg </p><p style="text-align: justify;">2.<span style="white-space: pre;"> </span>Air hangat – 500 ml </p><p style="text-align: justify;">3.<span style="white-space: pre;"> </span>Minyak goreng – 160 ml</p><p style="text-align: justify;">4.<span style="white-space: pre;"> </span>Garam – 2 sdt </p><p style="text-align: justify;">5.<span style="white-space: pre;"> </span>Baking powder – 2sdt</p><p style="text-align: justify;">6.<span style="white-space: pre;"> </span>Bahan untuk isi : ayam, sosis cincang </p><p style="text-align: justify;">7.<span style="white-space: pre;"> </span>Saus tomat </p><p style="text-align: justify;">8.<span style="white-space: pre;"> </span>Mayonnaise </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">Langkah – langkah Membuat Kebab Frozen</h3><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">1.<span style="white-space: pre;"> </span>Campurkan semua bahan yang telah disiapkan hingga kalis, jika lengket, tambahkan terigu dan biarkan selama kira – kira 15 menit </p><p style="text-align: justify;">2.<span style="white-space: pre;"> </span>Timbang adonan tersebut menjadi masing – masing memiliki berat 50 gram </p><p style="text-align: justify;">3.<span style="white-space: pre;"> </span>Pipihkan adonan kemudian giling menjadi tipis dan bulat. Gunakan tepung terigu supaya tidak lengket . </p><p style="text-align: justify;">4.<span style="white-space: pre;"> </span>Panggang diatas teflon dengan api kecil. Jika sudah menggelembung, maka baliklah adonan tersebut hingga berwarna sedikit kecoklatan lalu angkat dan sisihkan. Buatlah kulit kebab seperti ini sejumlah yang butuh anda kan </p><p style="text-align: justify;">5.<span style="white-space: pre;"> </span>Isi tiap lembaran adonan yang sudah dipanggang tersebut dengan isian kebab yang telah disiapkan , lalu gulung. Ulangi langkah yang sama pada setiap lembaran kulit kebab yang tersisa</p><p style="text-align: justify;">6.<span style="white-space: pre;"> </span>Tambahkan saus tomat serta mayonnaise pada setiap kebab yang sudah terbentuk </p><p style="text-align: justify;">7.<span style="white-space: pre;"> </span>Jika ingin langsung dikonsumsi, anda bisa menambahkan sayuran seperti tomat, mentimun atau selada. Namun jika ingin dimakan keesokan harinya dan beberapa hari kemudian anda bisa dalam kulkas supaya tetap dingin atau di freezer supaya lebih awet. Namun, untuk kasus tersebut, anda tidak perlu menambahkan sayuran. Anda boleh menambahkan sayuran ketika kebab sudah anda panaskan ulang dan siap dimakan. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Seperti itulah cara membuat kebab frozen super lezat, mudah sekali bukan? Anda menerapkannya di rumah untuk dimakan bersama, dan apabila anda juga ingin jual kebab frozen dari resep yang kami berikan, itu merupakan ide yang bagus. <b><a href="https://ladara.id/featured/kebab" target="_blank">Kebab frozen</a></b> harga 50 ribuan tentunya berpotensi untuk laku keras dan dapat meraih untung yang lumayan. Selamat Mencoba!</p><p style="text-align: justify;"><br /></p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-80822516428452762632020-11-20T18:05:00.002+07:002020-11-20T18:05:34.873+07:00 Cara Memasak, Menyimpan, dan Panaskan Rendang Frozen<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsyIa4VJDYkq5ZkWTLp-gIwov6MDfHy4uRykWVcManEvGDCG_erA3on2269aV29tNZ1d80X_bITMQTOi-La1rnLNDXc7hhfh-7J_zKEOiR4-Cavt5LYc5LDJV1ZGtV8h4py0PYinbPBYVA/s622/rendang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="444" data-original-width="622" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsyIa4VJDYkq5ZkWTLp-gIwov6MDfHy4uRykWVcManEvGDCG_erA3on2269aV29tNZ1d80X_bITMQTOi-La1rnLNDXc7hhfh-7J_zKEOiR4-Cavt5LYc5LDJV1ZGtV8h4py0PYinbPBYVA/w400-h285/rendang.jpg" width="400" /></a></div><br /><p style="text-align: justify;">Rasanya, tidak ada yang tidak menyukai kuliner asal Padang yang satu ini. Ya, rendang memang tidak pernah kehilangan pesonanya. Bahkan, semakin tersohor ketika dinobatkan sebagai salah satu makanan terlezat sedunia. Nah, popularitas kuliner ini pun semakin menggelora hingga ada varian baru di pasaran, yakni rendang frozen.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Meskipun pada dasarnya, rendang adalah kuliner yang tahan lama, tetapi, rendang frozen bisa jadi pilihan saat Anda malas untuk memasaknya sendiri. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Pada dasarnya, ada dua jenis rendang, yakni rendang kering dan basah. Rendang kering lebih tahan lama dikarenakan kandungan santan yang ada di dalamnya cenderung sedikit. Namun begitu, cita rasanya tidak kalah lezat.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Rendang frozen sendiri merupakan rendang yang sudah dibekukan. Sehingga, saat akan menyantapnya memerlukan perlakuan khusus. Bagaimana caranya? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!</p><h2 style="text-align: justify;"><br />Cara Memasak, Menyimpan, dan Memanaskan Rendang Frozen</h2><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Ada beberapa varian rendang yang kerap diolah. Mulai dari rendang telur, rendang daging, rendang paru, hingga yang paling ekstrem adalah rendang belut. Nah, semuanya bisa tahan lama jika dimasak, disimpan, dan dipanaskan dengan cara yang benar.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h4 style="text-align: justify;">Berikut beberapa tipsnya!</h4><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">1. Agar cita rasa rendang menjadi lebih maksimal, maka Anda disarankan untuk menggunakan bahan segar yang digiling secara manual, bukan memakai blender. Jika sudah dihaluskan, maka Anda bisa menuangkan santan, dan merebusnya dengan bumbu halus. Apabila sudah kental dan mengeluarkan minyak, maka daging bisa mulai dimasukkan ke dalam wajan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">2. Pastikan Anda memasukkan santan dengan jumlah yang tepat. Jadi, perbandingan yang tepat antara daging dan santan adalah 1:3. Apabila Anda memasak 1 kg daging, maka santan yang digunakan berasal dari 3 buah kelapa.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">3. Gunakan apik yang kecil selama 5 atau 6 ham supaya hasilnya daging jadi empuk. Jika ingin memasak rendang basah, cukup 4 jam saja.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">4. Jangan terlalu sering mengaduk rendang saat dimasak supaya hasilnya tidak hancur. Cukup aduk sesekali supaya tidak gosong tetapi potongan dagingnya tetap dalam keadaan baik.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">5. Saat akan menyimpan rendang, pertama, Anda harus membagi terlebih dahulu mana bagian yang akan disimpan lama dan yang akan segera disantap. Jika sudah, masukkan dalam wadah yang tertutup.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">6. Rendang yang akan disimpan dalam waktu yang lama, bisa disimpan dalam freezer. Sedangkan yang akan segera disantap bisa diletakkan kulkas.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">7. Rendang frozen dalam freezer bisa membuatnya jadi tahan hingga berminggu lamanya. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">8. Sebaiknya, jangan masukkan rendang ketika suhunya masih panas karena bisa membuatnya jadi cepat basi.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">9. Saat akan dipanaskan, Anda keluarkan rendang dari freezer dan biarkan sebentar sampai suhunya berubah jadi suhu ruang. Jika sudah, baru bisa dipanaskan dengan menumisnya. Anda juga bisa menambahkan sedikit air supaya tekstur jadi empuk lagi.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Sekarang, Anda sudah mengetahui cara memasak, menyimpan, dan memanaskan <b><a href="https://ladara.id/featured/rendang" target="_blank">rendang frozen </a></b>dengan baik. Jika sudah begitu, sekarang, Anda bisa membuatnya atau membeli <b><a href="https://ladara.id/featured/rendang" target="_blank">rendang online</a></b> di Ladara, platform UMKM terbaik di Indonesia.</p><div style="text-align: justify;"><br /></div>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-57491035861763055882020-11-05T14:39:00.003+07:002020-11-05T14:40:02.640+07:00 Cara Mudah Investasi Emas<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHy1e6rj2eVNAkqp0Oz1rQvNrAPHDt7PIZYxcH32TRZpAdFABNZtutp5xpolZeFzAW9S2aTfmu77sQiINsO1gHc7cVmBpRldf5cDv7vpY7yOdbrxrtfAyUJPYZxqgNuUMd5q2vJY7gAROm/s596/emas.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="444" data-original-width="596" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHy1e6rj2eVNAkqp0Oz1rQvNrAPHDt7PIZYxcH32TRZpAdFABNZtutp5xpolZeFzAW9S2aTfmu77sQiINsO1gHc7cVmBpRldf5cDv7vpY7yOdbrxrtfAyUJPYZxqgNuUMd5q2vJY7gAROm/w400-h297/emas.jpg" width="400" /></a></div><p style="text-align: justify;">Melakukan investasi tidak selamanya sulit dan rumit, salah satu investasi yang paling mudah bahkan untuk para pemula adalah investasi emas. Tidak seperti komoditi lain yang sangat fluktuatif, emas bersifat lebih stabil dan memiliki kecenderungan yang selalu naik setiap waktunya.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h2 style="text-align: justify;"><b>Tips Investasi Emas Untuk Pemula</b></h2><div><b><br /></b></div><p style="text-align: justify;">Bagi anda para pemula tentunya investasi emas merupakan salah satu opsi yang paling pas untuk memulai masuk ke dalam dunia investasi. Anda tidak perlu belajar teori yang terlalu rumit untuk mempelajari investasi emas karena pada dasarnya investasi emas hampir sama dengan menabung seperti biasa.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">• Investasi Emas Antam</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Sebagai pemula anda harus memilih tempat <b><a href="https://ladara.id/emas" target="_blank">investasi emas</a></b> yang memiliki pondasi kuat seperti antam. Perusahaan ini telah menguasai hampir seluruh peredaran emas yang ada di Indonesia. Sehingga memilih Investasi emas antam sangat di rekomendasikan untuk mengurangi resiko.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Investasi emas antam juga bisa anda lakukan sebagai langkah preventif jika anda memiliki profil risiko personal yang rendah. Artinya anda tidak ingin kehilangan uang dengan investasi yang anda lakukan dan menginvestasikan uang anda pada investasi emas antam adalah hal yang tepat.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Sebagai penguasa dari pasar emas di Indonesia tentunya antam juga menjadi tolak ukur standar kualitas peredaran di Indonesia. Jadi jika anda memilih investasi emas antam anda akan mendapatkan emas dengan kualitas terbaik dan sudah memenuhi standar nasional dan internasional.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">• Investasi Emas Online</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Untuk meningkatkan gairah investasi emas di kalangan masyarakat sudah banyak perusahaan emas besar di Indonesia termasuk antam yang bekerjasama dengan platform online untuk memasarkan Investasi emas online. Dengan metode ini diharapkan masyarakat lebih mudah dan tertarik dalam melakukan transaksi emas.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Dengan adanya platform online ini anda tidak lagi perlu datang ke toko fisik untuk melakukan investasi emas. Anda tinggal membuka komputer atau ponsel pintar anda dan mengakses situs yang telah menyediakan jasa investasi emas online. Hal ini tentu saja jauh lebih mudah dan tidak ribet untuk dilakukan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Yang harus anda perhatikan untuk melakukan investasi emas online adalah memilih situs yang bekerjasama dengan perusahaan besar agar anda tidak tertipu dalam melakukan investasi emas online. Situs palsu seperti ini selalu saja ada di dunia maya untuk itu anda harus lebih jeli dalam mencari situs resmi.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><h3 style="text-align: justify;">• Investasi Emas Menggunakan Platform E Commerce</h3><div><br /></div><p style="text-align: justify;">Untuk anda yang ingin mencicipi rasanya melakukan investasi emas namun kantong anda belum mengizinkan. Tenang saja masih ada platform e commerce yang menyediakan jasa investasi emas yang murah untuk anda. Ini tentunya menjadi keuntungan investasi emas yang sangat besar untuk anda manfaatkan.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Bayangkan saja dengan modal ratusan ribu anda sudah bisa membeli emas dengan eceran berat terkecil. Yang menjadi keuntungan investasi emas menggunakan platform e commerce selain dari harga eceran yang terjangkau juga karena fleksibilitas tinggi yang membuat anda bisa mencairkan investasi emas dengan cepat.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Anda tidak perlu lagi harus ribet mencari toko fisik atau harus datang ke pegadaian untuk mencairkan aset investasi emas anda menjadi pundi-pundi rupiah. Ponsel pintar anda sudah bisa menjadi perantara anda dan pasar untuk mencairkan aset anda dengan mudah kapan saja dan dimana saja.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Itulah tadi beberapa tips investasi emas yang bisa anda jadikan referensi. Tunggu apalagi, investasi emas sangat mudah dilakukan. Anda bisa memperlakukan investasi emas ini seperti menabung uang biasa, tak perlu anda harus belajar ilmu makro ekonomi yang ribet, yang perlu anda lakukan adalah segera beli emas sekarang juga.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><br /></p>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-73234981192372207442020-10-27T21:03:00.007+07:002020-10-27T21:09:12.253+07:00 Yuk Kenali Posisi Relationship Officer di BCA secara Lebih Mendalam<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2nRxbnMM4XbiLNRlD1ZHS8Crdpho6VGiHTJH8F1qCTeto04K9nx4BETNDY5oWgVQr4OPqO51ascz9LJDBxLa8eKCa_HAtimJTyukpHc6nEItkuVBk0K6Ab0thQnNGvtLcNYEhjibhAlPu/s572/BCA.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="349" data-original-width="572" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2nRxbnMM4XbiLNRlD1ZHS8Crdpho6VGiHTJH8F1qCTeto04K9nx4BETNDY5oWgVQr4OPqO51ascz9LJDBxLa8eKCa_HAtimJTyukpHc6nEItkuVBk0K6Ab0thQnNGvtLcNYEhjibhAlPu/w400-h244/BCA.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Sumber : karir.bca.co.id</span></td></tr></tbody></table><br /><p style="text-align: justify;">Saat ini banyak sekali lulusan fresh graduate yang ingin melamar kerja sebagai karyawan bank. Atau mungkin saja kamu sudah mempersiapkan surat lamaran untuk mengisi lowongan di dunia perbankan? Sebagai seorang fresh graduate atau baru lulus kuliah, tidak ada salahnya kamu bisa menjajal untuk mengisi posisi <i><b><a href="https://www.bca-marketeers.com/home/" target="_blank">relationship officer</a></b></i> (RO) BCA. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">BCA memberikan kesempatan bagi para lulusan baru S1 untuk mengembangkan karir dan kemampuannya. Bagi yang baru pertama kali melamar pekerjaan sebagai RO, mungkin ada banyak hal yang belum kamu ketahui. Oleh karena itu, di bawah ini akan dibahas mengenai apa itu relationship officer BCA, tugas dan tanggung jawab, keuntungan, dsb.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><b>Mengenal Posisi Relationship Officer </b></p><p style="text-align: justify;"><b><br /></b></p><p style="text-align: justify;">Supaya lolos tahap seleksi, tentu kamu harus mengenal lebih dalam mengenai posisi RO BCA. Untuk itu, pahami dulu apa itu relationship officer.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><b>Pengertian Relationship Officer BCA</b></p><p style="text-align: justify;"><b><br /></b></p><p style="text-align: justify;">Di dalam perusahaan, RO bisa diartikan sebagai sebuah posisi pekerjaan yang identik dengan keuangan atau perbankan. Pekerjaan RO sering kali terlibat langsung dalam dunia marketing. Namun bila membicarakan RO perbankan, posisi ini menjadi penghubung antara nasabah dengan pihak bank. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Relationship officer harus mampu menjaga hubungan baik dan memberikan solusi perbankan pada nasabah. Begitu pula dengan RO BCA. Posisi ini menjadi ujung tombak BCA yang berperan besar dalam menjaga performa perusahaan. Ada beberapa tugas dan tanggung jawab yang juga harus dilakukan RO.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><b>Tugas dan Tanggung Jawab RO BCA</b></p><p style="text-align: justify;"><b><br /></b></p><p style="text-align: justify;">• Sebagai seorang RO disalah satu bank swasta terbesar dan ternama, tentu kamu harus berani menjawab tantangan di dunia perbankan. Mengingat posisi ini memiliki tugas dan tanggung jawab yang tak mudah. Di bawah ini ada beberapa tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan oleh seorang relationship officer BCA. </p><p style="text-align: justify;">• Menguasai produk BCA sebagai solusi finansial bagi nasabah</p><p style="text-align: justify;">• Membantu pekerjaan sales dan marketing officer dalam pencapaian target</p><p style="text-align: justify;">• Melakukan analisis potensi pasar terkait penawaran produk kredit BCA</p><p style="text-align: justify;">• Menjembatani hubungan baik antara pihak bank dengan nasabah</p><p style="text-align: justify;">• Menganalisa risiko bisnis berkaitan dengan kredit yang diajukan</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Untuk mengoptimalkan peran relationship officer, BCA memberikan program pelatihan selama 1 tahun bagi kandidat terpilih. Sehingga nantinya, RO bisa memberikan solusi perbankan terbaik bagi nasabahnya.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;"><b>Keuntungan menjadi RO BCA</b></p><p style="text-align: justify;"><b><br /></b></p><p style="text-align: justify;">BCA senantiasa memberikan benefit yang sesuai dengan prestasi dan performa yang diberikan karyawan. Semakin baik kinerja mu terhadap perusahaan, tentu akan semakin banyak pula keuntungan yang bakal kamu dapat. Beberapa penawaran yang diberikan BCA bagi relationship officer berprestasi antara lain seperti berikut.</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">• Kesempatan untuk meraih penghargaan melalui gelar "Service Ambassador BCA"</p><p style="text-align: justify;">• Gaji yang oke</p><p style="text-align: justify;">• Tunjangan Hari Raya (THR)</p><p style="text-align: justify;">• Tunjangan Akhir Tahun</p><p style="text-align: justify;">• Program Frontliners Business Partner Reward Program (FBRP)</p><p style="text-align: justify;">• Hadiah trip karyawan</p><p style="text-align: justify;">• Jenjang karir yang lebih baik</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Mengingat peran <i>relationship officer</i> yang cukup besar bagi kualitas perusahaan, tentu BCA senantiasa memberikan kenyamanan dan apresiasi. Keuntungan lain bila kamu bergabung di program relationship officer BCA adalah memperbanyak relasi dan memahami setiap karakter manusia. </p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Kamu pun akan memiliki pengetahuan dan pengalaman dibidang perbankan dan kemampuan analisa risiko bisnis. Dan yang tak kalah pentingnya, kamu akan menjadi bagian dari bank bergengsi sekelas BCA. Tentu ini kesempatan menjadi<i> relationship officer</i> ini tak boleh kamu sia-siakan bukan?</p><p style="text-align: justify;"><br /></p><p style="text-align: justify;">Melalui berbagai informasi seputar program <i>relationship officer</i> BCA di atas, kini kamu sudah punya lebih banyak bekal untuk ikut seleksi. Segeralah daftarkan diri dan buktikan kamu mampu menjawab tantangan dari bank bergengsi ini!</p><div style="text-align: justify;"><br /></div>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-62756183696272083772020-05-27T21:35:00.002+07:002020-05-27T21:35:51.794+07:00Langkah Booking Mobil Melalui Auto 2000 Kertajaya<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiM8Zxn2UI4mZdfpIgj0WdGKDlwrynCL6lZL1daDamUWtv499Y8dX2_QpZt7mYZfzmlF3BCvEShDKebDRhB09i96aOEJ2i-qs0EIxktT-Ipt_RyIGKf9dHQQY8m2SxhaQxGlIue-WZDKUdI/s1600/9.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="572" data-original-width="973" height="376" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiM8Zxn2UI4mZdfpIgj0WdGKDlwrynCL6lZL1daDamUWtv499Y8dX2_QpZt7mYZfzmlF3BCvEShDKebDRhB09i96aOEJ2i-qs0EIxktT-Ipt_RyIGKf9dHQQY8m2SxhaQxGlIue-WZDKUdI/s640/9.png" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pembelian mobil baru memang menjadi incaran banyak para masyarakat. Terlebih lagi untuk brand Toyota yang berasal dari Jepang ini karena produknya yang selalu mengeluarkan mobil terbaru. Bagi pecinta otomotif tentu tidak akan lengkap rasanya apabila tidak menggantikan mobil lamanya dengan tampilan mobil yang baru.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Toyota terus menerus melakukan perbaikan atau inovasi dengan menghadirkan beberapa produk otomotif yang dilengkapi dengan fitur super canggih dan modern sesuai perkembangan zaman. Hal ini pun bisa Anda lihat secara langsung melalui Auto2000 Kertajaya Surabaya yang menyediakan jajaran mobil Toyota keluaran terbaru.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk harga yang ditawarkan Anda bisa melakukan pengecekan secara online yang terdapat pada website resmi Auto 2000 Kertajaya Surabaya yaitu di auto2000.co.id. Website Auto2000 tersebut selalu update terutama soal harga. Sehingga Anda tidak perlu khawatir mengenai perubahan harga yang ditawarkan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ternyata melakukan pembelian mobil di Auto 2000 Kertajaya di Surabaya bisa dilakukan dengan sangat mudah dan bisa melakukan pemesanan terlebih dahulu. Perlu diketahui dengan baik bahwa untuk promo yang ditawarkan Toyota Auto2000 Kertajaya ini selalu memberikan kepuasan para pelanggan karena promo yang diberikan sesuai kebutuhan para pecinta Toyota.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jika Anda berencana ingin melakukan pemesanan melalui Auto 2000 Kertajaya Surabaya maka bisa mengikuti beberapa langkah-langkah berikut beserta peraturan yang harus ditaati oleh pelanggan diantaranya seperti berikut:</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Sebelum Anda melakukan pemesanan atau pembelian mobil ada baiknya jika mengkonsulkannya kepada wiraniaga dari Toyota atau Auto 2000 Surabaya Kertajaya mengenai proses kredit beserta serah terima unit.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyE89DFD2w3oyeUamaPNmYuisS1jTffi__TDoETrx4qYrezKn9b8E4jyim5Ah9h_5NRB57IcL26vgePOinVeuyu50SxUSYTqi9ZjtI4LvnQhjbjr5krq-0K3fKN0F_D6qVDqDBtU1e8V_V/s1600/10.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="168" data-original-width="300" height="358" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhyE89DFD2w3oyeUamaPNmYuisS1jTffi__TDoETrx4qYrezKn9b8E4jyim5Ah9h_5NRB57IcL26vgePOinVeuyu50SxUSYTqi9ZjtI4LvnQhjbjr5krq-0K3fKN0F_D6qVDqDBtU1e8V_V/s640/10.png" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Untuk harga yang ditawarkan Auto2000 kertajaya akan melakukan perubahan sewaktu-waktu tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya dan hal ini terjadi selama belum open faktur. Untuk itu Anda harus melakukan pengecekan secara rutin. Anda bisa melakukan pengecekan melalui auto2000.co.id.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Antrian inden tipe atau proses kredit sesuai pilihan Anda dapat melakukannya setelah adanya tanda jadi pemesanan maupun SPK atau Surat Pemesanan Kendaraan yang terlampir pada data kredit pelanggan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Untuk tanda jadi dari pemesanan minimal 5 juta.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Menjadwalkan untuk test drive maupun kunjungan pada dealer supaya bertemu dengan sales senior.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Nantinya pelanggan akan didampingi oleh senior sales supaya bisa memperoleh penjelasan secara valid perihal unit mobil yang nantinya hendak Anda pesan.</div>
<div style="text-align: justify;">
●Pastikan bahwa setiap transaksi sudah dibayarkan melalui rekening perusahaan PT Toyota. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
●Jika Anda ingin melakukan pembelian secara kredit maka ada beberapa dokumen harus dipenuhi sebagai syarat diantaranya seperti KTP suami-istri, NPWP, KK, PBB rumah, rekening listrik, ID card sebagai karyawan, slip gaji, buku rekening tabungan untuk 3 bulan terakhir, nota-nota pembelanjaan bagi pengusaha.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Melakukan pembelian mobil di zaman sekarang ini memang tidak terlalu sulit dilakukan karena mengingat Auto2000 Kertajaya dan Toyota selaku produsen mobil selalu memberikan segala kemudahan bagi para calon pembelinya agar menemukan mobil impiannya. Ditambah lagi proses pembelian bisa dilakukan secara kredit tanpa harus cash. Sehingga bagi masyarakat yang keterbatasan dana tidak perlu gigit jari karena bisa melakukan pembelian secara kredit.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b><a href="https://auto2000.co.id/cabang/auto2000surabayakertajaya">Auto 2000 Kertajaya</a></b> memberikan segala kemudahan bagi para pelanggan Toyota untuk bisa melakukan pembelian mobil dengan cara melakukan pemesanan terlebih. Dahulu untuk warna yang bisa dipilih dapat ditentukan sendiri sehingga Anda bisa menentukan jenis warna mobil sesuai selera. Tidak hanya itu saja beberapa prosedur yang ada di atas tidaklah terlalu sulit Anda ikuti sehingga Anda bisa memenuhi segala cara dan prosedur seperti di atas.</div>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-31752887401383429502020-05-27T21:30:00.000+07:002020-05-27T21:30:22.500+07:00Tak Cuma Daftar Harga Toyota Terjangkau, Berikut Keunggulan Lain Mobil Ini<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1hpd_wGYqhRpQoYcIInBNxzDNqojjBpGKWEqNynEyKqnhfQno1RCfbwq9e8n6LbsWWgM8r1NMAlaksO3o2gQApr36_vXC0vT1MXJY7Z_yexcCXGTQwZXyuyE8Nob8H2z6GIS3BWstoZoy/s1600/8.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="399" data-original-width="720" height="354" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1hpd_wGYqhRpQoYcIInBNxzDNqojjBpGKWEqNynEyKqnhfQno1RCfbwq9e8n6LbsWWgM8r1NMAlaksO3o2gQApr36_vXC0vT1MXJY7Z_yexcCXGTQwZXyuyE8Nob8H2z6GIS3BWstoZoy/s640/8.png" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Toyota merupakan salah satu pabrik otomotif asal jepang yang sukses memasarkan berbagai produknya di Indonesia melalui Auto2000.co.id. Toyota memang lebih dipilih masyarakat karena selain daftar harga Toyota yang mulai 100 jutaan, juga karena mobil yang diproduksi sangat beragam. Selain karena daftar harga mobil Toyota tersebut yang cukup terjangkau, prestasi dan pengalaman yang dimiliki Toyota juga tidak perlu diragukan lagi.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tingkat kepercayaan yang diberikan konsumen pada Toyota juga sangat tinggi, mengingat Toyota selalu memberikan pelayanan terbaik untuk para setiap pelanggan. Selain memiliki tipe dengan daftar harga Toyota yang bervariatif, anda juga bisa menyesuaikan daftar harga mobil Toyota yang akan anda beli di Auto2000 dengan budget yang anda miliki.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h3 style="text-align: justify;">
Adapun keunggulan dari mobil produksi Toyota di Auto2000.</h3>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
1.Selalu berinovasi dengan unggul</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Keunggulan mobil-mobil Toyota terbukti dari setiap inovasi yang ditemukan oleh perusahaan itu sendiri. Menjadi salah satu perusahaan yang terbaik, Toyota memiliki pekerja-pekerja yang memiliki tingkat kreativitas tinggi. Sehingga inovasi-inovasi yang dihasilkan dalam bidang otomotif pun juga sangat bagus. Misalnya ketika anda membeli mobil Toyota baru, maka anda akan menemukan berbagai inovasi di bidang otomotif terbaru yang sudah terpasang pada mobil Toyota tersebut. Bahkan ada beberapa perusahaan lain yang sempat meniru inovasi-inovasi Toyota. Hal ini menunjukkan jika Toyota memang benar-benar unggul dalam berinovasi, sehingga anda tidak perlu lagi jika ingin membeli mobil Toyota.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2.Produk mobil sangat beragam</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tipe-tipe mobil yang diluncurkan oleh Toyota memang sangatlah banyak. Dengan begitu anda akan lebih mudah mencari mobil yang sesuai dengan keinginan. Anda juga bisa memilih mobil yang pas dan sesuai dengan kebutuhan dan budget yang anda miliki. Karena memiliki inovasi yang unggul, maka Toyota selalu mengupgrade mobil-mobil yang mereka produksi. Tentu hal ini sangat menguntungkan anda, karena kapanpun anda mempunyai rencana untuk memiliki mobil Toyota, maka anda bisa membeli versi terbarunya.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />3.Sparepart bisa ditemukan dengan mudah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketersediaan sparepart memang menjadi salah satu pertimbangan ketika anda ingin membeli sebuah mobil. Jika anda mempunyai rencana untuk membeli mobil Toyota, maka anda tidak perlu lagi khawatir tentang masalah sparepart. Sebab spare part Toyota bisa didapatkan secara mudah, baik melalui bengkel resmi Toyota maupun toko sparepart mobil lainnya. Tak hanya itu, bengkel resmi dari Toyota juga didukung oleh para mekanik-mekanik yang handal. Mereka telah dilatih sampai mahir dan siap untuk merawat maupun memperbaiki mobil Toyota anda. Mobil Toyota anda akan diperbaiki menggunakan alat-alat yang kualitasnya baik karena alat-alat bengkelnya sudah berstandar khusus. Jadi jika mobil Toyota anda mempunyai masalah, maka jangan ragu lagi untuk membawanya ke bengkel resmi Toyota.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />4.Purna jual tinggi</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dibandingkan dengan merk mobil lain, Toyota lebih mempunyai harga purna jual yang tinggi. Hal ini juga sudah diketahui masyarakat, bahwasannya Toyota memiliki kualitas mesin yang handal dan sudah teruji. Harga purna jual yang tinggi ini juga didukung oleh kelebihan-kelebihan dari mobil buatan Toyota diatas.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk mendapatkan <b><a href="https://auto2000.co.id/c/mobil-baru-toyota">daftar harga mobil Toyota </a></b>dengan beragam spesifikasinya anda bisa mengunjungi laman Auto2000.co.id. Di Dalam situs tersebut anda akan mendapatkan berbagai informasi yang lebih update terkait mobil Toyota, baik dari tipe, spesifikasi dan juga daftar harga Toyota yang ditawarkan. Ayo segera ganti mobilmu!</div>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-43839399513361670232020-04-09T14:58:00.001+07:002020-04-09T14:58:37.189+07:00Mendekorasi Ruangan Kantor Menjadi Lebih Luas Dengan Furniture Kantor yang Tepat<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUZjx4DL85xLNV_tBuKhT74vCC_0H8Kke3tKklVTalE-S1vUPeDuD7KCa_D-DaNvvf2TgA_ghxGvppKBk8LFV7t8xVjC3zWz0dGPXUCSwg7Gks5lT6q8HyD7KOtPQUNcwF1cHbiJe_p2Zr/s1600/furniture+kantor.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="652" data-original-width="1045" height="398" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUZjx4DL85xLNV_tBuKhT74vCC_0H8Kke3tKklVTalE-S1vUPeDuD7KCa_D-DaNvvf2TgA_ghxGvppKBk8LFV7t8xVjC3zWz0dGPXUCSwg7Gks5lT6q8HyD7KOtPQUNcwF1cHbiJe_p2Zr/s640/furniture+kantor.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selama masa wabah Covid bukan berarti Anda menjadi tidak produktif kan? Yang penting Anda memperhatikan lingkungan kantor Anda agar memadai untuk menerapkan <i>physical distancing</i>.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Membicarakan lingkungan kantor tidak selalu memiliki lingkungan area yang luas, ada juga kantor yang memang memiliki lahan terbatas sehingga menyebabkan setiap ruangan akan menjadi lebih sempit dari yang seharusnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk menyiasati kantor yang sempit ini, Anda dapat menggunakan <b>furniture kantor</b> yang sesuai dan juga berikut ini terdapat beberapa tips yang dapat Anda ikuti agar kantor Anda terkesan lebih luas. </div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />1.Sumber pencahayaan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pencahayaan yang cukup dapat memberikan kesan ruangan kantor menjadi lebih luas. Anda dapat memanfaatkan sumber cahaya matahari jika terdapat banyak jendela. Dan juga bisa menjadikan cahaya dari lampu jika memang tipe kantor Anda memiliki jendela yang minim.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Cahaya dengan penerangan yang cukup dan tepat dapat memberikan kesan ruangan kantor menjadi lebih luas. Tidak hanya sebagai pendukung interior, pencahayaan yang baik juga penting untuk kenyamanan karyawan dalam bekerja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2.Pemilihan cat dinding</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Warna cat dinding juga mempengaruhi efek luas dari suatu ruangan. Pada umumnya, warna cat yang terang akan menimbulkan kesan lebih berdimensi seperti warna putih dan abu-abu terang.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgibFZbwteWFYyKSCQGKoFiLeUk74XJmjX-YN2aMRsMB7527trmjT0w-HhjVQJEjrKM_gwslGl5Kqfhsd1KVs-2_MAzVewuGcHaYpXxDFqT8mqAtJKQ-UB1cXZ0L_2hg0ZZE6uBAZxsiLU_/s1600/kantor.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="632" data-original-width="1040" height="388" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgibFZbwteWFYyKSCQGKoFiLeUk74XJmjX-YN2aMRsMB7527trmjT0w-HhjVQJEjrKM_gwslGl5Kqfhsd1KVs-2_MAzVewuGcHaYpXxDFqT8mqAtJKQ-UB1cXZ0L_2hg0ZZE6uBAZxsiLU_/s640/kantor.jpg" width="640" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
3.Menghindari sekat</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sekat di sini difungsikan untuk pembatas ruangan. Sebaiknya hindari untuk membuat sekat dinding permanen, sebaliknya Anda dapat memanfaatkan partisi kantor agar tampilan ruangan terlihat lebih luas dan rapi. Pemanfaatan ruangan dengan partisi juga akan lebih maksimal. Anda dapat memilih partisi yang sesuai dengan desain interior kantor Anda.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<b><br /></b><b>4.Penggunaan meja kantor</b></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Meja sangat penting dalam menjalani pekerjaan terutama di kantorm bagaimana jadinya jika bekerja tanpa ada meja di ruangan?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Walaupun ruangan kerja yang sempit, Anda dapat menyiasatinya dengan memilih meja kerja yang multifungsi. Tidak hanya diperuntukkan untuk menulis atau meletakkan beberapa barang di atasnya, namun juga harus memiliki daya simpan yang baik. Dengan begitu, dapat meminimalisir penggunaan lemari atau laci tambahan di dalam ruangan. Barang-barang yang memang tidak terlalu diperlukan dapat disimpan dengan baik di laci meja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Anda juga dapat meletakkan laptop atau komputer dan alat tulis sesuai kebutuhan di atas meja kerja agar meja terlihat lebih terorganisir. Ukuran meja juga harus ideal agar ketika Anda harus menghabiskan waktu di meja kerja, Anda akan merasa nyaman dan betah. Seindah apapun ruangan di kantor, jika meja kerja yang digunakan tidak ideal, pasti Anda tidak akan merasa nyaman berada di sana.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain itu, meja yang ideal juga akan mendatangkan manfaat bagi para penggunanya seperti tidak menyebabkan nyeri pada leher dan dapat meningkatkan kualitas kerja sehingga menyebabkan perusahaan akan lebih maju.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />5.Meminimalisir aksesoris dalam ruangan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk menghias ruangan, biasanya kantor juga akan memiliki aksesoris sebagai pelengkap. Namun, jika Anda ingin menghemat dalam penggunaan ruangan sebaiknya hindari membeli aksesoris terlalu banyak. Meskipun begitu, bukan berarti Anda dilarang untuk membeli aksesoris. Hanya saja Anda wajib memperhatikan bentuk, ukuran, dan fungsi dari aksesoris ini. Contoh sederhananya adalah meletakkan tanaman hias berukuran mini di dalam ruangan.</div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk mempermudah Anda dalam menjalani setiap tips di atas, <b><a href="https://arkadiafurniture.co.id/">Arkadia Furniture</a></b> bisa menjadi solusi yang tepat. Apabila Anda merasa kesulitan dalam memilih <b>furniture kantor</b>, Anda dapat berkonsultasi dengan menghubungi call center kami. Anda juga dapat memilih dan melihat setiap desain yang dibuat oleh Arkadia di katalog dalam website resmi kami. Selain harga yang bersahabat, kami juga menawarkan peoduk dengan kualitas yang tinggi sehingga membuat produknya akan lebih tahan lama. </div>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-35950062946212123872020-04-09T14:26:00.001+07:002020-04-09T14:26:16.516+07:00Bingung Menentukan Konsultan Data Center? Jangan Khawatir Begini Cara Memilihnya<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYfxlKwrElRO1kngrQ1WNjuwshh2lPetSo38DOUSq9gTs4FAra635eW0bE6DaaGAUW7d_3Y1SCYlXnu3R-gH19646hjvLNnrjmiBnBw1xH_8evqhHrs7ZlplCjBvlT3o1Lo4XGkiw2pZJD/s1600/data+center.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="590" data-original-width="748" height="504" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYfxlKwrElRO1kngrQ1WNjuwshh2lPetSo38DOUSq9gTs4FAra635eW0bE6DaaGAUW7d_3Y1SCYlXnu3R-gH19646hjvLNnrjmiBnBw1xH_8evqhHrs7ZlplCjBvlT3o1Lo4XGkiw2pZJD/s640/data+center.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagi anda yang sedang memiliki rencana untuk memiliki fasilitas <b>data center</b> dan masih bingung bagaimana cara menentukannya. Berikut ini beberapa informasi mengenai kriteria yang harus kita perhatikan sebagai bahan pertimbangan dalam memilih <b>data center</b>. Berikut ini beberapa informasi yang bisa kita gunakan sebagai bahan pertimbangan sebelum memilih konsultan <b>data center</b> yang akan anda pilih.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
1.Pastikan dulu kebutuhan perusahaan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hal utama yang harus dilakukan adalah ketahui dan pelajari terlebih dahulu kebutuhan perusahaan akan <b>data center</b> ini. Jika sudah menentukan jenis <b>data center</b> seperti apa yang dibutuhkan, anda bisa mencocokannya dengan beberapa kriteria, kualifikasi, keterampilan, dan juga karakteristik dari penyedia jasa <b>data center</b> tersebut. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebelum mencocokannya dengan kualifikasi yang ada, penting bagi anda untuk mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai kebutuhan data yang harus disimpan di <b>data center</b> ini. Jika anda sudah memilah mana data-data yang penting anda bisa mulai mengolahnya dengan data center yang sudah anda pilih.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2.Pilih perushaan yang memberikan lokasi yang menjanjikan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pemilihan tempat <b>data center</b> juga penting adanya, jangan sampai anda percayakan dokumen penting perusahaan kepada penyedia jasa data center yang tidak kredibel. Pastikan mereka memiliki tempat penyimpanan yang sudah sesuai dengan prosedur yang ada. Memiliki kontrol ruangan yang bagus dan berkualitas, serta memiliki tingkat keamanan yang tidak perlu diragukan lagi. </div>
<div style="text-align: justify;">
Pastikan juga tempat yang mereka tawarkan bebas dari bencana seperti kebanjiran dan gempa bumi. Meskipun mereka berada di dalam gedung bertingkat, jika perangkat yang digunakan seperti kabel dan sebagainya berada diluar dan riskan akan kebanjiran. Ada baiknya jika anda pertimbangkan kembali keputusan untuk memilih data center ini. </div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />3.Pilih data center dengan pengalaman yang terbaik</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam menentukan apakah mereka memiliki pengalaman terbaik atau tidak, anda bisa mencari tahunya melalui brand reputation yang ada di internet. Karena biasanya ada beberapa testimoni yang dicantumkan disana. Sehingga anda bisa menjadikannya sebagai pertimbangan. Jika anda kurang yakin, anda bisa langsung berkonsultasi dengan perusahaan tersebut.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />4.Pilih data center yang fleksibel dan cepat tanggap</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Memilih <b>data center</b> yang cepat tanggap dan fleksible terhadap keinginan klien menjadi nilai plus tersendiri. Apalagi jika layanan customer service yang mereka berikan 24 jam lamanya. Maka kapanpun anda mengalami trouble atau masalah, anda tidak perlu merasa khawatir. Mereka yang cepat tanggap dan mau mendengarkan serta mempertimbangkan keinginan klien adalah salah satu kandidat yang perlu dipertimbangkan. Dengan sikap itu, mereka memberikan gambaran mengenai betapa loyalnya mereka terhadap klien yang sudah percaya kepada data center mereka. Sehingga mereka pasti memberikan pelayanan yang terbaik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
5.Pastikan mereka memiliki Standar Organisasi Internasional</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk cara yag satu ini sepertinya menjadi khusus karena memang untuk menentukan kualitas dari penyedia<b> data center</b>, anda bosa menanykan standar apa yang mereka miliki. Jika mereka memiliki jenis standarisasi organisasi internasional, maka anda tidak perlu meragukannya lagi. Apalagi jika mereka didukung oleh staff IT yang sudah tersertifikasi akan kemampuan-kemampuan terbaiknya. Maka anda tidak usah mengkhawatirkan kualitas kinerja yang mereka miliki. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagaimana? Cukup mudah bukan dalam menentukan jasa penyedia data center mana yang akan anda pilih? Jika anda ingin mendapatkan pelayanan terbaik dari data center berstandar internasional dan memiliki kualitas terbaik, anda bisa langsung hubungi <b><a href="https://www.nexdatacenter.com/id/">NEX</a></b> .Dijamin data anda akan terjamin keamanannya dan anda bisa mengaksesnya tanpa khawatir. Sekian informasi yang bisa diberikan, selamat mencoba!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-44914400132383708192020-02-18T09:05:00.003+07:002020-03-05T09:49:15.925+07:00Review Buku Jurnal Penulis <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaIpz9R6FqpgC0P-kFnap2Krs3_hJgqvn8uuGD5CnX6fMbxr82rS8jR0LQT4BRE2bknaf1K6EFrcNYSNo4g76vgxgs3Imc2NRD5ge9xZ9qp8iWsPHYxJLmeedTXmHuUpCDoQufP39HN0l0/s1600/jurnal+penulis+best+seller.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="768" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjaIpz9R6FqpgC0P-kFnap2Krs3_hJgqvn8uuGD5CnX6fMbxr82rS8jR0LQT4BRE2bknaf1K6EFrcNYSNo4g76vgxgs3Imc2NRD5ge9xZ9qp8iWsPHYxJLmeedTXmHuUpCDoQufP39HN0l0/s640/jurnal+penulis+best+seller.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
www.MomsInstitute.com - Jika ingin menjadi penulis maka banyaklah membaca buku dan pelajari semua teknik menulis. Saat ini menjadi penulis bukan hanya menyusun kata dan menjadikannya sebuah buku. Namun juga banyak hal yang harus dipelajari dan tentunya penulis dituntut untuk mengikuti perkembangan pasar perbukuan. Serta saat ini profesi penulis sudah ada sertifikasi penulis yang bisa mendapatkan sertifikat resmi dari Badan Nasional BNSP. </div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h3 style="text-align: justify;">
JURNAL PENULIS </h3>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Buku Jurnal Penulis, Komik Jago Nulis dan Jago Promosi Buku ini bisa menjadi salah satu referensi wajib yang harus dimiliki oleh setiap penulis. Karena mengupas tuntas baik teknik menulis, marketing buku, sertifikasi penulis dan juga jenjang karier penulis. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_Fd4Cyz2FqAdb_FdRhdICQ5Hu6GtO7tvhwHj7UCc_JXJZyCasY9mZRXyLnKDYw0-kC2oIKuJK-rVLCxkQsrPvYCXtnQc5i2nuZS_jP5kSPdTu4vYC7LYOWmU3c-ZBbD2Be2SIUZClRjLI/s1600/jurnal+penulis+daftar+isi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="763" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_Fd4Cyz2FqAdb_FdRhdICQ5Hu6GtO7tvhwHj7UCc_JXJZyCasY9mZRXyLnKDYw0-kC2oIKuJK-rVLCxkQsrPvYCXtnQc5i2nuZS_jP5kSPdTu4vYC7LYOWmU3c-ZBbD2Be2SIUZClRjLI/s640/jurnal+penulis+daftar+isi.jpg" width="634" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h3 style="text-align: justify;">
Daftar Isi Jurnal Penulis </h3>
<div style="text-align: justify;">
A. Jadi Penulis? Siapa Takut!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
- Temukan Alasan Terkuat Menjadi Penulis </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
B. Start Menjadi Penulis </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
C. Jago Nulis Buku Fiksi </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
- Jago Nulis Cerpen </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
- Jago Nulis Puisi</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
- Jago Nulis Novel </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
- Jago Nulis Buku Anak </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
D. Jago Nulis Buku Nonfiksi </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
E. Jago Nulis Resensi </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
F. Membuat Portofolio Karya</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
G. Penulis vs Penerbit </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
H. Oh Begini Proses Menerbitkan Buku! </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
I. Jago Promosi Buku </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
J. Sertifikasi Penulis </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
K. Jenjang Karier Penulis</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Bonus : Anatomi buku yang harus diketahui penulis (lengkap). </h4>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqLqpzIWkDxsR2xfRq8L1oUyng2R-YhN-cCmxq5ayVtv_rv4JZ2tjUzznj5OjpUfsofP4MgABDjjVRz95buk-Ozh2XN-JPRuoIR_XOh_uJ1n3IfHO2eA-2f9gavQWQYVshPRwA5HuimQqr/s1600/jurnal+penulis+anatomi+buku.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="764" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqLqpzIWkDxsR2xfRq8L1oUyng2R-YhN-cCmxq5ayVtv_rv4JZ2tjUzznj5OjpUfsofP4MgABDjjVRz95buk-Ozh2XN-JPRuoIR_XOh_uJ1n3IfHO2eA-2f9gavQWQYVshPRwA5HuimQqr/s640/jurnal+penulis+anatomi+buku.jpg" width="636" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain itu ada quote-quote menarik yang bisa dijadikan ilmu, nasihat untuk penulis. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Disajikan dengan adanya komik, agar pembaca bisa refresh sejenak, serta bisa memahami perjalanan seorang penulis. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMzUdzNxgJrqcVqmizW-DXNbS1eAlAP27NVCmstxCvzvRJZAvH_4YW6KipbAkknaxe-LR7bvwOAi1QSkuSbt8-Lgdp2a6Wkqcta1JY2Vj-TLvmskxG95agIt8ri_h8zvXCKJqtjTG4ebkI/s1600/kelas+komik.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="767" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMzUdzNxgJrqcVqmizW-DXNbS1eAlAP27NVCmstxCvzvRJZAvH_4YW6KipbAkknaxe-LR7bvwOAi1QSkuSbt8-Lgdp2a6Wkqcta1JY2Vj-TLvmskxG95agIt8ri_h8zvXCKJqtjTG4ebkI/s640/kelas+komik.jpg" width="638" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk kamu yang mau dapatkan buku Jurnal Penulis dan Kelas Komik, yuk daftar di 0813-1083-2071, atau klik di <b><a href="https://wa.me/6281310832071">Jurnal Penulis </a></b> akan ada 2 kelas bagi kamu yang sudah bisa gambar dan untuk kelas pemula. Jangan sampai ketinggalan ya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
QnA : </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i><br /></i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i><b>Kenapa harus punya buku Jurnal Penulis?</b></i></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jawab : Buku ini super lengkap untuk panduan menjadi penulis.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i><b>Apakah pemula juga harus baca?</b></i></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jawab : Ya, jika ingin upgrade ilmu kepenulisan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i><b>Apa buku ini aman dibaca remaja dan semua usia?</b></i></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jawab : Buku edukasi ini, insyaAllah aman. Jadi bagi siapapun yang ingin belajar menulis. Silakan baca buku ini, penting. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salam </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<script data-ad-client="ca-pub-7552863766946956" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-9806810322195666692019-12-28T08:26:00.001+07:002020-03-05T09:49:39.329+07:00Review Buku Believe <div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiS9FVtfnC_NyOwxCzCH1Mu1ALMtVgs77Jqvo5kXIJsforyIxuobYISzrPugvToOPsi9JHArN_7BEq0M_R3TYDaZJ7YRWOQtdOCbHO2Lqb3QNzSopuSCEEqHWS4EsCpmDBE6gb5TDJbYKpl/s1600/photo6298666013595642349.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="511" data-original-width="401" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiS9FVtfnC_NyOwxCzCH1Mu1ALMtVgs77Jqvo5kXIJsforyIxuobYISzrPugvToOPsi9JHArN_7BEq0M_R3TYDaZJ7YRWOQtdOCbHO2Lqb3QNzSopuSCEEqHWS4EsCpmDBE6gb5TDJbYKpl/s320/photo6298666013595642349.jpg" width="251" /></a></div>
<br />
www.MomsInstitute.com - Pernahkah kita membayangkan guru kehidupan terbaik dalam perjalanan hidup kita? Mereka, mungkin bukan orang-orang yang memiliki jabatan tinggi di perusahaan. Bahkan boleh jadi, diantara mereka, ada yang berprofesi sebagai loper koran atau pedagang bakso, tapi punya semangat yang luar biasa dalam menghadapi tantangan hidup. </div>
<a name='more'></a><br />
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Mengarifi Kesulitan: Sebuah Pengantar<br />Sakti Wibowo</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Berbahagialah karena Anda mengalami hidup yang sulit,” komentar saya beberapa hari lalu saat seorang kawan mengeluhkan kerumitan hidupnya. “Bayangkan orang-orang yang tak pernah mengalami kesulitan sepanjang hidupnya, apa yang akan mereka ceritakan pada anak-anaknya kelak?” lanjut saya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Sedikit membual, saya katakan bahwa hidup tak ubahnya perjalanan mendaki gunung; indahnya baru terasa saat diceritakan. Saat menjalaninya, jangankan keindahan, yang ada adalah rasa lelah, jenuh, dan ingin perjalanan cepat berakhir. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kawan, kita sering dihadapkan pada kondisi yang tidak menyenangkan, sesuatu yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, tekanan, dan tuntutan yang bertubi-tubi sehingga nyaris kaki kita goyah, tergoda untuk berhenti atau berlari pergi. Namun, sesungguhnya tak ada cara menghindari kesulitan kecuali dengan menghadapinya. </div>
<h4 style="text-align: justify;">
<i><br /></i><i>BELIEVE 1:</i><i>Tantangan Ini, Menguatkan Cinta Kami ...</i></h4>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Rumah Perjuangan<br />Aprilina Prastari</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Sebagai pasangan yang menikah muda dan berusaha mandiri, tak mau membebani orangtua, perjuangan cukup berat yang harus kami lalui selama dua belas tahun menikah adalah mewujudkan mimpi membangun rumah sendiri. </div>
<div style="text-align: justify;">
Dari sebuah majalah Islam, kami mendapat informasi adanya sebuah cluster berisi dua belas rumah yang dijual. Harganya, dibandingkan perumahan lain, jauh lebih murah. Mungkin karena lokasinya bukan di daerah elit. Pengembangnya pun belum memiliki pengalaman membangun perumahan. Entah kenapa, kami tertarik membelinya. Yang ada di pikiran kami saat itu, bagaimana memiliki rumah secara tunai dengan tabungan yang tidak terlalu banyak. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setelah membayar uang muka, rumah itu pun dibangun. Kami akui selama pembangunannya, kami tidak terlalu banyak memantau. Suami yang sibuk bekerja, saya yang repot mengurus bayi pertama, dan jarak yang jauh dari rumah orang tua membuat kami lalai mengeceknya. Hingga lima puluh persen pengerjaannya, jujur, kami kecewa dengan kualitasnya. Ditambah lagi, janji pengembang untuk membuka jalan sehingga bisa dilalui mobil belum juga terlaksana. Tapi, mau bagaimana lagi. Kami sudah melunasi enam puluh persen dari total biaya rumah. <span style="white-space: pre;"> </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Paling enggak bisa buat investasi, Bun,” kata suami melihat kekecewaan saya. Kami pun sepakat untuk menjadikannya rumah kontrakan setelah rampung pengerjaannya. </div>
<div style="text-align: justify;">
Di tahun kedua pernikahan kami, ada suatu kondisi yang mengharuskan kami pindah dari rumah orang tua. Dengan berbagai pertimbangan, kami pindah ke rumah orang tua suami. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Bekerja dari Rumah, Enggak Masalah<br />Miyosi Ariefiansyah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Kerja di mana, nih?”</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Rumah,”</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Oh, nganggur,”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Gawe di mana sekarang?”</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Di rumah nih nulis,”</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Oh, enggak coba pengin kerja kantoran?”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Saya yakin, kalau pertanyaan itu didengar oleh generasi Z mungkin mereka enggak percaya. Ya hari gini, siapa sih yang enggak tahu kalau di rumah aja bisa menghasilkan. Ada sih yang enggak tahu, biasanya generasi jadul yang kurang update info. Deuh, maaf, enggak bermaksud nyinyir, hehe. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Sebenarnya, saya sendiri bukanlah generasi laamaa. Bisa dibilang, generasi “kemarin sore”, generasi Y, yang notabene sudah familiar dengan teknologi. Tapi kenyataannya, sepuluh atau belasan tahun yang lalu, jalan hidup yang saya ambil ini boleh dibilang antimainstream alias enggak lumrah. Enggak terkecuali, oleh yang segenerasi. Memprihatinkan, ya. Banget. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ibu saya pun enggak tahu harus menjelaskan seperti apa ke tetangga ketika mereka bertanya anaknya kerja apa, di mana, dan bagian apa. Kalau dibilang profesinya penulis, kenyataannya di zaman itu masih banyak yang belum ngeh. Dan, kalau dijawab “di rumah aja”, komen lanjutan pun hadir, “Masa lulusan cumlaude cuma jadi ibu rumah tangga?”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Kalau kalian yang dibegitukan reaksinya gimana? Marah? Sedih? Menangis? Saya dulu… GERAM sembari take a deep breath. Di sisi lain, saya justru semakin ingin membuktikan ke mereka bahwa meski cuma di rumah tapi bisa juga kok bekerja selayaknya di kantor. Yang membedakan hanya masalah tempat saja. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Tua itu Pasti, Dewasa itu Pilihan<br />Fadhlin Nur Ramdhan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Terlihat agak aneh memang, bila anak usia belasan, laki-laki, tinggal di kota besar, memiliki keinginan untuk menikah muda. Biasanya, anak muda seusiaku lebih suka bersenang-senang daripada memikul tanggung jawab sebagai kepala keluarga. Tak heran, bila kemudian keinginanku ini menjadi buah bibir tetangga dan lingkungan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Ayah, adalah orang yang paling menentang keinginanku pada saat itu. Pekerjaan belum mapan, kuliah barus semester 3, dan segala macam alasan serupa beliau lontarkan. Menikah itu tidak mudah, butuh pemikiran yang matang, dan tidak asal. Begitulah kata beliau waktu itu. Ya, aku membenarkannya. Menikah memang tidak mudah, namun bukan berarti susah dan untuk dihindari. Aku pun juga memiliki alasan yang kuat kenapa harus menyegerakan menikah. Bagiku menikah itu bukan masalah mapan atau tidak namun siap untuk bertanggung jawab.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Desember tepatnya, aku memberanikan diri untuk memenuhi undangan dari ayah calon wanita yang ingin aku nikahkan. Walaupun pada saat itu aku masih khawatir karena belum mendapat restu dari ayah namun aku sudah mendapat izian dari ibu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Alhamdulillah, kedatanganku disambut oleh pihak keluarga wanita. Tanpa basa basi beliau menerima lamaranku dan beliau sendiri yang menentukan tanggal akad dan walimahnya. Aku pun sedikit kaget campur senang, tapi masih berpikir bagaimana caranya bicara dengan ayah tentang proses yang sudah sejauh ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Resign<br />Suci Rachmawati Yusuf</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Bu, kemungkinan aku akan mengajukan resign.” Aku terpaksa jujur mengatakan hal ini pada Ibu. Sudah sangat buntu pikiranku. Semakin dipendam sendiri, aku merasa semakin tercekik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Hush,…ngawur! Ngomong apa sih, kamu?”</div>
<div style="text-align: justify;">
“Kemarin kan udah aku jelaskan semua ceritanya, mana mungkin aku bisa....”kataku tersendat.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Alaaah, sudah…sudah. Mending kamu sekarang siap-siap berangkat. Keburu kesiangan nanti.” </div>
<div style="text-align: justify;">
Ibu memutuskan pembicaraan kami. Nampaknya ibu memang tidak pernah suka jika aku membahas hal ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Akhirnya aku putuskan untuk mengalah. Berangkat kerja meski dengan setengah hati. Beberapa hari ini pikiranku amburadul. Setiap kali tiba di ruang kerjaku, hati terasa seperti dikuliti hidup-hidup. Perih! Suasana kerja tidak lagi senyaman dulu. Tidak ada masalah dengan rekan kerja atau para atasanku. Aku hanya tidak bisa ‘berdamai’ seperti rekan kerjaku yang lain. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku bekerja sebagai seorang planner, bersama karyawan yang lain, tugas kami memang sangat inti. Mulai dari penyediaan bahan baku sampai proses produksi berjalan lancar. Perusahaanku jauh dari apa yang aku bayangkan dulu. Malah aku menyebutnya ini pabrik. Jauh dari fasilitas lengkap nan mewah seperti biasa aku lihat di perusahaan Jepang atau perusahaan lainnya. Aku menerima bekerja di sini, karena inilah kesempatan pertama untuk bekerja dan mendapat pengalaman. Jadi, walaupun kecil gaji yang kuterima dan fasilitas seadanya, aku tetap berusaha bekerja dengan sebaik mungkin.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Kenapa Tidak?<br />Wahyu Rahmawati</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>“Face me when you talk,” tulisnya dalam sebuah foto yang diunggah beberapa waktu lalu di jejaring sosial. Membacanya mengingatkan saya pada pertemuan kami pertama kali di awal tahun 2006 saat dia masih berseragam putih merah. Statusnya masih calon adik dan saya masih calon mbak, hingga beberapa bulan setelah hari itu saya resmi menikah dengan kakak sulungnya. Sebuah buku kecil dia sodorkan sambil tersenyum saat kami membuka perkenalan. C-A-N-D-R-A. Dia tulis namanya dengan tergesa setelah beberapa jeda sebelumnya saya masih belum dapat menangkap dengan baik apa yang dia sampaikan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Tubuhnya tinggi kurus, wajahnya putih, dengan rambut jabrik yang terpotong rapi. Kepala dan kakinya aktif bergerak, tidak tenang, khas kanak-kanak. Matanya bak detektif yang melumat setiap apa yang terlihat. Pertanyaan-pertanyaannya tidak terduga, seperti wartawan pencari berita. Antusias dan cerdas. Itu kesan pertama saya. Hari itu kami berinteraksi seperti kawan lama. Sepanjang obrolan dia menatap saya, memperhatikan gerak bibir yang berbicara. Sesekali secarik kertas menjembatani kami. </div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
“Saya mau sekolah umum.” Sebuah pesan singkat saya terima di penghujung Mei 2010, hampir dua bulan menjelang kelulusannya. Candra butuh pertimbangan? Penguatan? Atau, ini sudah menjadi keputusan? Pelan-pelan saya kumpulkan keping-keping cerita dalam ingatan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Candra anak terakhir dari tiga bersaudara. Lahir normal di tengah keluarga besar yang bahagia. Pertumbuhan fisik dan motoriknya bagus, hingga pada tahun kedua ayah ibunya menyadari bahwa ada yang lain dengan si bungsu. Dia tidak dapat merespon suara. Beragam pengobatan telah dilakukan untuk kesembuhannya baik secara medis maupun alternatif. Sudah beberapa dokter dikunjungi untuk meminta second opinion dan segala macam alat bantu pendengaran yang direkomendasikan telah dicoba, tetapi hasilnya nihil. Candra tetap tidak dapat mendengar, bahkan dengan alat bantu dengar sekalipun.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Anak (Tak) Sempurna<br />Yuni Susilowati</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menjadi apapun anak kita nanti, mereka tetaplah anak kita. Dan, yang paling penting dari semua hal yang dapat kita berikan kepada mereka adalah cinta tanpa syarat. Bukan cinta yang bergantung pada sesuatu. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
(Rosaleen Dickson)</div>
<div style="text-align: justify;">
Sebagai perempuan yang dipercaya Allah untuk melahirkan ketiga kalinya, saya benar-benar bahagia. Terlebih, Denis lahir dalam keadaan normal dan sehat. Perkembangannya pun sesuai target yang tertera di Kartu Menuju Sehat (KMS) terbitan Posyandu. Bahkan, badannya jauh lebih montok dan menggemaskan dibanding kedua kakaknya. Begitulah kondisi Denis, sebelum demam tinggi mengubah segalanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat itu, usianya sekitar sebelas bulan. Entah kenapa, tiba-tiba Denis demam tinggi. Saya segera membawanya ke rumah sakit, khawatir terjadi sesuatu yang membahayakan bagi Denis. Meski tak mengatakan apa penyakitnya, namun dokter meminta Denis untuk dirawat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Di rumah sakit, Denis mendapat sekitar sembilan suntikan dalam sehari. Selama dua minggu dirawat, selama itu pula ia mendapat suntikan. Tadinya saya mengira itu hanyalah suntikan biasa, hingga dokter memanggil saya dan suami. Dokter memaksa kami memilih satu di antara dua pilihan yang pahit. Rupanya, obat dalam suntikan terlalu keras dan berimbas kepada perkembangan Denis. Denis akan lumpuh atau perkembangan otaknya terganggu! </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Hanyalah Titipan<br />Amanda Ratih Pratiwi</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Terkadang manusia terlalu muluk mengharapkan surga tetapi baru diuji sedikit saja keluhannya sudah sampai Afrika. Termasuk aku salah satunya. Aku tidak pernah menduga ini adalah ujian, lebih tepatnya tidak sadar karena sudah terlalu banyak celotehan-celotehan kanan-kiri yang menanyakan perihal kehamilanku.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seminggu setelah menikah aku menyusul suamiku pergi ke Ambon. Kami memulai hidup baru, alias memulai petualangan baru. Bagiku hidup merantau sudah biasa yang belum biasa saat itu aku sedang bersama lelaki asing yang tiba-tiba menjelma wujud menjadi pangeran yang membawaku untuk hidup bersama.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Suami adalah titipan pertama dalam hidupku, aku diuji apakah aku bisa menjadi istri yang sabar, pengertian, bisa menjaga hartanya, menyenangkan pandangannya dan banyak hal lainnya yang harus aku laksanakan sesuai nasihat Rasulullah. Ternyata tidak gampang menjadi istri yang baik itu, di sana-sini harus banyak tambal sulam membenahi kekurangan dan membiasakan kebaikan-kebaikan itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<i>BELIEVE 2</i><i><br /></i><i>Kehilangan seseorang yang sangat berarti. </i><i>Mungkinkah aku sanggup?</i></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Keluarga “Baru”<br />Ianutama</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pukul 05.05 WIB, sebuah panggilan telepon masuk. </div>
<div style="text-align: justify;">
Dari rumah! </div>
<div style="text-align: justify;">
Sepagi ini? </div>
<div style="text-align: justify;">
Ada apa? </div>
<div style="text-align: justify;">
Baru semalam kami saling berbalas pesan, kenapa sekarang seperti ini. Saya bergegas pergi menuju sebuah rumah sakit pemerintah. Ah, kenapa rumah sakit? Kenapa bukan puskesmas terdekat? Separah itukah sakit bapak? Bukankah kemarin kami masih mengobrol tentang bola. Bukankah kemarin beliau masih segar bugar. Saya tak bisa berpikir jernih. Kejadian ini terlalu tiba- tiba.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
UGD. SMS adik saya selanjutnya. Kepanikan saya pun bertambah. Bagaimana mungkin orang yang sebelumnya masih segar bugar, tiba- tiba harus “mendekam” di UGD. Kenapa? Ada apa? Segala macam kata tanya berputar-putar dalam otak, namun saya tak pernah tahu jawabannya. Lagi- lagi, ini terlalu mendadak.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saya masih tak percaya saat memasuki ruang UGD. Pun saat bapak harus dipindah ke salah satu rumah sakit swasta karena ketidaklengkapan alat di rumah sakit sebelumnya. Apalagi saat saya harus “berhadapan” dengan vonis dokter. Bapak mengalami pendarahan di bagian tengah otak dan tidak mungkin dioperasi. Bahkan, untuk sadar saja tidak bisa diprediksi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
3 Februari 2011, pukul 02.00 WIB, bapak menghembuskan nafas terakhir. Sehat, jatuh tiba-tiba, dan meninggal. Allahu Akbar. Skenario ini adalah pukulan telak untuk keluarga kami.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ah, benar. Ajal takada hubungannya dengan usia. Kita takdapat mengetahui kapan itu terjadi. Bahkan, untuk mengundurnya pun, kita tak memiliki kuasa meski sedetik. Semua memang Allah mengatur. Kematian bapak secara tiba-tiba semakin menyadarkanku bahwa takkan pernah tahu apa yang akan terjadi di waktu berikutnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Bukankah Jodoh Memang Dekat?<br />Resty Afika</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semua orang pasti tahu bahwa jodoh adalah perkara yang pasti tapi amat rahasia. Namun bagaimana jodoh itu datang adalah yang kadang mengejutkan. Kita berharap jodoh datang dengan cara yang baik tapi yang terjadi adalah sebaliknya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Aku fokus mengawali pencarian cintaku sejak lulus sekolah tingkat menengah atas. Tentu saja aku sempat terprovokasi dengan seruan nikah muda. Dimana banyak orang yang telah menikah menceritakan semua hal indah tentang pernikahan. Sayangnya tidak ada yang memberitahu bahwa mencari jodoh itu tidak semudah yang diceritakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semua hal yang orang bilang akan mempermudah untuk mendapatkan jodoh tentu aku lakukan karena pernikahan adalah ibadah terpanjang dan sangat sulit untuk dibayangkan bagaimana prosesi ibadahnya. Maka tentu saja aku tidak mau sembarangan untuk menuju ke jenjang pernikahan perlu pengetahuan yang cukup. Salah satunya adalah cara memilih pasangan yang diridai oleh Allah. Jangan sampai pernikahan yang seharusnya mempermudah untuk menuju surga malah menjadikan lebih dekat dengan neraka. Karena menikah itu menyempurnakan separuh agama, jangan sampai mengabaikan separuh lainnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hatiku pernah patah sebelumnya tentu tidak mudah menerima pinangan dari sembarang laki-laki. Saat itu, aku kehilangan orang yang aku cintai dengan sangat mengejutkan. Ia meninggal tiba-tiba. Tentu saja aku punya standar sendiri bagaimana aku mencari calon pasangan yang akan menemaniku sepanjang hidup. Entah hidupku atau hidupnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Sebuah Pertemuan<br />Shine Fikri</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Our biggest dream!”</div>
<div style="text-align: justify;">
Katamu berulang kali menyatakan dengan senyum berbinar. Dan setiap itu pula aku terhempas mendengarnya, ada perasaan bergetar lalu melesat, melangit.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku masih ingat betul ketika kita dipertemukan di sebuah uji mental acara pramuka di SMP kita. Aku yang ketika itu, menganggapmu sebagai kawan terlucu yang pernah kutemui, tak pernah berpikir bahwa ada episode panjang setelah pertemuan itu. Kau selalu memberikan keceriaan dan kedamaian, selalu ada magnet dari setiap pembicaraan yang kau ajukan padaku. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hingga, </div>
<div style="text-align: justify;">
“Ai, ada surat ni dari Rangga.” Ees teman sekelasmu memberikan surat darimu ketika di pengajian.</div>
<div style="text-align: justify;">
Seperti tersengat gerombolan lebah rasanya, bedanya lebah itu menyengatku dengan madunya yang menimbulkan efek buncah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tiba-tiba jantungku berdetak kencang. Baru kali ini rasanya dapat surat puitis dari seorang pria. Setelah aku membaca suratmu, entah mengapa pipiku jadi memerah, ingin senyum terus menerus dan kata-katamu seolah menggema di telingaku, romantis!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Siapa orangnya yang tak terpesona pada pria sepertimu. Cerdas, aktif dan famous di sekolah. Aku sungguh perempuan paling beruntung bisa berteman dekat denganmu. Tanggal 28 Oktober 2003 kau nyatakan bahwa di dalam hatimu ada ruang khusus untukku.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<i><br /></i><i>BELIEVE 3</i><i><br /></i><i>Jika hidup ini adalah milik Allah,</i><i>mengapa harus marah dengan sakit yang Dia titipkan?</i></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Pertolongan Allah itu Dekat<br />Yuni Susilowati</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sudah dua minggu Bapak batuk terus-menerus. Demam juga masih ada. Ditambah lagi, tubuhnya semakin lemah. Sebenarnya Bapak sakit apa?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Cuma batuk biasa, sebentar lagi juga sembuh,” jawaban Bapak selalu sama setiap kali saya bujuk untuk berobat.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Iya, tapi ini sudah dua minggu lho Pak.”</div>
<div style="text-align: justify;">
“Nggak apa-apa. Kamu nggak usah khawatir.”</div>
<div style="text-align: justify;">
Beberapa hari kemudian, saya baru berhasil membawa Bapak ke klinik. </div>
<div style="text-align: justify;">
Dokter di klinik bilang Bapak terkena Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dan menyarankan rontgen ke rumah sakit untuk pemerikasaan lebih lanjut. Bagi Bapak yang perokok berat, penyakit pernafasan mudah sekali mengintai. Hasil rontgen dan tes dahak menyatakan Bapak positif terserang Tubercolosis (TB) Paru. Menurut informasi yang saya terima, sekitar 25 % dari seluruh kematian di dunia disebabkan oleh penyakit TB.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ya Allah, apa lagi ini? Setahun lalu Engkau ambil Ibu. Apa aku harus menjadi yatim piatu sekarang?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selain bayangan kehilangan orang tua, yang membuat hati bertambah risau, harga obat TB cukup mahal. Sementara penghasilan saya sebagai pengajar les tidaklah seberapa.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Cinta Terakhir untuk Andreira<br />Sulistyawati Subianto</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kehidupan Andreira memang tak secantik namanya. Di usia sembilan tahun, ia harus menjadi piatu. Mamanya, Dea, meninggal dunia karena kanker payudara setelah empat tahun bertahan hidup dalam kondisi memprihatinkan. Bukan hanya sakit yang ia dapat tetapi juga kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan suaminya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Saat mamanya masih hidup, papanya selalu menghabiskan waktu hanya untuk mengurusi pekerjaan. Jangankan memerhatikan mamanya yang sakit, saat di rumahpun, papanya hanya memikirkan pekerjaan. Untunglah, mamanya seorang wanita yang sabar. Ia tetap berusaha menyibukkan diri dengan pekerjaan agar tidak merasakan bosan dan kesepian. Namun hal tersebut justru sering mengundang kemarahan papanya. Tak jarang Ira-panggilan Andreira- melihat mamanya ditampar dan dimaki. Andai saat itu ia bukan anak kecil, ingin rasanya berontak melihat mamanya diperlakukan seperti itu. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dan kini, mamanya telah pergi untuk selamanya. Kepergian mamanya membuat Ira terpukul. Selama ini, hanya mamanya yang begitu dekat dan menyayanginya. Ira kehilangan sosok seorang mama yang baik dan penyayang. Bayang-bayang mamanya selalu dalam kenangan dan tak mau pergi. Ingin rasanya memiliki teman untuk bicara. Tapi dengan siapa? Ia tidak memiliki kakak dan juga adik. Ira merana seorang diri. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat Ira remaja, cara mendidik papanya masih saja otoriter. Ira merasa papanya tidak menyayanginya. Ira ingin seperti teman-temannya; berkumpul dengan keluarga, berjalan bersama penuh canda tawa. Ia juga ingin menikmati masa remajanya; mempunyai waktu untuk bergaul, berkesempatan mengenal lingkungan, menikmati indahnya mencintai dan dicintai, dan segudang angan-angan yang belum pernah dialami. Kadang, saat rasa jenuh itu muncul, ia membenci kehidupan dan dirinya sendiri. Tak jarang ia menyalahkan Tuhan karena tak adil pada dirinya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Kuhapus Jejak Dendam<br />Yunita Adawiah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku sadar, ada yang tidak beres dengan tubuhku. Beberapa minggu terakhir, aku sering merasakan sesak napas. Meski aku bukan pengidap penyakit asma tetapi dadaku seolah tak bersahabat ketika aku bernapas. Aku menceritakan hal ini kepada seorang teman dekatku. Ia lalu menyarankan untuk melakukan foto thorax.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Siapa tahu paru-parumu sakit,” katanya dengan nada cemas. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Masa sih paru-paru? Aku cuma sesak napas, enggak pakai batuk,” kilahku saat itu. Dengan alasan itu pula aku belum mau menuruti sarannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Gejala ini sebenarnya tidak terlalu sering. Hanya saat-saat tertentu saja. Dari sana, aku mengambil kesimpulan sendiri, mungkin karena kondisi tubuhku sedang tidak dalam kondisi prima. Namun belakangan, bukan cuma sesak pada dada yang kurasakan. Satu titik di dada kiriku mulai terasa nyeri meskipun hanya terjadi sesekali waktu. Yang membuatku semakin was-was, di titik di mana aku merasakan nyeri itu, mulai membentuk sebuah benjolan. Kecil sih, tapi karena posisinya ada di sekitar dada tepatnya payudara, aku pun tak bisa menganggapnya biasa. Aku takut, bercampur penasaran.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Perihal benjolan ini pernah kuceritakan dengan seorang teman, sebut saja namanya Indah. Sebelumnya Indah pernah bercerita kalau ia memiliki kelenjar getah bening di lehernya. Ah, mungkin saja yang aku alami tidak jauh berbeda. Semoga saja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Selanjutnya, setiap akan dan bangun tidur, sesak napas tak luput kurasakan. Gejalanya semakin rutin. Pun nyeri pada benjolannya. Ketakutanku meningkat. Akhirnya aku memberanikan diri untuk memeriksakan kondisi tubuhku ke dokter. Sebenarnya, bukan sok berani atau apapun. Dalam benakku saat itu, jika memang ini membahayakan, maka akan lebih baik jika bisa dideteksi sejak dini, dan mungkin proses penyembuhannya akan lebih mudah.</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<i>BELIEVE 4</i><i>Pendidikan bukan hanya milik mereka yang kaya.</i><i>Pendidikan milik kita. Milik semua!</i></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Tak Ada Uang, Kambing Pun Jadi<br />Nadiah Abidin </h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku masih ingat hari itu. </div>
<div style="text-align: justify;">
Kala itu pertengahan tahun 2003. Aku duduk di teras rumah ditemani kicau burung di pepohonan. Bapak dan ibu kelihatan sibuk mempersiapkan cangkul dan parang. Tampak jelas gurat-gurat keletihan di wajah mereka. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Rasa sedih menghinggapi hatiku. Tak seharusnya mereka bekerja lagi. Di usia yang berangsur senja, mereka patut menikmati hidup tanpa kerisauan. Tapi, kondisi ekonomi kami belum memungkinkan. Keluarga kami bukanlah keluarga kaya yang dapat pensiun kapanpun kami menginginkannya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Akarnya terletak pada pendidikan kami. Bapak tak pernah merampungkan sekolah rakyat, sementara ibu hanya sempat sekolah beberapa hari. Ini termasuk seluruh kakakku. Mereka tamatan SD, kecuali kakak sebelum aku yang menuntaskan pendidikan di bangku MTS. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Khayalku mulai mengawang jauh. </div>
<div style="text-align: justify;">
Andai pendidikanku lebih tinggi, batinku, aku mungkin bisa memperbaiki kehidupan keluarga. Bagiku, pendidikan adalah pintu beragam peluang. Peluang kunci mencapai perubahan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Maka, dua minggu yang lalu, aku diam-diam mengikuti ujian masuk SMAN 1 Cibadak. SMAN 1 Cibadak adalah sekolah favorit di daerah kami. Jujur, aku tidak berharap banyak. Dalam doa, aku sebatas memohon kepada Allah agar dapat lulus untuk membanggakan orangtua. </div>
<div style="text-align: justify;">
Dan hari itu akhirnya tiba. Hari pengumuman hasil ujian. Aku menunggu bapak dan ibu menghilang di tikungan sebelum bergegas mengganti baju dan melesat ke sekolah buat melihat pengumuman. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sepanjang perjalanan mulutku merapalkan doa. Rutenya becek dan berliku. Aku berjalan, melintasi tanjakan dan turunan, terkadang harus melompati genangan. </div>
<div style="text-align: justify;">
Beginilah hidup di pedalaman. Tak mudah mencapai peradaban. Satu jam waktu paling minimal yang aku butuhkan untuk mendapatkan angkutan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dan di sinilah kini aku berdiri. Di depan gerbang SMAN 1 Cibadak.</div>
<div style="text-align: justify;">
Ratusan orang tampak berseliweran. Sepintas aku ragu, tapi kulanjutkan jua langkah kakiku menuju ke dalam pelataran sekolah. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Yang Hilang<br />Marwi Yati</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kehilangan seorang ayah dalam usia remaja takpernah aku bayangkan bahkan terpikirkan. Ada Ayah saja kami sekeluarga masih serba kekurangan apalagi tidak ada Ayah. “Hadoooh” pikiranku sedikit melayang. “Hus” itu namanya tidak ikhlas akan takdir yang Allah berikan. Belum lagi cibiran orang mengenai diriku yang melanjutkan sekolah ke Madrasah Aliyah Negeri yang katanya sekolah di Aliyah itu susah cari pekerjaan. Menurut mereka, sekolah yang mampu menjamin masa depan itu Sekolah Menengah Kejuruan atau sejenisnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketika itu, pikiranku hanya tertuju pada merealisasikan cita-cita dan yang penting aku sekolah tanpa memikirkan yang lainnya. Padahal aku juga sudah daftar di sekolah favorit dan diterima, tetapi tidak aku ambil karena jarak dari rumah menuju sekolah yang terlalu jauh dan harus naik angkot beberapa kali baru sampai ke sekolah. Bagaimana mendapatkan uang jajan yang berlebih, sedangkan untuk makan saja keluarga kami masih kembang kempis, masih beruntung juga aku bisa sekolah di sekolah negeri dengan biaya yang cukup terjangkau.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Alhamdulillah, jarak sekolahku cukup dekat dari rumah, aku memutuskan mengendarai sepeda mini pemberian hadiah peringkat pertama dari ayah ketika aku duduk di bangku SMP. Biasanya, sepeda itu aku titipkan di rumah bibi karena pada waktu itu belum ada siswa yang mengendarai sepeda ke sekolah. Ada sih yang mengendarai sepeda motor, sama-sama sepeda hanya saja punyaku tak ada motornya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Rumah Langit<br />Ernawati Lilys</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku hanyalah salah satu anak dari orangtua yang hidup sederhana, anak keempat dari lima bersaudara. Kehidupan keluarga kami sangat pas-pasan. Namun untuk pendidikan, kami diajarkan untuk berjuang. Berjuang menjadi yang terbaik di sekolah dan menjadi siswa berprestasi karena kami harus berbagi uang pendidikan dengan saudara-saudara yang lain. Anak pertama di keluarga kami yaitu abangku, membutuhkan biaya pendidikan yang cukup banyak karena sekolah sambil menjadi santri di salah satu pondok pesantren yang berada jauh dari rumah kami. Kakak-kakakku masuk sekolah aliyah dan tsanawiyah. Aku dan adikku menjadi siswa salah satu sekolah negeri. Sehingga orang tuaku sudah mengingatkan, kalau ada yang mau kuliah, harus dengan beasiswa atau biaya sendiri. Orang tuaku tak sanggup membiayai kuliah. Itu sebabnya, aku sering menabung dan rela tidak jajan agar dapat melanjutkan ke perguruan tinggi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Memasuki masa remajaku, perjuangan demi perjuangan kulalui hingga aku bisa hidup lebih mandiri seperti saat ini. Dulu, aku adalah anak rumahan; pulang sekolah langsung pulang ke rumah, menghabiskan diri di kamar dengan membaca buku, menggambar atau sesekali membuat cerpen yang tak pernah ada yang membaca. Sambil menanti Ashar datang, aku mengajar les untuk anak-anak tetangga. Aku mengajar pelajaran sekolah hingga mengaji. Ada yang dibayar, ada juga yang tidak. Tapi semuanya kujalani dengan senang</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Menembus Batas “Ketidakmungkinan”<br />Vira Surya</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jenazah itu masih terbujur kaku. Sementara itu, kulihat wajah duka duduk bersila di samping dipan pembaringan suaminya dengan air mata. Ia yang kupanggil ibu, kini berduka dengan kematian ayah. Adakah yang lebih pahit selain kehilangan orang yang kita sayang, tempat bergantung dan berbagi kesedihan dan kesenangan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku bukan menolak takdir yang diberikan Tuhan. Namun, rasa pahit itu harus kutelan. Seperti minum obat, semoga saja dapat menyembuhkan. Saat itu usiaku masih 13 tahun. Peristiwa itu terekam kuat dalam memori otakku.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kami menyandang gelar baru sebagai anak yatim. Anak yang biasanya menjadi bual-bualan masyarakat karena tak punya bapak. Jika sedikit saja kami melakukan kesalahan, kalimat yatim pun terus terucap dari mulut orang- orang yang tidak bertanggung jawab. Jika aku yang mendapatkan perlakuan itu. tak masalah. Namun, bila anak seusia 5 tahun, adikku, yang diejek, sungguh menyakitkan. Yatim, seperti “aib” yang tak ingin disandang oleh siapa pun, begitu juga kami. Apa daya, semua adalah kehendak Sang Kuasa. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sejak kematian ayah, beban hidup kami semakin berat. Makan seadanya, pernah juga kami makan bubur saja karena persediaan beras tinggal sedikit dan ibu tak sanggup membelinya. Tak hanya itu, gunjingan tetangga tentang anak yatim yang banyak tingkah dan janda genit, serta aura kebencian mereka yang kadang membuat ibu menangis di tengah malam. Ibu mencari nafkah dengan berjualan di pasar. Bila di pasar sedang sepi, ibu membuat kue untuk dititipkan di warung-warung. Selain itu, ibu juga mengais rezeki dengan menuai sisa-sisa jerami sawah. Semua demi makan sehari-hari kami dan sekolah. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Sekolah tanpa Biaya<br />Eka Rosaria</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Keberhasilan, kesuksesan, dan tercapainya cita-cita bukanlah suatu yang begitu saja terjadi. Ada proses serta ujian-ujian yang mesti dilalui sepanjang meraihnya. Ketekunan, kesabaran, rasa optimis yang tinggi serta tawakkal menyandarkan sepenuhnya kepada yang Maha mengabulkan segala harapan dan doa adalah bagian yang pasti mengiringi dalam menggapai semuanya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tamat sekolah menengah, aku ingin melanjutkan ke sebuah pesantren, karena aku punya cita-cita menjadi seorang ustadz yang berilmu dan mampu mengamalkan serta mengajarkan ilmunya. Meski pada saat kelulusan ada beberapa guru menawarkan agar aku sekolah di SMA top dan favorit di daerahku, aku menolaknya. Aku tetap dengan cita-cita semula. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tidak tahu kenapa, ketika masih di sekolah dasar dulu, aku sangat suka melihat penampilan ustadz-ustadz yang menyampaikan materi kultum, baik waktu subuh maupun sehabis sholat tarawih. Aku selalu serius menyimaknya. Senang melihatnya dan membayangkan bahwa kelak juga aku ingin seperti mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Keinginanku tidak mulus. Ada yang mendukung, ada juga yang tidak. Banyak dari mereka bilang bahwa masuk pesantren itu tidak punya masa depan cerah. Mereka juga bilang, kalau aku sekolah di pesantren, lulus nanti mau makan apa. Lebih baik sekolah di negri supaya mudah mencari kerja dan kehidupan materi akan tercukupi dengan baik.</div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi aku tidak goyah, meskipun aku tahu, sebenarnya orangtuaku tidak setuju jika aku harus melanjutkan ke pesantren. Mereka mersa tidak sanggup membiayaiku. Sementara untuk kebutuhan sehari –hari ditambah biaya sekolah sodara-sodaraku juga orangtuaku sudah cukup kerepotan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Pilihan Hati<br />Ade Nurani</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Adakah di antara kalian yang tidak lulus SBMPTN? Dulu, bernama SNMPTN. Dulu lagi, bernama SPMB. Jika iya, kalian wajib baca ceritaku ini. Pun jika tidak, semoga kalian tak terlalu berbangga diri karena pada dasarnya semuanya adalah ujian, termasuk diuji dengan bisa lulus tes masuk PTN.</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Nduk, koe iki putuku. Kudu sholehah, ben dadi wong pinter, yo! Ben urippe sukses ning ndunyo lan akhirat. Mugo-mugo awake dewe kabeh iso kumpul karo Nabi Muhammad Saw,” pesan Mbah Putri, mengingatkanku untuk menjadi anak yang salihah, pintar, hidup sukses tak hanya di dunia tapi juga di akhirat. Mbah Putri adalah partner satu-satunya terbaik di bumi bagi Mbah Kakungku, KH Ahmad Kawari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mbah Putri terbaring lemah di atas tempat tidur karena sakit. Tangan kanannya tak pernah lepas dari tasbih. Tubuhnya berselimut tebal. Dia menggenggam tangan kananku dengan erat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat itu, aku tengah bingung dengan masa depanku. Aku tak lolos seleksi ujian SNMPTN ke universitas tujuanku. Putus asa, mungkin. Seolah Mbah Putri paham apa yang sedang dihadapi dan dipendam oleh cucunya ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Afirmasi Diri<br />Adila Rarasthika</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>“Yakinlah, ada sesuatu yang menantimu setelah banyak kesabaran yang kau jalani, yang akan membuatmu terpana hingga kau lupa betapa pedihnya rasa sakit.”</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<i><span style="white-space: pre;"> </span>-Ali bin Abi Thalib-</i></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sering kali kita mendengar pernyataan “kuliah itu penting biar dapat ijazah dan mudah melamar kerja.” Hmm… aku tak bisa sependapat dengan pernyataan itu. Memang umumnya instansi atau perusahaan meminta syarat pada pelamar ijazah S1 tapi kalau tidak dibarengi skill dan pengalaman lainnya sepertinya percuma saja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Meski kala itu aku ada di semester akhir, rasanya deg-degan untuk menyelesaikan tugas akhir. Belum lagi kekhawatiran lainnya tentang masa depan karirku. Sebenarnya aku tak perlu risau akan hal ini karena latar belakang kuliahku adalah pendidikan. <span style="white-space: pre;"> </span>Otomatis akan menjadi guru nantinya baik privat, di tempat bimbingan belajar ataupun di sekolah. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Namun yang menjadi kendalanya aku merasa salah jurusan kuliah. Aku tidak memiliki minat lebih pada sains. Cenderung menyukai sastra Indonesia. Parahnya lagi aku baru menyadari bahwa diriku tidak nyaman dengan kuliah menjelang semester lima. Bisa saja kalau pindah jurusan tapi rasanya tidak enak hati dengan orang tua. Biarlah aku pendam saja ketidaknyamananku ini.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Dilema Lulus Kuliah<br />Lia Z. Ansor</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Kasian, lama-lama kuliah enggak jadi apa-apa.”</div>
<div style="text-align: justify;">
“Percuma sekolah tinggi-tinggi, kalau akhirnya nganggur dan gigit jari.”</div>
<div style="text-align: justify;">
“Mending anak saya Si Ujang, cuma lulusan SD tapi nyari uang gampang.”</div>
<div style="text-align: justify;">
Begitulah sindiran orang-orang, kadang menyakitkan. Memandangku yang baru lulus kuliah dengan sebelah mata. Tidak punya pekerjaan setelah wisuda itu jadi bahan pembicaraan orang. Bulan April 2001 adalah titik awal goncangan, setelah aku diwisuda menyandang gelar sarjana. Berat rasanya beban hidup saat itu. Terlebih orang tuaku juga mendesakku untuk segera mencari pekerjaan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Nanti kalau kamu punya uang sendiri dari hasil kerja, kan enak. Bisa menggunakan uang untuk kebutuhanmu sendiri. Ibu dan ayah bisa lebih tenang,” pinta ibu penuh harap. Bisa jadi orang tuaku mulai tak nyaman dengan pembicaraan orang, sehingga memaksaku untuk terus mencoba mendapatkan pekerjaan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<i>BELIEVE 4</i><i>... karena untuk menjadi pengusaha sukses </i><i>tak mengenal kata menyerah ...</i></h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Be A Lucky Man<br />Haden Mulyono</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Kalau tidak bisnis sekarang, lalu kapan mulainya? Kalau tidak bisnis sekarang, sampai kapan dalam kondisi seperti ini? Masa iya, betah hidup dalam tekanan, kerja keras siang malam, loyalitas tinggi tapi hasilnya nihil, sementara perhatian pemilik perusahaan? Hufftt… Belum lagi nanti kalau menikah, biaya akan bertambah, apalagi kalau punya anak? Haaa…!</div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak yang berkata; “Bisnis itu mudah, bisnis itu gampang, bisnis itu gak perlu modal!” </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kalian percaya? Ya, saya tertipu! </div>
<div style="text-align: justify;">
Kondisi perekonomian global yang selalu berubah-ubah membuat saya berpikir. Bagaimana bila tiba-tiba saya dipecat? Bagaimana bila perusahaan merumahkan sebagian besar pegawainya demi alasan penghematan dan saya menjadi salah satu korbannya? Belum lagi masalah gaji yang semakin lama ternyata kian “berkurang” bila dibandingkan dengan jumlah pekerjaan yang makin lama terus bertambah; waktu dan inflasi. Saat itulah saya berpikir untuk BERUBAH! </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saya pun banyak mengikuti seminar-seminar bisnis dan motivasi. Sebelum seminar dimulai saya sering mengamati raut wajah tak bersemangat peserta seminar yang rata-rata pegawai tersebut dan berubah drastis saat seminar selesai. Itu semua wajar, sebagian besar atau mungkin seluruh pegawai hidupnya seperti robot dan diatur oleh sistem. Saya juga mengamati diri saya sendiri yang sudah tiga kali pindah perusahaan untuk mencari hidup yang lebih baik, namun kenyataannya sama saja. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tak hanya sampai di situ saja penelitian saya. Survei pada salah seorang pedagang yang bisa dijadikan patokan data rilnya pun saya lakukan. Waktu itu saya memilih pedagang siomay sebagai objek. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Pelajaran Berharga dari Setiap Pekerjaan<br />Fadhlin Nur Ramdhan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Dulu, Bapak tidak seperti kalian yang memiliki keluarga utuh, makan enak, dan bisa sekolah tinggi. Dulu, Bapak harus bekerja dulu baru bisa mendapatkan sesuatu,” kata bapakku suatu hari. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bapakku adalah lulusan SD. Sejak kecil, beliau sudah harus mencari uang sendiri untuk makan dan memenuhi kebutuhan lainnya. Setiap hari, bapak berjualan koran membantu nenek yang saat itu bekerja sebagai tukang urut. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Selama lima tahun, Bapak pernah menjadi kuli panggul di perusahaan yang baru merintis.”</div>
<div style="text-align: justify;">
Sambil menyeka air matanya, beliau meneruskan ceritanya kepadaku. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Bapak tidak melihat jumlah penghasilannya saat itu. Yang Bapak lihat adalah pengalaman yang nantinya bisa dipetik dan pasti berguna buat masa depan. Walaupun rasanya punggung ini letih mengangkat ala-alat musik dan sound system yang berat, tapi Bapak yakin selalu ada harga yang harus dibayar untuk mendapatkan sesuatu.” cerita bapak berapi- api. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Keyakinan bapak menjadi kenyataan. Perusahaan tempat bapak bekerja semakin maju. Saat itu, bapak dipercaya oleh atasannya untuk menjabat sebagai staf akunting. Integritas dan kejujuran bapakkulah yang membuat atasannya memberikan jabatan tersebut.<span style="white-space: pre;"> </span>Dari kisah beliau, aku belajar belajar bahwa segala sesuatu harus diperjuangkan. Saat itu, aku mulai mengubah pola pikirku yang kekanak-kanakan. Aku tidak akan menyusahkan mereka lagi. Aku harus kuliah dan menikah dengan uangku sendiri. Aku akan membahagiakan kedua orang tuaku sebagaimana mereka yang telah berjuang untukku.</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Bangkit dari Bangkrut<br />Tia Marty Al-Zahira</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setiap dari kita dilahirkan memiliki potensi, untuk itulah bersahabat dengan diri sendiri, selalu bersyukur dan mencari peluang, biarkan semesta mendukung apa-apa yang kita lakukan untuk kebaikan, karena setiap hari akan selalu menjadi hari baru buat kita yang optimis.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Memiliki usaha sendiri merupakan impian banyak orang termasuk aku sendiri, karena selain bisa menghasilkan uang untuk memenuhi kebutuhan pribadi, tentu saja mampu membantu perekonomian keluarga dan orang-orang yang ada di sekitar. Aku yang terkenal sebagai anak manja dan hidup tinggal menikmati saja, kini harus berpikir keras bagaimana memiliki usaha yang bisa menjadi penopang hidup.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat itu aku tampak bimbang memilih bisnis yang harus aku jalani, padahal aku harus action agar tidak terlalu lama berdiam diri alias menganggur di rumah, beberapa budget pengeluaran juga harus di pangkas, dengan terpaksa memberhentikan asisten rumah tangga (ART), menutup toko sembako yang sudah berdiri sekitar 5 tahun. Dan pastinya aku sekeluarga harus hidup hemat, walaupun awalnya tidak biasa lama-lama kami semua menjadi terbiasa dengan kondisi hidup sederhana, setelah melewati kekalahan pada hari itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Lalu, bisnis apa yang akan aku jalankan. Entah, mengapa saat itu perhatianku tertuju pada usaha konveksi. Karena hal yang aku ketahui manusia membutuhkan pangan, sandang dan papan. Kalau pun mau bisnis harus mengandung unsur yang ada pangan, sandang dan papan, namun sekarang ada tambahan yaitu jalan-jalan, karena manusia juga butuh liburan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dengan modal yang lumayan aku memberanikan diri membuka bisnis konveksi. Orang tuaku sangat mendukung karena mereka yakin aku dapat bertanggung jawab dengan semua yang aku lakukan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
<h3>
BELIEVE </h3>
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Adakah manusia yang benar-benar bebas dari tantangan hidup? Bahkan, orang yang kita lihat hidup bergelimang harta, keluarga yang bahagia, wajah yang tampan atau cantik, tidak luput dari tantangan hidup. Sejatinya, hidup berisi kepingan tantangan yang jika dilewati dengan penuh keikhlasan, akan berbuah pengalaman. Pengalaman yang akan menjadikan seseorang kuat, tangguh dan lebih bijaksana. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Meski kadang, cara melewati tantangan yang seringkali berbeda antara manusia satu dengan yang lain. Ada yang terus berusaha, ada yang patah di tengah jalan. Padahal, semua masalah hanya perlu satu jalan keluar. Rahasianya, ada di buku ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semoga buku ini dapat menjadi teman perjalanan yang menenangkan di tengah tantangan hidup yang boleh jadi hadir tanpa jeda. </div>
<div style="text-align: justify;">
Selamat memaknani tantangan kehidupan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0AD3iSfutIOHDHsri9XmqcaLv1y6GCY-Cby2ku1xd1CA5lgfFNfI62Kxu_4PJ8Wxv4-gBbH0eYfRnjJlPaxGc6lb14BdGMhRKFqW3J0zSYHaN4IMDXuHb5oEhX8SWB5hOc4Dy9iU9bzJB/s1600/Believe+23.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1600" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0AD3iSfutIOHDHsri9XmqcaLv1y6GCY-Cby2ku1xd1CA5lgfFNfI62Kxu_4PJ8Wxv4-gBbH0eYfRnjJlPaxGc6lb14BdGMhRKFqW3J0zSYHaN4IMDXuHb5oEhX8SWB5hOc4Dy9iU9bzJB/s640/Believe+23.jpg" width="640" /></a></div>
<br /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Bagi yang ingin memesan buku bisa langsung pesan ke nomor 0812-1400-7545 atau langsung klik di <span style="font-size: large;"><b><a href="http://bit.ly/OrderdiPenerbitMJB">PenerbitMJB</a></b></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salam Inspirasi</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s1600/karyaMJB.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1137" data-original-width="809" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s640/karyaMJB.jpeg" width="454" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/
pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
google_ad_client: "ca-pub-7552863766946956",
enable_page_level_ads: true
});
</script>
<script data-ad-client="ca-pub-7552863766946956" async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-78746404628144891352019-11-22T17:38:00.001+07:002019-12-28T08:27:04.578+07:00Review Buku Goresan Aksara<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7t6KyOnms4xJ42zWzq57NtNY9ybDRhoPLVOQvCfwADDF2sxpCUWCpOfSn36kWJ9E3JqpIEtsxBHrhLQjx_tzWnl-ZYMPRPoUFVMpk90Szk5HV7SNfQinR6xhZCgsfKNjEwQ43jkYGTRgt/s1600/goresan+aksara.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="965" data-original-width="1280" height="482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7t6KyOnms4xJ42zWzq57NtNY9ybDRhoPLVOQvCfwADDF2sxpCUWCpOfSn36kWJ9E3JqpIEtsxBHrhLQjx_tzWnl-ZYMPRPoUFVMpk90Szk5HV7SNfQinR6xhZCgsfKNjEwQ43jkYGTRgt/s640/goresan+aksara.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
www.MomsInstitute.com - Hidup memiliki sejuta jalan cerita yang indah dan menyentuh. Lautan duka yang menguatkan, serta sulaman ketegaran yang membuat semakin banyak rasa syukur. Buku Goresan Aksara membuat Anda semakin menyelami sisi lain kehidupan dan juga banyak petikan hikmah yang tersaji. </div>
<a name='more'></a><br />
<h3 style="text-align: justify;">
<br />Review Buku Goresan Aksara </h3>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Nuzulul Quran<br />Oleh: Fithriyah Abubakar</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Chiba, 17 Ramadan 1429 H/17 September 2008 </div>
<div style="text-align: justify;">
Pagi ini, aku berangkat ke kampus dengan perasaan bahagia yang membuncah. Siang nanti, ada wisuda di kampus. Jumlah sahabatku yang diwisuda kali ini jauh lebih banyak daripada biasanya. Dari program S-2 ada sekitar 30 orang mahasiswa asal Indonesia dan beberapa dari negara lainnya, sedangkan dari program S-3 ada seorang sahabat merangkap kakak kelasku dari Filipina dan sahabat sekelasku dari Vietnam. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Acara berlangsung di auditorium lantai 1, mulai pukul 14.30 JST . Berhubung ruang auditorium ini didesain sedemikian rupa sehingga tidak ada sinyal ponsel, maka ponsel kutinggalkan di ruang belajar, study room lantai 6.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Acara berakhir pukul 17.30 JST dan selesai berfoto ria dengan para wisudawan, aku kembali ke ruangan untuk salat Magrib. Saat mengecek ponsel, ternyata ada sepuluh SMS dan satu panggilan tak terjawab. Dengan perasaan berdebar-debar, aku langsung menyusuri daftar SMS, ada dua SMS berturut-turut dari Arbi, adik bungsuku. Dia adalah satu-satunya di keluargaku yang menelepon dan SMS pada saat penting saja, apalagi untuk SLI ke ponsel begini.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Have a Nice Day<br />Oleh: Wawat Srinawati, S.Pd, M.Pd </h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bermula dari sebuah gambar yang dilihat Syafira tentang London, Inggris. Dia memendam impian untuk pergi ke sana suatu hari nanti. Dia sangat yakin akan pergi ke tempat itu. Bukankah banyak orang yang sukses sebelumnya memiliki impian terlebih dahulu? </div>
<div style="text-align: justify;">
Syafira bukanlah seorang anak yang berasal dari keluarga berada. Ayahnya seorang pedagang sayur keliling, sedangkan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga yang mempunyai usaha warung kecil-kecilan di rumah. Baginya, impian ke London memang mustahil. Jangankan untuk pergi ke tempat itu, untuk makan dan memenuhi kebutuhan sehari-hari saja kadang orang tuanya kewalahan. Namun, Syafira tak sekalipun mengeluh dengan keadaannya. Dia selalu semangat dalam belajar, mengaji, berdoa serta tak lupa untuk bersyukur setiap hari. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sore itu, Syafira sedang bermain di depan rumahnya. Syafira dan Nurul baru saja pulang mengaji, ibu terlihat sedang melayani pembeli yang datang ke warungnya. Di sana, ayah masih sibuk membersihkan roda gerobak yang dipakai untuk berdagang sayur. Alhamdulillah, hari ini dagangan ayah habis. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Doakan aku, ya. Semoga namaku lolos dalam daftar pemenang yang bisa pergi ke London,” kata Syafira penuh berharap.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Aku pasti akan selalu mendoakanmu, asalkan kamu juga harus yakin.” Nurul memeluk Syafira.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
When I Met You<br />Oleh: Rosalina Fiantini</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Ayo … ayo lari!”</div>
<div style="text-align: justify;">
“Ayo dipercepat larinya, ayo!”</div>
<div style="text-align: justify;">
“Aduuh, lambat banget sih, lebih cepat lagi!”</div>
<div style="text-align: justify;">
Itulah yang selalu kudengar saat menjalani orientasi mahasiswa atau ospek lapangan selama tiga hari di daerah perkemahan Gunung Puntang, Jawa Barat. Ya Allah, rasanya aku menjadi orang yang paling menderita di dunia. Sebagai kaum minoritas di Jurusan Teknik Mesin, aku merasa berat sekali menjalani orientasi ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagaimana tidak, kegiatan ospek lapangan ini lebih banyak menyasar kekuatan fisik dan mental. Terasa lebih berat lagi mengingat postur tubuhku yang kecil, jauh dari kategori tinggi semampai dan ideal bagi seorang wanita. Belum lagi aku memang jarang sekali berolahraga. Jika dikompetisikan dengan kaum mayoritas alias kaum pria di kalangan mahasiswa baru ini, aku jelas tertinggal. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Pssst, pssst ... hei, kamu!” </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku mendengar ada yang berbisik keras, lalu menoleh ke belakang. Kami sedang bergiliran menjalankan ibadah salat Magrib di musala dan inilah giliranku.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Iya, kamu. Sini, sini!” Kulihat ada seorang pria duduk di pinggiran tembok pembatas antara musala dan lapangan area perkemahan. Aku belum pernah melihatnya. Akan tetapi, dari jaket himpunan yang dikenakannya, aku bisa pastikan dia adalah kakak tingkat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Saat Bulan Bertemu Purnama<br /> Oleh: Yopi Sartika</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Malam itu, Bulan duduk termangu sambil memegang hadiah dari Kak Aisah. Bulan menatap anak-anak panti lainnya tanpa semangat. Matanya layu, badannya seolah terpaku di sebuah kursi rotan di pojok ruangan itu. Berbeda dengan anak panti lainnya yang riang gembira karena bertepatan dengan malam takbiran. Anak-anak mendapat baju lebaran dari donatur panti. Kak Aisah-lah yang bertugas membagikan ke anak-anak lainnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Hai, Bulan. Ayo sini, lihat bajumu,” sapa Lintang sambil memamerkan baju putihnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
Seolah-olah bak peragawati, Lintang jalan mondar-mandir sambil mengibas-ngibaskan baju gamis putih panjangnya. Bulan hanya tersenyum tipis melihat tingkah teman satu kamarnya itu. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Adik-adik, mari rapikan semuanya. Setelah itu kembali ke kamar, ya,” ajak Kak Aisah. </div>
<div style="text-align: justify;">
Tampak anak-anak merapikan hadiah mereka masing-masing. Mereka juga merapikan ruangan. Dirasa semuanya sudah selesai, satu per satu anak-anak masuk ke kamar masing-masing.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Jejak Dua Bulan<br />Oleh: Primandani Dewi</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kututup pintu kamar mandi. Butuh sedikit tenaga untuk menutupnya karena pintu agak “sengkleh”. Aku harus sedikit menarik pintu ke atas supaya tertutup rapat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pikiranku melayang beberapa bulan yang lalu, saat bapak sakit karena terjatuh di kamar mandi. Waktu itu, bapak sedang kesulitan buang air besar. Bapak berjuang ke kamar mandi sendiri untuk buang air besar. Kondisi fisik bapak memang tidak seperti dulu. Sekarang, bapak kesulitan menggerakkan tubuh dan membuat beliau sering terjatuh. Bersyukur kali ini, saat akan jatuh langsung berpegangan pada pintu sehingga tidak terjadi cedera. Pintu kamar mandi yang terbuat dari PVC tidak mampu menahan berat tubuh bapak yang berisi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kami keluarga yang tinggal di sebuah desa pinggiran kota dengan kesederhanaan. Dalam bahasa Jawa, kami keluarga gotong mayit, yaitu keluarga dengan satu ayah, satu ibu, dan tiga anak perempuan. Bapak menyibukkan diri dengan kambing dan sawah semenjak pensiun. Sosoknya yang memang seorang pekerja keras, membuat bapak tidak betah duduk diam di rumah. Kami sering mengingatkannya supaya tidak terlalu ngoyo dalam bekerja. Ada aku dan kakak yang sudah bekerja membantu ekonomi keluarga, apalagi beberapa tahun terakhir bapak berjalan agak pincang. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Mozaik Hidupku dalam Binar Mata Anak-anakku<br />Oleh: Martika Sandra</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Karena menemani dan mengamati setiap perkembangan kalian adalah hal terindah dan berharga dalam hidup ibu, Nak.”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Petualang Cilik</div>
<div style="text-align: justify;">
Aku benci jadi perempuan! Ya, itu adalah kalimat terdalam dari sisi pemberontak yang kumiliki semasa gadis. Menjadi kakak perempuan, anak tertua, dan gadis satu-satunya di keluarga, menyebabkan bapak memperlakukanku ibarat gelas-gelas kaca kayak judul lagu. Saking hati-hati, tanpa disadari apa yang dilakukan bapak justru membuat gelas kaca yang dimilikinya mudah pecah. Seperti terpapar dengan sederet tekanan bunyi yang merambat sangat kuat berkali-kali yang akhirnya membuat gelas kaca pecah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat kecil, bapaklah yang lebih banyak meluangkan waktu kepadaku. Ketika aku lahir, bapak masih berstatus mahasiswa di salah satu perguruan tinggi negeri di daerah kami, sekaligus mengajar. Ibu berstatus sebagai buruh pemerintah di kepolisian daerah Sulawesi Utara saat itu. Pagi hari aku diasuh bapak dan ketika siang bergantian dengan ibu yang sudah pulang kantor. Bapak lalu berangkat ke kampus seusai mengasuhku. </div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Menikmati Hidup dengan Rencana-Nya<br />Oleh : Prihatini Wahyuningsih</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setiap manusia mempunyai jalan takdirnya masing-masing. Kita tidak bisa memberikan penilaian sepihak pada manusia lainnya menurut kacamata diri sendiri. Susah, senang, kaya miskin, status sosial ekonomi tinggi atau rendah, dan lain sebagainya merupakan jalan hidup yang ditakdirkan Allah. Tentu Allah mempunyai rencana terbaik bagi setiap orang. Hanya manusia yang mempunyai petunjuk Ilahi yang mampu menggunakan akal pikiran untuk mengambil pelajaran atas setiap peristiwa yang terjadi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Demikian halnya dengan diriku, kehidupanku tidaklah sama dengan orang lain. Takdirku berbeda dengan teman-teman, bahkan dengan saudara kandung sendiri. Inilah salah satu bukti keimanan kepada Allah, yaitu percaya pada qada dan qadar, percaya pada takdir yang Allah telah tentukan. Hal ini menjadi penguat batinku dalam menjalani takdir. Ikhlas menerima dan menjalani kehidupan sesuai rencana Allah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Merasa Istimewa<br />Oleh : Kurnia Widianti</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menjadi ibu tak pernah menjadi impianku</div>
<div style="text-align: justify;">
Menjadi ibu tak pernah menjadi cita-citaku</div>
<div style="text-align: justify;">
Menjadi ibu tak pernah kumasukkan dalam rencana hidupku</div>
<div style="text-align: justify;">
Padahal aku seorang wanita</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku berpikir, walau takdirnya sebagai wanita, belum ada kesadaran dan persiapan untuk menjadi seorang ibu. Saat memiliki anak, seorang wanita sudah pasti menjadi ibu dan tentunya akan mengalami begitu banyak perubahan dalam kehidupan. Bagiku, ketika masa itu tiba, ternyata menjadi ibu adalah hal yang menakjubkan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Hukuman Terindah<br />Oleh : Vitasari</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bel masuk pertama berbunyi nyaring ke seluruh penjuru sekolah. Murid-murid berlarian masuk kelas. Sebagian mengenakan baju olahraga dan bersiap di lapangan. Murid-murid kelas III IPA I baru saja akan memulai pelajaran Agama ketika kepala sekolah dengan jilbab bunga-bunga memasuki ruangan. Kepala sekolah mengingatkan guru agama dan murid perempuan untuk mengenakan jilbab. Sekolah ini baru saja menerapkan aturan baru untuk para siswa yang akan mengikuti pelajaran Agama. Murid perempuan harus mengenakan jilbab, sedangkan murid laki-laki mengenakan peci selama pelajaran Agama berlangsung. Di sudut kelas, duduk seorang gadis yang sibuk membetulkan jilbabnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Sudah rapi jilbabku ini, Ran?” tanya gadis itu kepada teman di sebelahnya, Rani.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tanpa mengeluarkan sepatah kata pun, Rani menggangguk dan mengalihkan pandangan ke arah buku. Gadis itu bernama Nayyara yang masih sibuk dengan jilbabnya. Sesuai dengan namanya, Nayyara memiliki kulit kuning langsat selembut kulit bayi, bibir tipis, dan hidung tinggi. Dia selalu antusias mengikuti pelajaran Agama, bahkan rela membongkar celengan ayam kesayangannya untuk membeli beberapa jilbab.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagi yang ingin memesan buku bisa langsung pesan ke nomor 0812-1400-7545 atau langsung klik di <span style="font-size: large;"><b><a href="http://bit.ly/OrderdiPenerbitMJB">PenerbitMJB</a></b></span>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salam Inspirasi</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s1600/karyaMJB.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1137" data-original-width="809" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s640/karyaMJB.jpeg" width="454" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br /></div>
<script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/
pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
google_ad_client: "ca-pub-7552863766946956",
enable_page_level_ads: true
});
</script>Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-5947846288553299192019-11-22T11:55:00.002+07:002019-12-28T08:27:20.201+07:00Review Buku Detektif Cilik <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0uloP1k5-rQnqyiyCQTuK1wvS0zWFb52uXpM1VYg5ZmaEBqMEFdop5R6c_-xkisppgDTmCRhEnm59uaXGUfXrIeGUTYwohQdpQHiBGXZu5eQ7XYdZMsw-ap7woRM9Jqvebj9mVeBMgKH9/s1600/detektif+cilik+2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="965" data-original-width="1280" height="482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0uloP1k5-rQnqyiyCQTuK1wvS0zWFb52uXpM1VYg5ZmaEBqMEFdop5R6c_-xkisppgDTmCRhEnm59uaXGUfXrIeGUTYwohQdpQHiBGXZu5eQ7XYdZMsw-ap7woRM9Jqvebj9mVeBMgKH9/s640/detektif+cilik+2.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
www.MomsInstitute.com - Kisah detektif anak-anak selalu menarik dan bikin penasaran. Setuju? Seperti buku Detektif Cilik ini banyak sekali teka-teki yang harus segera dipecahkan dan mencari solusi. Yuk ajak si kecil mengasah instingnya dan menjadi petualang cilik yang pemberani. </div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h3 style="text-align: justify;">
Review Buku Detektif Cilik </h3>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Misteri Surat Kaleng<br />Karya : Tety Astuti</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Vani tertegun kebingungan ketika menarik tas dari laci meja. Di sana, tiba-tiba ada secarik surat ikut tertarik bersamaan. Ini surat siapa, sih? Kok tergeletak di laci mejaku, ya? batinnya karena sebuah surat bersampul pink itu tanpa nama.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Ah, bodo ah, mikirin PR saja sudah membuatku garuk kepala seharian,” gumamnya kembali berkutat dengan PR dan mengabaikan surat pink tadi.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Mil, kok nggak bilang sih, kalau ada PR Matematika sebanyak ini?” sungut Vani pada teman sebangkunya Mila.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Lah, aku ‘kan udah SMS lewat mamamu. Apa mamamu nggak menyampaikan?” Mila menyanggah dan menatap teman sebangkunya itu dengan penuh keheranan.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Ah, iya. Kemarin aku memang izin tidak sekolah, dikarenakan ada acara pernikahan sepupu. Kami pulang larut dan tanpa menyadari kalau HP mama ngedrop. Boro-boro mengecek SMS, bahkan sampai pagi tadi HP itu belum sempat di-charger,” ujar Vani terkekeh, menyadari jika memang seharian kemarin cukup sibuk.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Ke Mana Ayam Jojo?<br />Karya : Tri Gunarsih</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Setiap pagi terdengar kokok ayam jantan bersahutan dari belakang rumah Jojo. Ya, Jojo memang mempunyai hobi memelihara ayam. Hobi tersebut ditekuninya sejak setahun yang lalu. Ayam yang ia miliki cukup banyak. Ayam jantannya ada empat ekor, ayam betina delapan ekor, ada juga ayam yang baru menetas berjumlah sembilan ekor. Semua ayamnya tinggal di kandang yang ia buat sendiri di belakang rumah. </div>
<div style="text-align: justify;">
Setiap pagi, selesai salat Subuh, Jojo selalu memberi makan ayam-ayamnya. Ia menyediakan adonan dari dedak, jagung, nasi sisa, konsentrat, dan air panas untuk sarapan para ayam dewasa. Untuk ayam yang baru menetas hanya ia beri konsentrat kering saja karena baru belajar makan. Setiap sore, ia juga melakukan hal yang sama. Seminggu sekali, Jojo selalu membersihkan kandang dari kotoran yang sudah menumpuk sehingga kandang ayamnya selalu bersih. Tidak heran kalau ayam Jojo gemuk dan sehat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Kucingku Belang Tiga<br />Oleh : Winni Restuliani</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tiga gadis cilik kakak beradik itu bernama Zafina, Zulfa dan Zhian. Mulai dari Zafina berusia 9 tahun kelas empat SD, Zulfa berusia 8 tahun kelas tiga SD, dan Zhian berusia 3 tahun. Zafina berkulit sawo matang, hidung mancung, anaknya pemalu. Zulfa berkulit putih dan beralis tebal, sangat pemberani, sedangkan Zhian berambut ikal dan berbulu mata lentik, sedikit manja. </div>
<div style="text-align: justify;">
Mereka memiliki kucing berwarna kuning belang tiga. Kucing mereka diberi nama ‘Rounders’. Nama Rounders berasal dari ayah yang suka olahraga kasti sehingga kucing belangnya diberi nama seperti itu. Rounders sangat lucu, menggemaskan, dan bulunya yang halus serta lembut ketika dielus.</div>
<div style="text-align: justify;">
Kami selalu bermain dengan Rounders. Diajak jalan-jalan ke taman, digendong-gendong manja, apalagi Zafina menggendong Rounders setiap saat. Permainan favorit Rounders adalah main pita warna. Kucing itu akan terlihat lincah dan cekatan saat pita warna ditunjukkan Zulfa. Selain bermain, mereka bertiga selalu memberi makan secara bergiliran. Zafina bagian pagi hari dan Zulfa sore hari. Makanan Rounders beragam, kadang diberi makanan kemasan atau ikan yang dicampur nasi. Rounders sangat suka makan sehingga tubuhnya gemuk dan sehat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Benang Kusut Ibu<br />Oleh : Ana Susanti</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ibu Suu adalah seorang penjahit. Ia pandai menjahit berbagai ukuran baju dengan berbagai model. Ia memiliki seorang anak laki-laki bernama Toni yang menyukai kucing. Oleh sebab itu, di rumah Bu Suu, ada dua ekor kucing kecil yang lucu. Kucing yang berwarna hitam diberi nama Iteng dan yang berwarna abu-abu diberi nama Bubu. </div>
<div style="text-align: justify;">
Pada suatu pagi yang cerah, Ibu Suu sedang membersihkan sebuah mesin jahit hitam di dekat sebuah jendela besar. Jendela itu berkaca transparan, sehingga dapat dilihat baik oleh orang yang di dalam maupun yang berada di luar ruangan tersebut. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sesekali Ibu Suu menyemprotkan cairan dari sebuah botol, lalu digosoklah mesin tersebut sampai terlihat mengilap. Begitu pula dengan kaca besarnya. Usai itu, Bu Suu mengambil sebuah sapu dan membersihkan lantai ruangan yang berwarna hijau. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat membersihkan, Bu Suu melihat beberapa benang yang kusut tergeletak di bawah kaki meja mesin jahitnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Ini aneh. Kenapa setiap pagi selalu kutemukan benang-benang kusut ini?” gumamnya keheranan, kemudian mengambil benang-benang tersebut dan memperbaikinya. Bu Suu menggunting benang-benang yang telah kusut, sedangkan benang yang baik dan bagus disimpan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Hilangnya Susu Kotak Tasya<br />Oleh : Emme Nia</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seperti biasa, Tasya berangkat sekolah dengan penuh semangat. Ia pun telah menyiapkan semua perlengkapan sekolahnya malam hari sebelum tidur. Termasuk susu kotak kesukaannya, tak lupa ia masukkan pula ke dalam tas. Gadis kelas 4 SD itu selalu ingat pesan ibunya bahwa jika ingin tubuhnya kuat, ia harus rajin minum susu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Namun, alangkah terkejutnya Tasya saat jam istirahat karena tak menemukan susu kotak tersebut di dalam tasnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Duh … ada di mana ya, susu kotakku?” Tasya keheranan sambil terus memeriksa tasnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Mungkin susu itu jatuh di kolong meja.” Amel, teman sebangku Tasya membantu mencarikan. “Di sini juga tidak ada,” ujar Amel setelah memeriksa kolong meja dan kursi.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Ah, begitu. Terus, susunya di mana?” Tasya memandang Amel keheranan.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Jangan-jangan susu itu masih tertinggal di rumahmu, Tasya?” selidik Amel.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Tidak. Aku yakin sudah memasukkannya ke tas tadi malam.” Tasya kemudian berpikir sejenak. Lalu ia menemukan ide. “Ah … mungkin susu kotak itu jatuh di jalan saat perjalanan ke sekolah tadi.”</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Si Putih Raib<br />Oleh : Istinganatul Khairiyah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Luna menghabiskan satu gelas air jeruk dingin karena cuaca memang sangat panas. Sekarang beralih pada menu sop kacang merah pun dilahap habis tak tersisa. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Terima kasih, Ibu. Makanan Ibu sangat enak. Luna kenyang,” kata Luna sambil mengusap perutnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Ibu senang, Luna menghabiskan makanannya. Nanti sore ibu mau belanja sabun. Luna mau ikut?” ajak ibu dengan tersenyum. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Ikut! Luna bantu menulis, ya?” pinta Luna.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Boleh, tapi kita hanya membeli yang ada di daftar saja, ya,” syarat ibu. Luna mengangguk meskipun sedikit kecewa. Itu tandanya Luna harus benar-benar menahan diri untuk tidak membeli barang yang tidak direncanakan.</div>
<div style="text-align: justify;">
Setiap kali berbelanja, ibu selalu menulis apa saja yang akan dibeli dalam daftar belanja. Tujuannya agar tidak ada barang yang terlupa dibeli. Luna pun selalu menawarkan bantuan menulis list daftar belanja. Anak perempuan tujuh tahun ini memang gemar belajar membaca, menulis, dan berhitung. Di sekolah, ibu guru kelas satu membimbingnya dengan telaten. Bukan hanya di sekolah, di rumah pun Luna akan belajar apa saja. Menulis nama barang yang ada di rumah, menulis anggota keluarga, hingga menulis nama teman-teman. Oleh karena itu, menulis daftar barang belanja sangat menyenangkan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Nenek pulanglah!<br />Oleh : Siti Nurlelah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Di sekolah, Nunu mendadak tidak bisa konsentrasi. Pikirannya melayang, teringat akan nenek di rumah. Sesekali ia melihat jendela, kemudian menatap jam dinding yang tergantung di atas papan tulis. Waktu terus berpacu detik demi detik terasa lebih lama. Jam pulang pun masih satu jam lagi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ia kembali menekuri tugas Matematikanya. Tugas yang begitu mudah, tetapi tetap tidak bisa mengerjakan karena jantungnya kian berdetak kencang, berpacu lebih cepat dua kali lipat jika dibandingkan dengan berputarnya detik jam. Duduknya pun sudah mulai tak keruan. Beberapa detik berdiri, duduk, bergeser ke kiri, dan bergeser ke kanan. Dengan pikiran yang terus terbagi antara tugas sekolah dan tugas di rumah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Anak laki-laki tersebut baru ingat jika sebelum berangkat sekolah ia lupa mengunci pintu. Biasanya, ia selalu memastikan pintu sudah terkunci supaya neneknya tidak ke mana-mana. Jika neneknya hilang, ia akan kerepotan untuk mencarinya karena nenek memang mengalami gangguan jiwa setelah anak tunggalnya yang merupakan Ayah Nunu meninggal dunia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Coretan Di Dinding Parkir Sekolah<br />Oleh : Ida Okta Priyandini</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Robi, ayo bangun, salat Subuh dulu sama ayah!” teriak ibu cukup keras. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Iya, Bu,” Kata Robi, duduk dan masih memejamkan matanya. Langkahnya terasa amat berat saat menuju ruang ibadah, tetapi setelah berwudu mata ini terbuka seketika.</div>
<div style="text-align: justify;">
Hari yang sangat ditunggu, di mana setiap Sabtu ada mata pelajaran olahraga. Sudah dibayangkan akan ada jalan santai bersama Bapak Toto di sekolah. Beliau adalah guru mata pelajaran olahraga di sekolah. Betapa semangatnya Robi pagi ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />Misteri Hilangnya Krayon Dimas<br />Oleh : Yuliana Nur Samad</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pagi itu matahari menyapa dengan sinarnya yang hangat. Udara terasa segar setelah diguyur hujan tengah malam tadi. Beberapa daun masih terlihat basah dan suara kicau burung terdengar sayup. Sekolah mulai ramai dengan kedatangan para murid dan hilir mudik kendaraan orang tua yang mengantar. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Khansa tiba di sekolah pukul setengah tujuh pagi. Itu artinya, dia masih punya sekitar tiga puluh menit sebelum bel sekolah berbunyi. Seperti biasa, setelah menaruh tas di kelas, Khansa keluar menuju lapangan sekolah, bergabung dengan kawan karibnya, Dimas, dan bermain bola bersama. Khansa sangat lincah bermain bola. Sering kali ia terlihat lebih lihai dibanding teman laki-laki yang sebaya dengannya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Teett …!</div>
<div style="text-align: justify;">
Tepat pukul tujuh, bel sekolah berbunyi. Anak-anak spontan menghentikan segala kegiatan dan mulai berhamburan masuk ke kelas. Setelah meminggirkan bola, Khansa dan Dimas menyusul ke dalam kelas. Mereka adalah siswa kelas 3 SD Cinta Alam.</div>
<div style="text-align: justify;">
Bruk! </div>
<div style="text-align: justify;">
Suara barang-barang berjatuhan. Terlihat Dimas menumpahkan seluruh isi tasnya ke atas meja. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Ngapain, sih, Dim? Kok ditumpahin semua?” tanya Khansa bingung. Dimas anak yang cukup rapi. Ia paling tidak suka jika barang-barangnya tercecer. Namun, kali ini, Dimas bahkan dengan sengaja menghamburkan isi tasnya hingga memenuhi seluruh permukaan meja. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Rahasia Moly<br />Oleh : Irma Mayra</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Siang itu, Moly, Sisil, dan Mutia pulang sekolah bersama. Sambil bercerita, mereka berjalan menyusuri kebun-kebun di belakang sekolah. Mereka bertiga selalu melewati jalan ini setiap pulang sekolah. Selain jaraknya yang dekat, jalan ini juga sepi dari kendaraan bermotor sehingga orang tua mereka tidak khawatir.</div>
<div style="text-align: justify;">
Tak terasa kaki-kaki kecil itu sudah mendekati Kompleks Perumahan Permata, tempat tinggal mereka. Tiba-tiba terdengar suara anak kucing. Kontan, ketiganya berhenti berjalan, lalu saling berpandangan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Kalian dengar suara anak kucing nggak?” tanya Moly.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Dengar, Mol. Kuping kami masih sehat, lho,” jawab Mutia.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Sepertinya suara itu berasal dari balik mohon mangga di sana.” Sisil menunjuk pohon yang dimaksudnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Bukan, sepertinya dari balik pohon pisang di sana,” sangkal Mutia, menunjuk pohon berbeda.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Ayo kita lihat!” ajak Moly.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Nggak ah, aku takut kucing.” Mutia menggeleng tidak mau. Moly dan Sisil tertawa. Mereka hampir lupa jika sahabatnya takut terhadap hewan berbulu.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Kalau begitu, kamu tunggu di sini. Aku dan Sisil ingin mencari anak kucing itu,” kata Moly. Sisil yang berdiri di sebelahnya mengangguk, setuju dengan ajakan Moly.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Eh tunggu, aku ikut, daripada di sini sendirian,” protes Mutia.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Katanya takut, nanti kalau kucingnya melompat ke arahmu gimana? Jangan-jangan kamu teriak-teriak ketakutan,” ledek Sisil.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Rahasia Jam Tangan Shila<br />Oleh : Nurul Khamnah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kriingg …!</div>
<div style="text-align: justify;">
Suara jam beker terdengar dari sudut pojok ruangan kamar Shila. Begitulah bunyi setiap hari ketika fajar di timur telah menyingsing. Langit terlihat kuning kemerahan. Kokokan ayam pun terdengar saling bersahutan menyambut datangnya pagi. Matahari mulai menampakkan diri kepada semua penghuni bumi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Begitu terbangun, Shila segera bergegas mengambil air wudu. Ayah, ibu, dan Kak Roy sudah menunggu Sila di tempat salat. Mereka memang akan segera melaksanakan salat Subuh berjamaah. Itulah kebiasaan keluarga Shila. Ibu, ayah, Kak Roy, dan Shila adalah anggota keluarga kecil yang bahagia, mereka dari keluarga yang sederhana. Ayah Shila seorang karyawan di sebuah pabrik swasta di Kabupaten Magelang, ibunya hanya ibu rumah tangga, Kak Roy seorang pelajar SMP Negeri di Magelang, sedangkan Shila siswa kelas 5 SD Negeri di Magelang.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Rautan Pensil Baru Vania<br />Oleh : Astri Karyani</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Vania usia 8 tahun, hari itu wajahnya tampak berbinar karena rautan pensilnya baru. Semangatnya jelas berbeda, ditambah ia telah berhasil mendapatkan kotak pensil beserta rautan yang sangat diinginkannya. </div>
<div style="text-align: justify;">
Saat pulang sekolah, entah kenapa wajah Vania berubah menjadi murung. Ia berjalan pelan, menuju tempat motor ibunya yang menjemput di gerbang sekolah. Dengan suara yang berat Vania pun bercerita pada ibunya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Ibu ... maafkan Vania ya, karena rautan pensil baruku hilang tadi di sekolah.”</div>
<div style="text-align: justify;">
Ibu Vania menjawab dengan tenang, “Ooh ... begitu, tidak apa-apa. Masih bisa pakai rautan pensil yang lama untuk sementara. Nanti lain waktu bisa beli lagi. Nanti ceritakan sama ibu bagaimana bisa hilang.”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Misteri Sepatu Bola<br />Oleh : Yulia Dwi Ernawati</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bayu pulang sekolah dengan wajah murung dan langkahnya terlihat gontai. Ia juga tak memberi salam pada ibu yang duduk di dalam rumah. Ibu mengamati wajah Bayu lebih lekat, merasa ada yang sedang dipikirkan anak laki-laki siswa kelas 5 SD itu.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Kamu kenapa, Bayu? Tumben pulang sekolah dengan wajah murung,” tanya ibu.</div>
<div style="text-align: justify;">
Bayu tidak menjawab dan hanya menggeleng, lalu bergegas masuk ke kamarnya. Ibu yang sedang menyiapkan dagangan sate hanya bisa menghela napas. Memberi kesempatan Bayu melepas emosinya. Nanti jika Bayu sudah tenang, akan dicoba menanyakannya lagi. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Bayu, ibu pergi jualan sate dulu. Makananmu sudah ada di meja makan, ya,” pamit ibu, selang beberapa saat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Si Pencuri Permen<br />Oleh : Ken Lazuardy</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Tujuh belas … delapan belas … dembilan belas.” Suara Cindy yang sedang menghitung jumlah permen buah warna-warni di dalam toples tiba-tiba terhenti.</div>
<div style="text-align: justify;">
Cindy, si penyuka permen, terkejut karena jumlah permen di dalam toples tampak berkurang dengan keadaan tutup toples yang terbuka. Gadis yang rambutnya suka dikepang dua ini, baru menyadari ketika akan mengambil permen. Dalam satu hari, dia hanya akan memakan tiga buah permen, begitulah aturan dari mama yang harus ditaati agar tidak makan permen terlalu banyak. Bagaimana mungkin, dalam 3 hari isi toples itu terlihat sangat cepat berkurangnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPt55teVJbMchHTC1V1FU8ENcAkv3BFObGP4HUB0C0Y7UpNWn5xVy9BLITq9Ve97FVzCb6oou2fhyphenhyphenAnluKsTxqJLSfrYYDER9QXt-NFM36tm-eV2FH_HiUMoGvri7Qogah-vQWvEiFR_tg/s1600/detektif+cilik.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="936" data-original-width="1280" height="468" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPt55teVJbMchHTC1V1FU8ENcAkv3BFObGP4HUB0C0Y7UpNWn5xVy9BLITq9Ve97FVzCb6oou2fhyphenhyphenAnluKsTxqJLSfrYYDER9QXt-NFM36tm-eV2FH_HiUMoGvri7Qogah-vQWvEiFR_tg/s640/detektif+cilik.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Vany sontak kaget melihat surat pink tanpa nama berada di laci mejanya, apalagi ini surat kelima yang diterima. Mampukah Vany mencari tahu siapa pengirim surat tersebut? Bagaimana kisah teman-teman yang lain? Jojo yang berjuang mencari ayamnya yang hilang, begitu pun Zafina mencari kucing kesayangannya yang tak pulang. Toni mencari pelaku yang membuat benang jahit Ibu Suu menjadi benang kusut. Tasya mencari kotak susunya yang hilang. Luna menyelidiki raibnya si putih, benda kesayangannya. Robi dan kawannya menyelidiki pelaku di balik coretan dinding di parkiran sekolah. Nunu sangat cemas menanti nenek yang tak kunjung pulang. Ke manakah Nunu harus mencari nenek? </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Detektif Cilik merupakan kumpulan cerita anak yang merangsang daya imajinasi anak agar bisa berpikir logis untuk memecahkan masalah atau mencari solusi. Ada 14 cerita pilihan yang akan membawa anak-anak berpetualang mengungkap misteri. Siapkah kamu menjadi detektif cilik dan mengungkap kasus-kasus misteri lainnya? Hilangnya krayon Dimas, hilangnya jam tangan Shila, mengungkap rahasia Moly, menyelidiki hilangnya rautan pensil Vania, dan hilangnya permen Cindy serta memecahkan misteri sepatu bola Bayu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagi yang ingin memesan buku bisa langsung pesan ke nomor 0812-1400-7545 atau langsung klik di <span style="font-size: large;"><b><a href="http://bit.ly/OrderdiPenerbitMJB">PenerbitMJB</a></b></span>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salam Inspirasi</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s1600/karyaMJB.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1137" data-original-width="809" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s640/karyaMJB.jpeg" width="454" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br /></div>
<script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/
pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
google_ad_client: "ca-pub-7552863766946956",
enable_page_level_ads: true
});
</script>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-10048694612810885812019-11-21T08:36:00.000+07:002019-12-28T08:27:33.683+07:00Review Buku OPERASI CAESAR PENGANTAR DARI A SAMPAI Z<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAt32SH6048KkZIzCM_V0fj21xCMo3UyaVjYqFgEu4bT0nNQL-le9JAeggEn6q_vfyPYNbKB2kX7F1Vwkf7iSO8NiocDFzU2ZcpFOZcS1gEhAFgYiyfMpvtqvKNHKe2E9m3pLW3uJbZDdw/s1600/buku+caesar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="965" data-original-width="1280" height="482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAt32SH6048KkZIzCM_V0fj21xCMo3UyaVjYqFgEu4bT0nNQL-le9JAeggEn6q_vfyPYNbKB2kX7F1Vwkf7iSO8NiocDFzU2ZcpFOZcS1gEhAFgYiyfMpvtqvKNHKe2E9m3pLW3uJbZDdw/s640/buku+caesar.jpg" width="640" /></a></div>
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
www.MomsInstitute.com - OPERASI CAESAR, PENGANTAR DARI A SAMPAI Z (Ulasan Populer tentang Operasi Caesar dan Solusi dari Problema Kontemporer di Masyarakat)</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bedah Caesar adalah sebuah bentuk melahirkan anak dengan melakukan sebuah irisan pembedahan yang menembus abdomen seorang ibu (laparotomi) dan uterus (hiskotomi) untuk mengeluarkan satu bayi atau lebih. Cara ini biasanya dilakukan ketika kelahiran melalui vagina akan mengarah pada komplikasi-komplikasi media, kendati cara ini semakin umum sebagai pengganti kelahiran normal. Namun dalam perjalananya tidak hanya di situ saja mewacanakan 'operasi caesar', khususnya perempuan, banyak aspek yang bisa dikaji lebih dalam tentang itu, karena itulah buku ini dihadirkan.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Buku ini menggali lebih dalam tentang Operasi Caesar. Salah satunya sebagai komplementer atau pelengkap dalam hal menyajikan sejumlah artikel yang berkaitan dengan judul terkait. Sejumlah artikel di dalam buku ini disusun untuk menjawab sebagian pertanyaan tentang paparan opini populer tentang fakta, dilema, problema, dan solusi tentang Operasi Caesar. Oleh karena itu, buku ini jelas bermanfaat sekali bila dimiliki oleh Anda. Di dalamnya memuat penjelasan menarik dengan mengikut sertakan solusi ringkas dalam menggali permasalahan yang lebih kompleks tentang “Operasi Caesar”.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
DAFTAR ISI</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
BAB 1</div>
<div style="text-align: justify;">
CAESAR, SEBUAH PENDAHULUAN</div>
<div style="text-align: justify;">
(1) BEDAH CAESAR</div>
<div style="text-align: justify;">
(2) PILIHAN UNTUK PERSALINAN DAN PENGGUNAAN BEDAH CAESAR</div>
<div style="text-align: justify;">
(3) UNTUNG RUGI PERSALINAN CAESAR</div>
<div style="text-align: justify;">
(4) KELAHIRAN MELALUI VAGINA SETELAH CAESAR (Vaginal birth after caesarean - VBAC)</div>
<div style="text-align: justify;">
(5) OPERASI CAESAR, AMANKAH?</div>
<div style="text-align: justify;">
(6) MEMAHAMI TINDAKAN C-SECTION</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
BAB 2</div>
<div style="text-align: justify;">
CAESAR, PENGAMATAN MEDIS SEDERHANA, DAN CONTOH KASUS</div>
<div style="text-align: justify;">
(7) OPERASI CAESAR KARENA KEADAAN SUNGSANG VS KELAHIRAN NORMAL</div>
<div style="text-align: justify;">
(8) 16 PERTANDA GANGGUAN KEHAMILAN</div>
<div style="text-align: justify;">
(9) MELAHIRKAN BAYI SUNGSANG HARUS SELALU DIOPERASI?</div>
<div style="text-align: justify;">
(10) PERTANYAAN-PERTANYAAN YANG KERAP DITANYAKAN</div>
<div style="text-align: justify;">
(11) WANITA YANG OBESITAS LEBIH MEMBUTUHKAN OPERASI CAESAR</div>
<div style="text-align: justify;">
(12) SAAT DIBUTUHKAN OPERASI CAESAR, VAKUM ATAU FORSEP</div>
<div style="text-align: justify;">
(13) PLUS MINUS BIUS EPIDURAL</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
BAB 3 ....</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
(4) KELAHIRAN MELALUI VAGINA SETELAH CAESAR (Vaginal birth after caesarean - VBAC)</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kelahiran melalui vagina setalah caesar kini tidak lagi asing. Praktik medis sampai akhir 1970-an adalah “sekali caesar, selalu caesar”, tapi gerakan pembela konsumen yang mendukung VBAC mengubah praktik medis itu, laju VBAC di tahun 80-an dan awal 90-an membumbung tinggi, tapi belakangan ini laju VBAC telah anjlok secara dramatis dikarenakan adanya pembatasan secara medis dan hukum.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Di masa lalu, bedah caesar menerapkan pengiriman vertikal yang memotong serat-serat otot rahim. Bedah caesar modern biasanya meliputi pengirisan horizontal sepanjang serat-serat otot. Oleh karennya rahim akan lebih baik dalam mempertahakan keutuhannya dan dapat menanggung kontraksi kuta dari kelahiran bayi di masa mendatang. Secara komestik, luka dari bedah caesar adalah di bawah “garis bikini”.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Para ahli kandungan dan para penyaji rawatan yang lain berbeda dalam hal keuntungan-keuntungan relatif dari kelahiran melalui vagina dan caesar setalah kelahiran dengan bedah caesar. Beberapa masih menganjurkan caesar secara rutin, lainnnya tidak. Namun ada yang memilih mengikuti keinginan dari sang ibu hamil.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dua puluh tahun riset kesehatan terhadap VBAC, menghasilkan dukungan terhadap pilihan wanita untuk melakukan kelahiran melalui vagina setelah caesar. Karena konsekuensi-konsekuensi dari bedah caesar adalah meliputi peluang yang lebih tinggi untuk perawatan rumah sakit setelah melakukan, kemandulan, dan pecahnya rahim pada kelahiran yang berikut, maka pencegahan terhadap bedah caesar yang pertama teteap menjadi prioritas. Bagi para wanita yang pernah melakukan bedah caesar, atau lebih sebelumnya, maka sebagai satu alternatif dari pengoperasi rongga perut yang besar, VBAC tetap satu pilihan yang lebih aman.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sejarah</div>
<div style="text-align: justify;">
Pembedahan caesar yang berhasil telah dilakukan oleh para dukun asli di Kahura Uganda. Seperti yang diamati oleh R. W. Felkin di tahun 1879.</div>
<div style="text-align: justify;">
Kendati masih banyak orang percaya bahwa caesar sendiri dilahirkan melalui bedah caesar, tapi ini bukan inti masalahnya. Bedah caesar pada zaman Romawi kuno pertama kali dilakukan untuk mengeluarkan bayi dari seorang ibu yang telah meninggal pada saat melahirkan. Ibu caesar, Aurelia, dapat hidup sepanjang anak lelakinya, sehingga mengenyahkan kemungkinan bahwa “sang diktator” tersebut adalah seorang bayi hasil bedah caesar. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Santo dari Catalogna, Raymodn Nonnatus (1204-1240), mendapatkan namanya, khususnya nama belakangnya dari kata latin nonnatus yang artinya (tidak lahir) karena dia dilahirkan melalui bedah caesar. Ibunya meninggal ketika sedang melahirkannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Tahun 1316 calon raja Robert II dari Skotlandia dilahirkan melalui bedah caesar, ibunya, Marjorie Bruce, meninggal. Ini mungkin yang menjadi ilham bagi tokoh Macduff di dalam drama Shakespeare's, Macbeth.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8ddw8gRIWE4WMQ1TGQj3QxR7q0AFklJiIT0XRr6SRDl8rMLV80Lve-uMubwu53t8NPSa4qtuoiePlDxeQ-334NOHupWz8nsQRXDiqmqfFQwbwHKzGHzubNAMDCWPKNC5jLOm36E_phyphenhyphenq9/s1600/Cover+OperasiCaesar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1168" data-original-width="1600" height="466" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8ddw8gRIWE4WMQ1TGQj3QxR7q0AFklJiIT0XRr6SRDl8rMLV80Lve-uMubwu53t8NPSa4qtuoiePlDxeQ-334NOHupWz8nsQRXDiqmqfFQwbwHKzGHzubNAMDCWPKNC5jLOm36E_phyphenhyphenq9/s640/Cover+OperasiCaesar.jpg" width="640" /></a></div>
<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“OPERASI CAESAR”</div>
<div style="text-align: justify;">
Apa itu “operasi caesar”? Mengapa harus “operasi caesar”? Adakah prasyarat yang diperlukan? Kondisi-kondisi apa saja yang mengharuskan seorang ibu hamil mengambil keputusan untuk melahirkan melalui operasi caesar? Perlukah tindakan itu? </div>
<div style="text-align: justify;">
Jika ya, mengapa? Jika tidak, adakah alternatif lain bagi para ibu hamil untuk melahirkan buah hati tanpa melalui operasi caesar, kendati ia memiliki kondisi-kondisi yang membuatnya mendapatkan saran untuk menjalani operasi caesar? </div>
<div style="text-align: justify;">
Lalu, apa keuntungan dan kerugian jika melakukan atau tidak melakukan operasi caesar? Benarkah bayi yang lahir melalui operasi caesar memiliki resiko gangguan paru-paru lebih tinggi dibandingkan dengan bayi yang lahir normal? Berapa kali seorang ibu boleh melakukan operasi caesar? Dapatkah seorang ibu hamil melahirkan bayi secara normal setelah sebelumnya pernah melakukan operasi Caesar?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Buku ini akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut sekaligus pula membahas isu-isu penting seputar tindakan operasi caesar yang perlu diketahui oleh siapa saja yang peduli pada keselamatan dan kesejahteraan ibu dan bayi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Bagi yang ingin memesan buku bisa langsung pesan ke nomor 0812-1400-7545 atau langsung klik di <span style="font-size: large;"><b><a href="http://bit.ly/OrderdiPenerbitMJB">PenerbitMJB</a></b></span>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salam Inspirasi</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s1600/karyaMJB.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1137" data-original-width="809" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s640/karyaMJB.jpeg" width="454" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAt32SH6048KkZIzCM_V0fj21xCMo3UyaVjYqFgEu4bT0nNQL-le9JAeggEn6q_vfyPYNbKB2kX7F1Vwkf7iSO8NiocDFzU2ZcpFOZcS1gEhAFgYiyfMpvtqvKNHKe2E9m3pLW3uJbZDdw/s1600/buku+caesar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="965" data-original-width="1280" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAt32SH6048KkZIzCM_V0fj21xCMo3UyaVjYqFgEu4bT0nNQL-le9JAeggEn6q_vfyPYNbKB2kX7F1Vwkf7iSO8NiocDFzU2ZcpFOZcS1gEhAFgYiyfMpvtqvKNHKe2E9m3pLW3uJbZDdw/s320/buku+caesar.jpg" width="320" /></a></div>
<br /></div>
<script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/
pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
google_ad_client: "ca-pub-7552863766946956",
enable_page_level_ads: true
});
</script>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3687601031850957002.post-33111948504944959522019-11-16T12:06:00.001+07:002019-12-28T08:27:52.857+07:00Review Buku Literasi Untuk Negeri <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPB2LcF0A3fCwXuakEt5Ej6MnFq1f5Bzp7-YBy7onbL9qm5cfPREnh47oqSKY4ZVfeHla3kM6DXBY_Bfu2aeuVxFfmIXbp3Mf1kMWx_nWY3IokvcbBOg1UR2IBA3PLYdMDo7sLT5jHE__i/s1600/Literasi+Untuk+Negeri.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="965" data-original-width="1280" height="482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPB2LcF0A3fCwXuakEt5Ej6MnFq1f5Bzp7-YBy7onbL9qm5cfPREnh47oqSKY4ZVfeHla3kM6DXBY_Bfu2aeuVxFfmIXbp3Mf1kMWx_nWY3IokvcbBOg1UR2IBA3PLYdMDo7sLT5jHE__i/s640/Literasi+Untuk+Negeri.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
www.MomsInstitute.com - 20 penulis menggoreskan tintanya dengan tema Literasi Untuk Negeri. Banyak yang disampaikan penuh sentuhan hati dan juga menyuarakan berbagai aspek kehidupan. </div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
1.<span style="white-space: pre;"> </span>Mencintai Bumi dengan Sederhana<br />oleh: Fithriyah </h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Membaca status media sosial teman-teman yang aktif di nirsampah (zero waste) belakangan ini, membuat saya teringat dengan masa lalu. Masa di mana semua ibu berangkat ke pasar dengan tas belanjaan berukuran besar dalam aneka rupa dan bentuk. Mayoritas tas ini berbahan plastik padat (ada juga yang terbuat dari anyaman rotan atau bambu), supaya mudah dibersihkan dari berbagai bahan makanan dan kuat digunakan berkali-kali. Saat itu para penjual juga kebanyakan membungkus dagangannya dengan koran bekas, daun pisang/jati, dan besek/kotak anyaman bambu. Plastik digunakan hanya untuk jajanan cair/belanjaan yang susah dibungkus koran/daun, seperti es dawet, es campur, telur, dan sejenisnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Di zaman itu pula, kebanyakan ibu mencuci piring/perlengkapan memasak dengan sabut kelapa (bukan spons seperti kini), abu gosok, dan sabun colek. Bahkan Ummi dan para saudari Abi dulu selalu menutup aktivitas di dapur dengan menggosokkan ampas kelapa ke meja dan tempat kompor, yang semuanya terbuat dari ubin tebal (bukan keramik tipis seperti sekarang), agar bersih, halus, dan berkilat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2.<span style="white-space: pre;"> </span>Jangan Hanya Saya yang Menulis!<br />oleh Dindin Awaludin</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tiga tahun saya menjemput rezeki di salah satu perusahaan farmasi peternakan, tiga tahun pula saya banyak belajar. Banyak hikmah yang saya rapikan satu persatu, dari mulai hikmah terkecil sampai terbesar, dari hikmah tersembunyi sampai yang terlihat.</div>
<div style="text-align: justify;">
Kala itu, bagiku menulis ialah pekerjaan hati, menyembuhkan luka-luka masa lalu yang tak mudah dimaafkan. Saya memimpikan menjadi mahasiswa jalur beasiswa di salah satu Politeknik Negeri, tetapi takdir berkata lain, saya tak diterima di sana. Akhirnya saya kecewa, saya hapus semua impian saya: Menjadi penulis yang hafal Quran.</div>
<div style="text-align: justify;">
***<span style="white-space: pre;"> </span></div>
<div style="text-align: justify;">
Tak disangka, saya asal-asalan mengikuti tes masuk perusahaan yang diadakan di sekolah, malah dua orang yang diterima, Reza dan saya dari 562 siswa. Saya pun menjalani hari demi hari sebagai calon pekerja di perusahaan itu. Hingga akhirnya saya ditempatkan di Kediri, Jawa Timur. Bertepatan ketika bulan Ramadan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />3.<span style="white-space: pre;"> </span>Seuntai Narasi di Pantai Literasi<br />Temy Yulianti</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hari demi hari hati saya terluka karena di depan mata beredar berbagai peristiwa sedih yang seolah tak ada habisnya, masalah datang silih berganti meminta untuk diselesaikan, beragam ujian sepertinya tak kunjung padam. Kita bisa melihat di berbagai media sosial penuh dengan informasi-informasi yang entah benar atau tidak. </div>
<div style="text-align: justify;">
Belum lagi hinaan, cacian, makian, hujatan yang terarah pada seseorang atau kelompok baik tentang ucapan, tingkah, langkah politik dan hal lain yang menurut saya jika dibiarkan akan menjadi bara yang dapat menghancurkan persatuan negeri ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
Saya melihat betapa rajin sekali netizen di media sosial tersebut mengomentari tentang satu hal, bahkan bisa ratusan komentar apabila peristiwa tersebut sedang viral. Ditambah lagi bila hal yang viral tersebut menyangkut orang penting di republik ini, atau pun artis kondang bahkan sosok yang awalnya tidak terkenal yang tiba-tiba menjadi perbincangan di jagat maya.</div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />4.<span style="white-space: pre;"> </span>Impianku Berkat Program Pemberantasan Buta Aksara<br />Oleh : Arkina Melantri</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Ikut program Pemberantasan Buta Aksara dari pemerintah saja, yuk?” kata teman kuliahku menjelang masa Kuliah Kerja Nyata (KKN). </div>
<div style="text-align: justify;">
“Maksudnya? Semacam pendidikan calistung untuk anak-anak? Kita jadi guru?” tanyaku bingung.</div>
<div style="text-align: justify;">
“Ya, tapi bukan guru untuk anak-anak saja, kebanyakan malah orang tua yang tidak mengenal tulisan. Masih banyak ternyata orang tua di kampung-kampung yang tak bisa baca tulis,” jawabnya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya. </div>
<div style="text-align: justify;">
Aku sempat membelalakkan mataku karena tak mempercayainya, namun akhirnya tertarik untuk mengikuti program itu. “Baiklah, kita coba program itu saja.” Tanpa pikir panjang, aku lantas menyetujui rekomendasinya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
AKU BISA SAJA MEMBUSUK, TAPI TIDAK DENGAN JEJAKKU<br />Oleh: Wardhanilia</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku adalah sebuah hasil dari beberapa tulisan yang kubaca saat menjelang dewasa. Aku bukan siapa-siapa, hanya seorang introvert yang ingin berguna baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Meskipun aku tak mampu untuk bersosialisasi dengan dunia nyata, aku mungkin bisa berkomunikasi dengan pena.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku menyukai sastra, seperti halnya almarhumah ibuku. Tulisan yang kugemari pertama kali adalah puisi-puisi karya ibuku. Bahkan beberapa karyanya pernah aku deklamasikan, dan saat itulah aku berfikir bahwa aku dan sastra tak bisa terpisahkan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Terlebih saat aku menyadari bahwa aku mempunyai gangguan mental bernama Generalized Anxiety Disorder (GAD). Keputusasaan dan kekhawatiran yang tak berlebih namun tak bersebab membuatku tertekan. Aku merasa insecure pada keadaan sekitar, kendati sebetulnya tidak ada apa-apa. Aku harus bergantung pada obat. Tapi dengan menulis, lambat laun hal itu berkurang. Dalam doa, kuputuskan, aku berjuang untuk diriku. Selebihnya aku ingin berguna untuk orang lain lewat tulisan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
6.<span style="white-space: pre;"> </span>Cinta Buta<br /> Darni, S.Pd.</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kecintaanku akan literasi memang sudah terlihat sejak kecil. Kegemaranku terhadap buku ditularkan oleh kedua orang tuaku terutama Mamakku. Alhamdulillah pada usia belia Allah menganugerahiku kepandaian membaca. Walaupun saat itu umurku baru menginjak empat tahun.</div>
<div style="text-align: justify;">
Awal mula aku menyukai buku pada saat Bulek Tina memberiku majalah Bobo bekas dari salah satu koleganya di kantor. Bulek Tina adala hadik perempuan Mamakku. Dia bekerja sebagai seorang staff administrasi di sebuah perusahaan sawit miliknegara di kota kami. Bulek Tina memang pernah memergokiku sedang membaca selembar sobekan bekas bungkus pisang goreng. Nah, dari peristiwa itu Bulek berjanji akan membawakanku majalah Bobo.</div>
<div style="text-align: justify;">
Mengoleksi majalah Bobo menjadi salah satu hobiku saat itu. Aku selalu menantikan hari minggu tiba. Karena,setiap hari minggu, Mamak akan pergi kepasar dan beliau pasti akan membelikanku majalah Bobo. Walupun majalah yang dibelikannya bukan edisi terbaru, tapi aku sangat gembira. Maklumlah untuk membeli majalah yang baru pastinya Mamak akan berpikir ulang. Mengingat bapak hanya seorang buruh tani yang mendapat upah tidak menentu. Ada kalanya dapat banyak dan tak jarang pula hanya cuku puntuk beli beras saja. Tapi kami tetap bersyukur dan merasa cukup.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
7.<span style="white-space: pre;"> </span>Berpetualang Lewat Buku<br />Oleh : Sarah Fransisca</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku nggak tahu sejak kapan jatuh cinta pada membaca. Mungkin sejak pertama bertemu dengan pelajaran bahasa Indonesia. Atau bahkan sejak aku bisa membaca. Aku meyakini bahwa buku adalah jendela dunia. Otakku seperti habis mengonsumsi makanan empat sehat lima sempurna setiap selesai membaca. Dengan membaca, aku jadi tahu tentang informasi-informasi yang sebelumnya aku nggak tahu.</div>
<div style="text-align: justify;">
Halodoc.com mengatakan, membaca bagi anak-anak bermanfaat untuk mengajarkan tentang komunikasi, member anak informasi tentang dunia di sekitarnya, memperkenalkan ragam wawasan pada anak (angka, huruf, warna, bentuk dengan cara yang menyenangkan) dan memupuk kecerdasannya dengan cara membangun keterampilan mendengar, daya ingat dan kosakata.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
8.<span style="white-space: pre;"> </span>Lets Explore<br />Oleh: Amelia Eka Wanda.R</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menjelajahi suatu tempat, mengetahui kebenaran suatu cerita, mencari pengalaman, bahkan berkeliling dunia, tidak selamanya kita harus pergi pada tempat-tempat yang ingin kita singgahi untuk meng-explore sebuah cerita. Mendapatkan banyak pengalaman tidak selalu harus memaksakan keadaan, maksudnya, ketika kita diminta untuk mencari banyak pengalaman, pengetahuan, dan mencari kebenaran tentang suatu cerita yang sudah tersampaikan, apa dan kemana mindset kita tertuju pada saat itu ? tentu banyak dari kita akan berfikir; </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“oh, berarti kita harus mencari banyak pengalaman di tempat yang berbeda, dengan merantau misalnya. Atau ketika kita ingin mengetahui kebenaran sejarah tentang keberadaan islam di eropa kita harus pergi ke Eropa.”</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
9.<span style="white-space: pre;"> </span>Membangun Budaya Literasi<br /> oleh : Lucyana Indah Lestari</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Benarkah minat baca di Indonesia rendah? Menurut hasil penelitian Program For Internasional Student Assessment (PISA) menunjukkan rendahnya tingkat literasi Indonesia dibanding negara-negara di dunia. Indonesia rangking 62 dari 70 negara (detik news). Menjadi pertanyaan dan pekerjaan rumah buat kita semua kenapa minat baca dan menulis anak-anak Indonesia sangat rendah. Hal ini bisa dikarenakan kurangnya motivasi yang diberikan pada anak-anak sejak dini.</div>
<div style="text-align: justify;">
Dampak negatif globalisasi media elektronik seperti televisi, playstation, handphone. Media sosial seperti facebook, instagram, twitterlebih menarik untuk dilihat dan dilakukan daripada membaca buku. Salah satu bagian terpenting dalam membangun budaya belajar dengan membangun budaya membaca. Budaya membaca diharapkan akan menumbuhkan minat baca. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
10.<span style="white-space: pre;"> </span>MENULIS ITU SERU dan MENULIS JUGA PERLU<br />Oleh: Shinta Wulandari</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, perkenalkan saya Shinta, saya akan bercerita sedikit tentang pengalaman menulis, upaya yang saya lakukan untuk mengajak masyarakat gemar membaca, serta perubahan dari diri sendiri untuk cinta pada literasi.</div>
<div style="text-align: justify;">
Bila ditanya tentang pengalaman menulis, saya memilikinya. Sejak kecil saya gemar sekali menulis apalagi merangkai cerita. Menulis berawal dari hobi saya yang tidak disadari. Dari sekian banyak hobi, hanya satu yang sampai saat ini saya perjuangkan, yakni MENULIS. Bagi saya, menulis adalah upaya untuk menuangkan segala apapun yang ada dalam pikiran, menumpahkan beban yang ada dalam diri, sebagai obat kegalauan, media merefresh pikiran, teman kesendirian. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Menumbuhkan Minat Baca Tulis<br />Melalui Gerakan Literasi Sekolah<br />Oleh: Esterina Nurjanti</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Gerakan literasi sekolah merupakan suatu usaha atau kegiatan yang bersifat partisipatif dengan melibatkan Warga Sekolah (Peserta Didik, Guru, Kepala Sekolah, Tenaga Kependidikan, Pengawas Sekolah, Komite Sekolah, Orang Tua/Wali Murid), Akademisi, Penerbit, Media Massa, Masyarakat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="white-space: pre;"> </span>Program literasi sekolah di Kabupaten Magelang beberapa tahun ini mulai digerakkan. Kegiatan ini disebut dengan Gerakan Literasi Sekolah (GLS). Berdasarkan visi dari Kabupaten Magelang, setiap sekolah harus melaksanakan program literasi dan meningkatkan Gerakan Literasi Sekolah (GLS). Pada akhir kelas VI diharapkan setiap siswa sudah membaca minimal 30 judul buku. Masing-masing Guru Kelas bisa mencatat setiap siswa sudah membaca berapa judul buku setiap minggunya. Program literasi pada setiap sekolah tentunya berbeda. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
12.<span style="white-space: pre;"> </span>Membuat Majalah dan Buletin Sekolah<br />Oleh: Meilia Utami</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bergelut di dunia kepenulisan tidak pernah ada di kamus kehidupan saya sebelumnya. Saya hanya hobi menulis dairy, tidak lebih dan tidak kurang. Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), saya suka menuliskan apa saja yang saya alami dalam sehari di dalam buku diary, baik itu suka maupun duka. Hanya sebatas itu. </div>
<div style="text-align: justify;">
Semenjak SD saya juga sangat suka mengikuti beragam kegiatan yang diadakan sekolah. Hampir setiap acara perlombaan yang dilaksanakan sekolah saya terlibat sebagai peserta. Menang tidak menang, yang penting ikut karena pengalaman adalah guru yang berharga. Begitulah kira-kira. Hingga menempuh jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA), saya pun aktif dalam bergam kegiatan dan perlombaan. </div>
<div style="text-align: justify;">
Tamat dari SD saya melanjutkan jenjang SMP dan SMA di Pondok Pesantren Modern Adlaniyah. Di Pondok saya aktif mengikuti ekskul Pramuka, Armada Barisan Bintang Lapangan (Ababil) inilah nama Gudep kami. Latihan mingguan dan mengikuti beragam perlombaan kepramukaan telah kami jajaki, mulai dari tingkat sekolah, kabupaten hingga provinsi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Literasi di Desa<br />Oleh: Citra Dewi</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Inti dari literasi adalah mencintai ilmu, caranya dengan terus belajar. Berguru kepada orang lain, membaca buku, menuliskannya kembali, mendiskusikannya, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Proses membaca dan menulis adalah sebagian dari proses literasi. Ketika proses ini dicukupkan pada keterampilan membaca dan menulis tanpa mencintai ilmu, budaya dan peradaban yang lebih baik seakan jauh digenggam.</div>
<div style="text-align: justify;">
Sebagai bagian dari anak bangsa, saya bersyukur lahir di negeri ini. Negeri yang kaya akan budaya. Wujud dari cinta itu dengan menjaga budaya yang baik, memperbaiki yang buruk dan mengembangkannya sehingga lebih baik. Salah satu pilar budaya itu adalah membaca dan menulis. Wujud cinta negeri dalam hal ini masih sedikit saya lakukan. Akan tetapi, yang sedikit ini semoga menjadi andil yang baik. Semua dimulai dari diri sendiri, lalu merambah ke keluarga dan masyarakat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
14.<span style="white-space: pre;"> </span>Menulislah dan Nikmati Hidupmu!<br />Oleh: Nenny Litania, SP</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Firdan menarik napas panjang sambil menghempaskan tubuhnya di atas kursi. Ia luruskan kedua kakinya ke depan dan merebahkan sedikit punggungnya ke sandaran kursi agar lebih rileks. Kedua netranya memandang langit yang semakin gelap. Kini ia di teras rumah sendirian. Sengaja meninggalkan Nadhira, sang istri di dalam rumah agar tidak semakin terpancing emosinya. Mendadak saja suasana menjadi horor dari sebuah percakapan sederhana di antara mereka. </div>
<div style="text-align: justify;">
“Entahlah”, Firdan menggelengkan kepalanya. Bingung mengapa sampai terjadi kesalahpahaman, hingga akhirnya Firdan mengalah dan memilih keluar rumah sebentar untuk menghindari pertengkaran yang lebih hebat. Ia sudah paham tabiat sang istri. Sesekali ia memandangi gawainya yang tergeletak di atas meja. Ia yakini sebentar lagi akan ada notifikasi tak henti, seperti biasa sang istri akan otomatis menjadi penulis dadakan dan akhirnya ia paham dengan yang telah terjadi. Maka, semua akan lebih mudah ia perbaiki dan suasana menjadi normal kembali.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
15.<span style="white-space: pre;"> </span>Kaum Ibu Juga Dapat Berkarya Dalam Dunia Literasi<br />Oleh: A Nitha N</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ketika masuk sekolah dasar pelajaran yang pertama kali diperkenalkan adalah membaca dan menulis. Membaca dan menulis sangat penting untuk mendapatkan pelajaran-pelajaran selanjutnya. Begitu penting pelajaran ini sehingga jika tidak dapat membaca dan menulis bagaikan orang buta di tengah keramaian. Membaca dan menulis bagai pasangan yang tidak dapat terpisahkan. </div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam dunia literasi dikenal dengan istilah fiksi dan non fiksi, keduanya untuk membedakan tulisan akan diarahkan ke mana. Menulis dalam bentuk fiksi berarti tulisan berisi hal yang tidak nyata, rekaan, imajinasi, dan khayalan. Jadi buku yang berbentuk fiksi berisi cerita rekaan. Contoh buku berbentuk fiksi adalah novel, cerpen, dan komik. Bagaimana jika ada novel yang diangkat dari kisah nyata? Memang banyak ditemukan novel yang diangkat dari kisah nyata, tapi dalam novel tersebut penulis hanya mengambil inti ceritanya saja. Penulis akan menyisipkan cerita rekaan untuk mempertajam dan menguatkan isi cerita. Namun, penulis fiksi terkadang harus melakukan pengamatan atau riset agar tulisannya sesuai dengan kondisi yang ada. Maka dalam menulis fiksi memakan waktu agak lama.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<br />16.<span style="white-space: pre;"> </span>Inku<br />Oleh: Rashyda Jihan</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Aku tak tahu pasti kapan aku mulai mencintai dunia menulis. Aku hanya ingat ini berawal dari sebuah notebook pemberian Uwa-ku. Itu saat aku masih kecil, kurasa belum ada android saat itu, laptop dan komputer pun aku belum kenal. Tulisan tanganku juga tak bisa dibilang bagus. Tapi Uwa bilang saat itu, “Ini diary buat kamu, ya! Tulis aja kamu sehari itu ngapain..aja..nanti kasih tanda di akhirnya..” begitu, atau sesuatu semacam itu. Mungkin maksudnya biar aku belajar menulis atau sekedar mengisi luang.</div>
<div style="text-align: justify;">
Bocah sepertiku tentu saja menerimanya dengan senyum senang dan ujaran terima kasih. Yap..aku coba menulis apa yang kupikir bagus. Buku itu kecil, sampulnya berwarna coklat, kertas-kertasnya berwarna pink dan hijau tosca. Lucu, kupikir. :)</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
17.<span style="white-space: pre;"> </span>Lama Khater<br />Oleh: Aris Demi</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Lama Khater adalah ibu dari lima orang anak yang saat ini tinggal di kota Al-Khalil, Tepi Barat, Palestina. Tahun lalu berita mengenai dirinya yang ditangkap dan dipenjarakan oleh otoritas Zionis Israel, menjadi viral di berbagai media sosial. Terutama foto-fotonya saat memberi pelukan perpisahan untuk putra bungsunya yang saat itu masih berusia tiga tahun.</div>
<div style="text-align: justify;">
Mungkin sebagian kita bertanya-tanya, apa yang membuat Lama ditangkap oleh sepasukan tentara Israeli Occupation Forces (IOF). Apa mungkin ia melawan mereka dengan gigih sebagaimana Ahed Tamimi?</div>
<div style="text-align: justify;">
Ternyata, ya Lama Khater adalah musuh Zionis yang gigih. Hanya saja bentuk perlawanannya berbeda dengan Ahed. Kalau Ahed senantiasa menunjukkan sikap perlawanan yang frontal setiap kali berhadapan dengan tentara IOF, maka Lama justru sebaliknya. Ia adalah seorang ibu yang kalem dan lembut. Lama melawan Zionis melalui tulisan-tulisannya di berbagai media. Ia adalah seorang jurnalis sekaligus penulis.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
18.<span style="white-space: pre;"> </span>Mencoba Melihat Batas Dunia Nyata<br />dengan Dunia Konstruksi Media<br />Oleh Iim Halimatus Sadiyah</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Apakah hanya saya yang selalu merasa diri tidak update? Saking banyaknya informasi yang disuguhkan media hanya dalam hitungan menit atau bahkan detik. Merasa bingung serta tidak sepenuhnya menyerap informasi yang didapatkan dari media. Ah, saya rasa banyak pula yang merasakan hal sama seperti saya. Lalu, wajarkah jika kita merasakan hal demikian?</div>
<div style="text-align: justify;">
Saya rasa wajar saja karena kita tidak bisa membendung informasi yang terus bertambah setiap detiknya. Informasi jumlahnya tak terbatas sedangkan waktu kita hanya 24 jam sehari dan itu tidak cukup untuk bisa menyerap semua informasi yang disajikan oleh media. Hingga akhirnya kita pun memilih informasi yang hanya benar-benar kita butuhkan. Jika tidak, ya ikut-ikutan membaca isu yang sedang populer di masyarakat.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
19.<span style="white-space: pre;"> </span>PejuangLiterasi<br />Oleh: Suci Adinata Za</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Peran orang tua merupakan faktor internal dalam menumbuhkan minat baca dan memperkenalkan dunia literasi pada usia dini begitu penting. Apakah hanya sebatas peran orang tua? Tentu hal itu belum cukup. Peran sekolah dan lingkungan merupakan factor eskternal dalam meningkatkan serta memajukan literasi. Hal itu yang saya rasakan hingga saat ini. Mari kita mulai kisahnya dengan sebuah pantun.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
“Kalau ingin membuat sambal terasi, pakailah bumbu penyedap rasa. Mari tingkatkan budaya literasi. Demi kemajuan Negara dan bangsa”. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Awalnya, beberapa buku dongeng seperti cerita si kancil dan cerita rakyat yang dibelikan ibu hanya untuk latihan membaca. Waktu itu, ketika saya berusia lima tahun. Pada saat kelas dua, saya dibelikan sebuah buku dongeng. Menceritakan seorang putri yang jatuh pingsan ketika melihat laki-laki asing dan belum pernah dia lihat sebelumnya. Buku dongeng putri malu ini begitu special bagi saya. Kemana pun saya pergi, buku itu menjadi teman perjalanan dan rekam jejak. Baik ke sekolah atau pergi bermain. Hingga suatu hari, buku ini hilang dari pandangan mata. Tapi bagi saya, buku dan kisahnya tidak pernah hilang dari ingatan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
20.<span style="white-space: pre;"> </span>Literasi tak sekedar membaca<br />Oleh: Mira Ummu Nafis</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Di kampung-kampung terutama di daerah saya, angka buta huruf sudah jauh berkurang daripada generasi orang tua kita sebelumnya. Namun apakah mereka sudah melek literasi? Literasi tak sekedar melek huruf, ungkapan ini sering kita temui setelah istilah literasi booming sejak beberapa tahun belakangan. Ya…memang benar, literasi tak sekedar membaca tapi juga mendengar dan berbicara. Nah… budaya berbicaralah inilah yang banyak berkembang dilapisan bawah masyarakat Indonesia. Budaya bicara ini diistilahkan "ciloteh lapau" atau celotehan ala warung. Kegiatan ini dilakukan saat ngopi di warung yang lazim dilakukan kaum laki-laki ada yang pagi, siang bahkan malam sampai begadang dimalam yang begitu larut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bukan sembarang celoteh banyak hal yang bisa didapatkan dalam pembicaraannya ala warung tadi. Mulai dari berita sekampung bahkan gosip terbaru, berita gembira, kabar duka dan musibah, sampai dengan informasi dari luar kampung. Jangan salah, berita politik dalam dan luar negeri pun dibahas. Warung-warung yang umumnya menyediakan televisi pun berita yang disajikannya menjadi bahan celoteh bagi orang-orang yang minum kopi di warung tersebut. Tak sekedar berbicara, kegiatan ini menjadi ajang mengemukakan masalah bahkan sarana mencari jalan solusi bagi masalah tadi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGAGomT-RfCwufv7AXMV_DLRHdGn203GwtWa8q9QPg0T-uCsg8lqQQHovWLAHOsw_ZqoSuwYXVvlTMMayRuLhl-Nrx4dJ5cF8Kp9g3JJGbz7iSAaHzQwYwqWvQPiA4X_xraSbvSQa3ugWa/s1600/Literasi+Untuk+Negeri.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="965" data-original-width="1280" height="482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGAGomT-RfCwufv7AXMV_DLRHdGn203GwtWa8q9QPg0T-uCsg8lqQQHovWLAHOsw_ZqoSuwYXVvlTMMayRuLhl-Nrx4dJ5cF8Kp9g3JJGbz7iSAaHzQwYwqWvQPiA4X_xraSbvSQa3ugWa/s640/Literasi+Untuk+Negeri.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h3 style="text-align: justify;">
LITERASI UNTUK NEGERI </h3>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Abi dan Ummi juga sering memberikan contoh pada kami untuk berkreasi dengan karton/kardus bekas. Mulai dari memanfaatkannya sebagai kartu huruf alfabet untuk membantu adikku belajar membaca (di masa itu permainan/sarana edukasi masih sangat terbatas, apalagi di kota kecil tempat kami tinggal), sebagai tempat penyimpanan surat/lainnya, bahkan sebagai mainan. Berbagai mainan kami dulu adalah hasil kreasi dari karton/kardus bekas ini, misalnya mobil-mobilan, rumah boneka dan segala pernak-perniknya, bahkan tiruan model miniatur hewan!</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mencintai Bumi dengan Sederhana - Fithriyah </div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak cara dapat kita lakukan dengan membangun gerakan literasi untuk negeri ini. Diantaranya dengan memperbanyak taman baca, melakukan kampanye mengajak rajin membaca dan menulis, mendirikan komunitas rajin membaca dan menulis di lingkungan setingkat RW untuk membangun kesadaran dan kemauan masyarakat untuk bersama-sama bergerak sadar literasi untuk kualitas diri supaya nantinya mampu bersaing dengan masyarakat global.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Membangun Budaya Literasi - Lucyana Indah Lestari</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Memasuki kelas empat SD, saya mulai berkunjung ke perpustakaan setiap jam istirahat. Di saat teman-teman bermain bersama, saya justru sendirian berada di perpustakaan dan tenggelam bersama buku yang saya baca. Perasaan senang melihat buku yang tersusun rapi di rak-rak buku menambah antusias dan semangat. Petugas perpustakaan menjadi teman akrab dan begitu ramah menyambut saya ketika datang berkunjung. </div>
<div style="text-align: justify;">
Pejuang Literasi – Suci Adinata Za</div>
<div style="text-align: justify;">
***</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagi yang ingin memesan buku bisa langsung pesan ke nomor 0812-1400-7545 atau langsung klik di <span style="font-size: large;"><b><a href="http://bit.ly/OrderdiPenerbitMJB">PenerbitMJB</a></b></span>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salam Inspirasi</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s1600/karyaMJB.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1137" data-original-width="809" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsEwuP9xMJpNtiMfgfT4rpfXRCj6tADeL21EOdi70AtPJNFimiMGHYRHn8jE0zl2Y7lqxNNQuM5-UebJ6OKhIchQx6be7rsiyb8CmFey6xgJhVZ-9bXQbH9qqIetF0EoJ0TNVXtTSrO2bh/s640/karyaMJB.jpeg" width="454" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<script async="" src="//pagead2.googlesyndication.com/
pagead/js/adsbygoogle.js"></script>
<script>
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({
google_ad_client: "ca-pub-7552863766946956",
enable_page_level_ads: true
});
</script>
Moms Institutehttp://www.blogger.com/profile/10938243164376514717noreply@blogger.com0